Beranda blog Halaman 99

Mudah dan Cepat! Begini Cara Lansia Daftar PKH 2025 untuk Dapat Bantuan Rp 2,4 Juta

Mudah dan Cepat! Begini Cara Lansia Daftar PKH 2025 untuk Dapat Bantuan Rp 2,4 Juta
Foto: umsu.ac.id

Subang – Pemerintah Indonesia terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama lansia, dengan menghadirkan akses bantuan sosial yang lebih mudah dan praktis. Mulai 2025, pendaftaran Program Keluarga Harapan (PKH) bisa dilakukan secara online hanya dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tertera di KTP.

Akses Lebih Cepat, Proses Lebih Mudah

Langkah baru ini bertujuan mempercepat verifikasi dan mempermudah masyarakat dalam mengakses bantuan tanpa harus mengantre di kantor pemerintahan. Dengan sistem digital, lansia yang memenuhi syarat dapat mendaftar dari mana saja, asalkan memiliki koneksi internet.

Bantuan Hingga Rp 2,4 Juta per Tahun

Bagi lansia yang lolos sebagai penerima PKH, pemerintah menyediakan bantuan sebesar Rp600.000 per kuartal atau Rp2.400.000 per tahun. Dana ini bisa dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan, mulai dari biaya kesehatan hingga konsumsi sehari-hari. Bantuan ini sangat penting bagi lansia yang tidak memiliki penghasilan tetap atau menghadapi keterbatasan ekonomi.

Dua Cara Mudah Mendaftar PKH 2025

Pemerintah menyediakan dua jalur pendaftaran agar semua lansia yang berhak bisa mengakses bantuan ini dengan mudah:

  1. Pendaftaran Online Melalui Aplikasi Cek Bansos
    Bagi yang memiliki akses internet, pendaftaran bisa dilakukan melalui aplikasi resmi Kemensos di Google Play Store. Berikut langkah-langkahnya:
    • Unduh aplikasi Cek Bansos Kemensos.
    • Buat akun baru dengan mengisi data sesuai KTP dan Kartu Keluarga.
    • Unggah foto KTP dan swafoto dengan KTP untuk verifikasi identitas.
    • Ajukan pendaftaran PKH melalui menu yang tersedia.
    • Data akan diproses dan diverifikasi oleh Dinas Sosial setempat.
    • Jika disetujui, bantuan akan segera dicairkan setelah pengesahan Kepala Daerah.
  2. Pendaftaran Melalui RT/RW dan Musyawarah Desa
    Bagi lansia yang tidak memiliki akses internet, pendaftaran masih bisa dilakukan secara manual:
    • Ajukan permohonan ke RT/RW setempat.
    • Permohonan akan dibahas dalam musyawarah desa untuk diverifikasi.
    • Data calon penerima dikirim ke pemerintah daerah untuk persetujuan.
    • Jika lolos verifikasi, penerima akan mendapatkan pemberitahuan mengenai pencairan bantuan.

Dengan kemudahan ini, diharapkan seluruh lansia yang berhak bisa mendapatkan bantuan tanpa hambatan. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk mendaftarkan diri atau membantu kerabat yang membutuhkan!

Diskon Token Listrik 50 Persen Masih Berlaku di Februari 2025, Ini Ketentuannya!

Diskon Token Listrik 50 Persen Masih Berlaku di Februari 2025, Ini Ketentuannya!
Foto: Ilustrasi meteran listrik. Diskon token listrik 50 persen. Token listrik tarif diskon. Diskon token listrik. Batas maksimal beli token listrik diskon 50 persen. © Shutterstock/Kwangmoozaa

SUBANG – Kabar baik bagi pelanggan listrik prabayar! PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) memastikan bahwa diskon token listrik sebesar 50 persen masih dapat dinikmati sepanjang Februari 2025. Pelanggan dengan daya 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA bisa memanfaatkan potongan harga ini hingga 28 Februari mendatang.

Melalui akun resmi Instagramnya, @pln_id, pada 31 Januari 2025, PLN mengumumkan bahwa diskon ini akan diberikan secara otomatis tanpa perlu registrasi. “Diskon ini diberikan otomatis tanpa registrasi. Kamu bisa menggunakannya kapan saja dalam periode yang ditentukan,” tulis PLN dalam unggahannya.

Batas Maksimal Pembelian Token Listrik Diskon

Meskipun diskon 50 persen ini menarik, pelanggan perlu mengetahui batas maksimal pembelian token listrik yang berlaku. Artinya, tidak semua pelanggan bisa membeli token dalam jumlah tak terbatas dengan tarif diskon. Berikut adalah batasan maksimalnya:

1. Pelanggan Daya 450 VA

  • Maksimal pembelian: 324 kWh
  • Harga per kWh: Rp 415
  • Total maksimal pembelian: Rp 134.460
  • Diskon maksimal: Rp 67.230

2. Pelanggan Daya 900 VA

  • Maksimal pembelian: 648 kWh
  • Harga per kWh: Rp 1.352
  • Total maksimal pembelian: Rp 876.096
  • Diskon maksimal: Rp 438.048

3. Pelanggan Daya 1.300 VA

  • Maksimal pembelian: 936 kWh
  • Harga per kWh: Rp 1.444,70
  • Total maksimal pembelian: Rp 1,35 juta
  • Diskon maksimal: Rp 676.119

4. Pelanggan Daya 2.200 VA

  • Maksimal pembelian: 1.584 kWh
  • Harga per kWh: Rp 1.444,70
  • Total maksimal pembelian: Rp 2,28 juta
  • Diskon maksimal: Rp 1,14 juta

Manfaat Diskon Token Listrik 50 Persen

Adanya diskon ini memungkinkan pelanggan untuk membeli token listrik dengan setengah dari harga normal untuk mendapatkan jumlah daya listrik (kWh) yang sama. Alternatif lainnya, pelanggan bisa membeli token dengan nominal biasa namun mendapatkan jumlah kWh dua kali lipat dari biasanya.

Dengan memahami batas maksimal pembelian token listrik diskon ini, pelanggan bisa lebih bijak dalam mengatur kebutuhan listriknya. Manfaatkan promo ini sebelum berakhir pada 28 Februari 2025!

Perpusda Subang Kian Bersinar, Strategi Baru Bikin Pengunjung Membludak!

Perpusda Subang Kian Bersinar, Strategi Baru Bikin Pengunjung Membludak!
Istimewa

Subang – Perpustakaan Daerah (Perpusda) Subang semakin menunjukkan eksistensinya di awal 2025. Sejak menempati gedung baru yang diresmikan pada 18 Desember 2023, jumlah kunjungan masyarakat melonjak drastis.

Setiap bulan, angka pengunjung terus meningkat, mencerminkan antusiasme warga terhadap literasi.

Berlokasi di Jalan Jenderal Ahmad Yani Nomor 12, Kelurahan Pasirkareumbi, Perpusda Subang kini hadir dengan fasilitas lengkap. Mulai dari ruang baca anak, ruang visual, teknologi informasi dan komunikasi (TIK), aula, mushala, kantin, hingga toilet yang nyaman. Didukung oleh sembilan pustakawan profesional, pengunjung dilayani dengan ramah dan sigap.

“Pada Januari 2025, jumlah kunjungan mencapai 6.000 orang,” ungkap Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan (Disarpus) Subang, Yeni Nuraini, S.Sos., M.AP., saat ditemui di Perpusda, Kamis (13/2/2025).

Peningkatan ini bukan tanpa alasan. Berbagai inovasi dan strategi promosi diterapkan untuk menarik minat masyarakat. Perpusda Subang aktif memanfaatkan platform digital, mulai dari Instagram, Facebook, hingga TikTok. Selain itu, tim khusus juga melakukan kunjungan langsung ke sekolah-sekolah, memperkenalkan beragam program literasi yang menarik bagi pelajar dan mahasiswa.

“Promosi digital terbukti sangat efektif. Banyak yang tertarik datang setelah melihat konten menarik yang kami buat di media sosial,” jelas Yeni.

Kepala Bidang Layanan Perpustakaan Disarpus Subang, Yati Herdiyati, menambahkan bahwa kenyamanan fasilitas menjadi faktor utama yang membuat pengunjung betah berlama-lama. Dengan suasana sejuk dan koleksi yang terus bertambah, perpustakaan ini kian menjadi destinasi favorit para pencinta buku.

Perpusda Subang kini memiliki 41.229 koleksi buku dan telah menerapkan sistem digitalisasi untuk memudahkan pencarian informasi. Namun, jumlah ini masih jauh dari ideal.

“Idealnya, koleksi buku harus mencapai 600 ribu eksemplar. Oleh karena itu, kami berencana mengajukan bantuan CSR dari berbagai perusahaan di Subang,” ungkap Yati.

Bukan hanya koleksi buku yang menarik perhatian. Perpusda juga menyediakan ruangan gratis bagi komunitas untuk mendukung kegiatan literasi. Salah satu pengunjung, Cecep Muhamad Yusuf, mengaku puas dengan fasilitas yang tersedia.

“Perpusda Subang benar-benar menjadi motor penggerak literasi di kota ini. Fasilitasnya sangat lengkap dan mendukung berbagai kegiatan,” ujarnya.

Dengan berbagai terobosan yang terus dilakukan, Perpusda Subang tak hanya menjadi tempat membaca, tetapi juga pusat pengembangan literasi yang modern dan inklusif.

Pj. Bupati Subang Sidak DLH: Evaluasi Pengelolaan Sampah dan Kebersihan Kota

Pj. Bupati Subang Sidak DLH: Evaluasi Pengelolaan Sampah dan Kebersihan Kota
Foto: www.subang.go.id

Subang – Penjabat (Pj.) Bupati Subang, Drs. M. Ade Afriandi, MT., melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Subang pada Rabu (12/02).

Langkah ini diambil untuk mengevaluasi langsung pengelolaan lingkungan serta tantangan yang dihadapi DLH dalam menjaga kebersihan kota.

Dalam kunjungannya, Pj. Bupati berdialog dengan jajaran DLH mengenai berbagai aspek pengelolaan lingkungan. Fokus utama pembahasan mencakup sistem pengelolaan sampah dan optimalisasi sarana yang telah disediakan untuk masyarakat.

Selain itu, ia juga memantau langkah-langkah konkret yang telah dilakukan DLH dalam menjaga kebersihan serta kelestarian lingkungan di Subang.

Salah satu perhatian utama dalam sidak ini adalah peningkatan kualitas layanan publik di bidang lingkungan hidup. Pj. Bupati menegaskan bahwa setiap keluhan masyarakat harus ditanggapi dengan serius dan ditindaklanjuti secara efektif.

Blusukan ini juga dilakukan sebagai respons atas aspirasi warga yang disampaikan melalui media sosial, khususnya terkait pengadaan kendaraan cator untuk mengangkut sampah.

Selain itu, ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Kesadaran masyarakat yang semakin tinggi dalam menjaga kebersihan pun mendapat apresiasi, terutama dalam pemanfaatan fasilitas yang telah disediakan, seperti kontainer sampah yang kini lebih optimal untuk memilah sampah organik dan non-organik.

Kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen Pj. Bupati dalam memastikan efektivitas kebijakan lingkungan serta mencari solusi atas berbagai kendala dalam pengelolaannya. Dengan pemantauan langsung seperti ini, diharapkan program-program DLH dapat berjalan lebih optimal demi menciptakan Kabupaten Subang yang lebih hijau, bersih, dan sehat.

Polres Subang Bagi-Bagi Beras untuk Pengendara Tertib, Begini Alasannya!

Polres Subang Bagi-Bagi Beras untuk Pengendara Tertib, Begini Alasannya!
foto: tribratanews.jabar.polri.go.id

Subang – Polres Subang terus menggelar Operasi Keselamatan Lodaya 2025 sebagai langkah meningkatkan kesadaran berlalu lintas di masyarakat. Berbeda dari razia pada umumnya, kali ini Satlantas Polres Subang tidak hanya menindak pelanggar, tetapi juga memberikan apresiasi kepada pengendara yang tertib.

Dalam operasi yang berlangsung pada Selasa, 12 Februari 2025, para pengendara yang memenuhi kriteria disiplin berlalu lintas mendapatkan hadiah berupa beras seberat 5 kg. Langkah ini diharapkan mampu mendorong lebih banyak orang untuk mematuhi aturan di jalan raya demi keselamatan bersama.

Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu, melalui Kasatlantas Polres Subang AKP Sudirianto, menjelaskan bahwa pengendara yang tertib dipilih sebagai “agent of change.” Mereka diharapkan menjadi contoh bagi pengguna jalan lainnya, terutama pengendara sepeda motor, agar lebih disiplin dalam berkendara.

Kriteria penerima apresiasi ini cukup jelas. Pengendara harus memiliki kelengkapan surat-surat kendaraan dan SIM, mengenakan helm berstandar SNI, serta tidak menggunakan knalpot brong. Dengan demikian, hanya mereka yang benar-benar patuh terhadap aturan yang berhak mendapatkan hadiah tersebut.

“Sebagai bentuk penghargaan, kami membagikan 50 karung beras, masing-masing seberat 5 kg, kepada pengendara yang taat aturan lalu lintas. Totalnya, selama operasi ini berlangsung, kami telah menyiapkan 250 karung beras,” ujar AKP Sudirianto.

Satlantas Polres Subang optimistis bahwa program ini akan memberikan dampak positif. Dengan adanya apresiasi ini, diharapkan semakin banyak pengendara yang termotivasi untuk menaati peraturan lalu lintas, sehingga tercipta kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) yang lebih baik.

Operasi Keselamatan Lodaya 2025 akan terus berlangsung secara berkelanjutan. Dengan inovasi seperti ini, Polres Subang ingin membangun budaya tertib berlalu lintas yang tidak hanya berlandaskan aturan, tetapi juga apresiasi bagi mereka yang berperan dalam menciptakan keselamatan di jalan raya.

DAHANA Perkuat Komitmen Anti-Penyuapan melalui Audit Surveillance SMAP

DAHANA Perkuat Komitmen Anti-Penyuapan melalui Audit Surveillance SMAP

Subang – PT DAHANA kembali menunjukkan komitmennya dalam menerapkan sistem manajemen anti-penyuapan (SMAP) dengan menggelar Opening Meeting Audit Surveillance Tahap 1.

Acara ini berlangsung secara hybrid, dengan peserta yang hadir langsung di Smart Room Kampus DAHANA, Subang, serta melalui platform Zoom, pada Rabu, 12 Februari 2025.

Proses audit ini dipimpin oleh Team Leader Auditor dari Sucofindo, Syah Rizal M Akmal. Dalam sambutannya, ia menjelaskan bahwa audit akan berlangsung selama tiga hari, dari Rabu hingga Jumat. Fokus utama audit mencakup evaluasi sistem, dokumentasi, serta implementasi SMAP di lingkungan PT DAHANA.

“Alhamdulillah, kita dapat melaksanakan opening meeting audit surveillance SMAP ISO 37001:2016. Kami akan melakukan audit selama tiga hari hingga Jumat. Ini merupakan pengalaman pertama saya melakukan audit di PT DAHANA. Kami dari Sucofindo mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan,” ujar Syah Rizal M Akmal.

Tim auditor akan memastikan bahwa penerapan SMAP di PT DAHANA telah sesuai dengan standar yang berlaku. Evaluasi mencakup aspek informasi, dokumentasi, implementasi, serta pemeliharaan sistem agar tetap konsisten dan efektif. Mengingat ini adalah audit keenam, diharapkan hasilnya mampu membawa peningkatan signifikan dalam penerapan sistem manajemen anti-penyuapan di perusahaan.

“Tahun ini, SMAP di PT DAHANA telah memasuki tahun kelima dengan enam kali audit. Kami berharap audit keenam ini dapat terus meningkatkan kualitas penerapan SMAP di perusahaan,” tambah Syah Rizal M Akmal.

Menjelang audit, seluruh unit kerja di PT DAHANA telah dipersiapkan dengan dokumen pendukung untuk memastikan kelancaran proses audit. Kelengkapan dokumen menjadi faktor penting dalam menegaskan bahwa SMAP telah dijalankan sesuai dengan regulasi yang ditetapkan.

Dalam kesempatan yang sama, Erwin Cipta, perwakilan dari Fungsi Kepatuhan Anti-Penyuapan (FKAP) DAHANA, menegaskan bahwa audit ini merupakan bentuk nyata komitmen perusahaan dalam menjaga integritas dan kepatuhan terhadap regulasi anti-penyuapan. Audit ini juga menjadi momentum evaluasi bagi perusahaan agar dapat terus memperkuat sistem kepatuhan di masa depan.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Syah Rizal M Akmal sebagai team leader dan Ibu Nirmala sebagai auditor dari Sucofindo. Alhamdulillah, hari ini kita dapat melaksanakan opening meeting SMAP di PT DAHANA secara hybrid. Audit ini adalah wujud komitmen kami terhadap integritas dan kepatuhan terhadap SMAP,” ungkap Erwin Cipta.

Dengan pelaksanaan audit ini, PT DAHANA diharapkan semakin memperkuat efektivitas sistem manajemen anti-penyuapan dalam operasionalnya. Langkah strategis ini memastikan perusahaan tetap menjalankan tata kelola yang transparan dan berintegritas sesuai dengan standar ISO 37001:2016.

VinFast Bangun Pabrik di Subang Senilai Rp 3,2 Triliun, Produksi Mobil Listrik Mulai 2025

VinFast Bangun Pabrik di Subang Senilai Rp 3,2 Triliun, Produksi Mobil Listrik Mulai 2025
Ilustrasi pabrik VinFast. Foto: Dok. VinFast

Subang – Raksasa otomotif asal Vietnam, VinFast, semakin serius menggarap pasar Indonesia. Perusahaan ini menargetkan akhir 2025 sebagai waktu mulai beroperasinya pabrik perakitan mobil listrik mereka di Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Dengan investasi fantastis senilai USD 200 juta atau setara Rp 3,2 triliun, pabrik ini akan menjadi pusat produksi mobil setir kanan yang khusus menyasar pasar domestik.

VinFast sebelumnya telah menetapkan rencana investasi jangka panjang di Indonesia dengan total dana mencapai USD 1,2 miliar atau sekitar Rp 19,6 triliun.

Pabrik yang berdiri di atas lahan lebih dari 100 hektare ini diproyeksikan mampu memproduksi hingga 50 ribu unit mobil per tahun serta membuka lapangan kerja bagi 1.000 hingga 3.000 tenaga kerja lokal.

Tak sekadar pabrik perakitan, fasilitas ini akan menjadi basis utama produksi mobil VinFast untuk model setir kanan. Dengan berbagai fasilitas utama seperti Body Shop, General Assembly Shop, Paint Shop, serta area pengujian, pabrik ini diharapkan dapat berkontribusi dalam upaya Indonesia mencapai target netralitas karbon.

Pemilihan Subang sebagai lokasi pabrik bukan tanpa alasan. Wilayah ini semakin berkembang menjadi kawasan industri strategis, terutama karena kedekatannya dengan Pelabuhan Patimban yang memudahkan akses logistik.

Ditambah lagi, keberadaan jalan tol Cipali semakin memperkuat posisi Subang sebagai pusat industri baru yang menjanjikan.

Jika sesuai rencana, pabrik VinFast di Indonesia akan mulai beroperasi pada kuartal keempat 2025. Model-model e-SUV seperti VF 3, VF 5, VF 6, dan VF 7 akan menjadi produk andalan yang diproduksi di fasilitas ini.

Kehadiran pabrik ini diharapkan mampu mendukung ambisi Indonesia dalam mencapai target 600 ribu unit mobil listrik pada tahun 2030.

“Ini akan berkontribusi terhadap ambisi Indonesia 600 ribu mobil listrik pada 2030,” ujar Nguyen Duc Thanh, Senior Advisor Vingroup Chairman dan CEO Vgreen Global Charging Station Jsc, dalam acara groundbreaking pabrik VinFast di Subang, Juli 2024 lalu.

Sekolah Lansia PRISMA Resmi Diresmikan, Wujudkan Lansia Sehat dan Mandiri di Subang

Sekolah Lansia PRISMA Resmi Diresmikan, Wujudkan Lansia Sehat dan Mandiri di Subang

Subang – Sekolah Lansia PRISMA kini resmi hadir di Kabupaten Subang, membawa harapan baru bagi para lansia untuk tetap sehat, mandiri, dan produktif. Peresmian ini terlaksana berkat kolaborasi antara PWRI & LLI Kabupaten Subang dengan Indonesia Ramah Lansia (IRL) Provinsi Jawa Barat. Acara berlangsung di Aula Pemda Subang pada Selasa (11/02/2025) dan dihadiri langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Subang, Drs. Mochamad Ade Afriandi, MT.

Ketua PWRI Subang, Drs. Suarna Murdias, M.Pd., menegaskan bahwa Sekolah Lansia PRISMA akan beroperasi secara mandiri meskipun tetap berada di bawah naungan IRL Jawa Barat. Saat ini, sekolah telah merekrut 79 siswa yang akan mengikuti program berbasis Standar 1, 2, dan 3.

Menjawab Tantangan Sosial untuk Lansia

Bendahara IRL Jawa Barat, Sansan Syahdriana, menyampaikan bahwa PRISMA menjadi sekolah lansia ke-107 yang diresmikan di Indonesia. Kehadiran sekolah ini diharapkan menjadi solusi atas maraknya kasus penelantaran lansia yang sering viral di media sosial.

“PRISMA bertujuan mencetak lansia yang cerdas, sehat, mandiri, aktif, produktif, dan bermartabat,” ujarnya. Ia juga berharap pemerintah daerah dapat terus memberikan dukungan penuh demi keberlanjutan program ini.

Dukungan Penuh dari Pemkab Subang

Pj. Bupati Subang, Kang Ade, menyampaikan apresiasi atas inisiatif PWRI dan LLI dalam menghadirkan Sekolah Lansia PRISMA. Ia berharap para lansia tetap semangat berkontribusi dalam pembangunan daerah.

“Kami ingin lansia di Subang tetap produktif dan menjadi bagian dari masyarakat yang aktif. Mereka adalah instrumen penting dalam kehidupan kita,” ungkapnya.

Kang Ade juga menegaskan bahwa sekolah lansia merupakan bukti bahwa bertambahnya usia bukan penghalang untuk terus belajar dan berkarya. Ia berkomitmen untuk terus mendukung program ini agar Subang tidak hanya menjadi kota ramah lansia, tetapi juga tempat di mana lansia merasa bahagia.

Sebagai simbol peresmian, dilakukan penyerahan Surat Keputusan Pendirian Sekolah dan pengalungan nametag kepada pihak pengelola oleh Kang Ade. Dengan semangat baru ini, PRISMA siap menjadi wadah bagi lansia untuk terus berkembang dan menjalani hidup yang lebih berkualitas.

Pj Bupati Subang Tinjau Pergeseran Tanah di Cibalandong Jaya, Solusi Relokasi Jadi Opsi

Pj Bupati Subang Tinjau Pergeseran Tanah di Cibalandong Jaya, Solusi Relokasi Jadi Opsi

Subang – Penjabat (Pj) Bupati Subang, Drs. M. Ade Afriandi, M.T., turun langsung meninjau lokasi pergeseran tanah di Desa Cibalandong Jaya, Kecamatan Cibogo, pada Selasa (11/02/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk melihat dampak bencana serta merancang solusi terbaik bagi warga terdampak.

Fenomena pergeseran tanah ini terjadi di Dusun Cibalandong RT 10/04, mengakibatkan kerusakan pada delapan rumah serta ruas jalan sepanjang 10 meter. Sementara di RW 003, sebanyak 11 rumah dan satu mushola turut terdampak. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat sekitar.

Pj Bupati Subang Tinjau Pergeseran Tanah di Cibalandong Jaya, Solusi Relokasi Jadi Opsi

Dalam keterangannya, Pj Bupati yang akrab disapa Kang Ade menjelaskan bahwa pergerakan tanah ini merupakan dampak dari pembangunan Bendungan Sadawarna. “Wilayah yang sebelumnya stabil kini mengalami pergeseran akibat perubahan struktur tanah,” ungkapnya.

Pj Bupati Subang Tinjau Pergeseran Tanah di Cibalandong Jaya, Solusi Relokasi Jadi Opsi

Menghadapi situasi ini, Kang Ade menegaskan pentingnya koordinasi antara Pemerintah Desa, Kecamatan, serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Langkah taktis dan terpadu diperlukan untuk menangani permasalahan ini dalam waktu singkat.

“Tindakan yang akan kita ambil, apakah relokasi atau penyediaan tempat tinggal baru bagi warga, harus dibahas secara menyeluruh dan melibatkan berbagai pihak terkait,” ujarnya.

Pj Bupati Subang Tinjau Pergeseran Tanah di Cibalandong Jaya, Solusi Relokasi Jadi Opsi

Ia juga menekankan perlunya belajar dari daerah lain yang telah menghadapi kejadian serupa agar solusi yang diterapkan lebih efektif. “Kita harus mencari pendekatan yang tepat dengan melihat bagaimana daerah lain menyelesaikan kasus ini, sehingga warga dapat segera mendapatkan kepastian dan perlindungan,” pungkasnya.

Turut hadir dalam peninjauan ini Kepala Pelaksana BPBD Subang, Camat Cibogo, serta unsur Forkopimcam dan Kepala Desa Cibalandong Jaya.

Mencari Solusi Pendidikan: Disdikbud Subang Gelar Silaturahmi dengan Ratusan Kepala Sekolah

Mencari Solusi Pendidikan: Disdikbud Subang Gelar Silaturahmi dengan Ratusan Kepala Sekolah

SUBANG – Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Subang menggelar silaturahmi dengan 206 Kepala Satuan Pendidikan (KSP).

Acara ini berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Bupati Subang pada Selasa (11/02/2025) dan menjadi ajang strategis untuk membahas tantangan serta solusi dalam dunia pendidikan.

Kepala Disdikbud Subang, Nunung Suryani, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan lembaga pendidikan dalam menghadapi perubahan kebijakan serta menjalankan program strategis.Ia berharap forum ini dapat menjadi ruang diskusi terbuka untuk mencari solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi sekolah-sekolah di Kabupaten Subang.

Dalam sambutannya, Nunung juga menyoroti peran penting pendidikan dalam menghadapi era industri yang terus berkembang. Menurutnya, sekolah harus mampu mencetak lulusan yang berdaya saing tinggi, sekaligus memastikan lingkungan belajar yang aman dan bebas dari perundungan. Untuk itu, ia meminta Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Subang turut serta dalam sosialisasi pencegahan perundungan di sekolah.

Acara ini semakin dinamis dengan adanya sesi diskusi dan tanya jawab yang dipandu langsung oleh Kepala Disdikbud Subang. Para kepala sekolah diberikan kesempatan untuk menyampaikan aspirasi, berbagi pengalaman, serta mengajukan solusi demi peningkatan kualitas pendidikan di daerah tersebut.

Diskusi ini diharapkan mampu menghasilkan langkah konkret dalam menjawab tantangan dunia pendidikan, terutama dalam menyelaraskan kurikulum dengan kebutuhan industri di Kabupaten Subang.

Silaturahmi ini tidak hanya memperkuat koordinasi antara pemerintah dan sekolah, tetapi juga menjadi momen refleksi bagi para pendidik untuk terus berinovasi dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan berkualitas.

Recent Posts