Beranda blog Halaman 37

Mahasiswa ITB Ekskursi ke DAHANA, Kupas Teknologi Bahan Peledak Terkini

Ekskursi mahasiswa ITB ke DAHANA
Foto: www.jabarpress.com

Subang – PT DAHANA kembali menjadi pusat perhatian dunia akademik. Kali ini, mahasiswa Magister Rekayasa Pertambangan dari FTTM ITB berkunjung ke Kampus DAHANA di Subang, Jawa Barat, pada 19 Mei 2025. Kunjungan ini merupakan bagian dari ekskursi lapangan untuk mempelajari langsung teknologi bahan peledak dan sistem peledakan industri.

Rombongan mahasiswa dan dosen pembimbing disambut hangat oleh Direktur Utama PT DAHANA, Hary Irmawan. Dalam sambutannya, Hary menjelaskan bahwa sebutan “Kampus DAHANA” bukan sekadar nama. Ia mencerminkan filosofi sebagai tempat bertemunya peneliti, akademisi, dan profesional yang berbagi ilmu serta inovasi di bidang bahan peledak.

Dosen pembimbing, Dr. Eng. Ganda Marihot Simangunsong, S.T., M.T., menekankan pentingnya ekskursi lapangan. Ia menyebut metode ini sebagai cara efektif untuk menjembatani kesenjangan antara teori perkuliahan dan praktik di lapangan. Melalui kunjungan ke DAHANA, mahasiswa mendapat wawasan langsung tentang proses produksi bahan peledak, standar keselamatan kerja, dan kontribusi peledakan dalam efisiensi pertambangan.

Ganda juga menyampaikan harapannya agar DAHANA dapat menjadi mitra riset bagi mahasiswa. Ia menilai kolaborasi dengan BUMN strategis seperti DAHANA sangat penting, terutama dalam mendukung penyusunan tesis yang relevan dengan kebutuhan industri nasional.

DAHANA sendiri telah menjelma menjadi pusat rujukan industri bahan peledak di Indonesia dan Asia Tenggara. Perusahaan ini memiliki fasilitas lengkap di Energetic Material Center, Subang. Mulai dari area perkantoran, gudang, hingga pabrik bahan peledak, seluruhnya mendukung kegiatan industri dan riset.

Dalam pemaparannya, Hary juga menjelaskan ragam lini bisnis yang digarap perusahaan. Tak hanya pertambangan umum, DAHANA juga bergerak di sektor konstruksi, kuari, migas, dan militer. Layanan yang ditawarkan meliputi peledakan, pengeboran, pengiriman, pemusnahan bahan peledak, hingga perizinan dan penyimpanan.

Mengakhiri sambutannya, Hary menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan berbagai pihak terhadap DAHANA. Ia berharap perusahaan terus berkembang dan mampu berkontribusi lebih besar bagi perekonomian nasional.

Jalur Cipasung-Subang Kembali Buka Tutup, Evakuasi Longsor Masih Berlangsung

longsor Cipasung-Subang
Foto: kuninganmass.com

Subang – Jalur penghubung Cipasung-Subang kembali diberlakukan sistem buka tutup meski kendaraan sudah bisa melintas. Langkah ini diambil karena proses pembersihan material longsor masih terus dilakukan.

Sejak Senin (19/5/2025), alat berat seperti eskavator terus bekerja mengevakuasi lumpur sisa longsor. Longsor terjadi pada Sabtu (17/5/2025), dan ini bukan yang pertama kali di jalur tersebut.

Titik longsor yang memicu gangguan lalu lintas kembali berada di lokasi yang sama, yakni Blok Camas, Dusun Belah, RT 09 RW 04, Desa Cantilan, Kecamatan Selejambe. Kawasan ini memang rawan karena posisi tebing yang curam dan mudah tergerus hujan.

Tebing setinggi 30 meter dengan panjang dan lebar masing-masing 30 dan 15 meter itu ambrol setelah diguyur hujan deras. Sebelumnya, akses jalan sempat lumpuh total dan kendaraan roda dua maupun empat tidak bisa melintas.

Evakuasi dimulai sejak hari pertama kejadian. Pada hari kedua, alat berat dikerahkan untuk mempercepat proses pembersihan material longsor dari badan jalan.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan, Indra Bayu Permana, menjelaskan bahwa hingga hari ini, evakuasi masih terus berlangsung. Tim gabungan yang terdiri dari BPBD, aparat desa, dan Forkopimcam setempat terus bekerja di lapangan.

Tak hanya membersihkan material longsoran, tim juga tengah membangun terasering di tebing sekitar lokasi. Langkah ini dilakukan untuk mencegah longsor susulan dan menjaga stabilitas tanah.

Indra Bayu, yang akrab disapa Ibe, menyampaikan bahwa pengerjaan hari ketiga akan dilanjutkan pada Selasa (20/5/2025) mulai pukul 08.00 WIB.

Dompet Dhuafa Madaya Hadir di Cirangkong, Subang: Sinergi untuk Kesehatan Masyarakat

Program Dompet Dhuafa Madaya di Subang
Foto: www.jabarpress.com

Subang – Wakil Bupati Subang, H. Agus Masykur Rosyadi, menerima audiensi dari Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) Dompet Dhuafa Jawa Barat. Pertemuan ini berlangsung pada Senin, 19 Mei 2025, di ruang kerja Wakil Bupati, Gedung Sekretariat Daerah Subang.

Kunjungan tersebut membahas pelaksanaan program “Dompet Dhuafa Madaya” (Mandiri dan Berdaya) yang tengah berjalan di Desa Cirangkong, Kecamatan Cijambe. Program ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat melalui pendekatan multisektor.

Perwakilan LKC Dompet Dhuafa Madaya—Virli, Alvi, dan Rahmi—menyampaikan bahwa dana masyarakat disalurkan secara efektif melalui lima pilar: ekonomi, pendidikan, kesehatan, sosial-budaya, dan dakwah. Fokus utama program di Desa Cirangkong saat ini adalah layanan kesehatan.

Sejak Oktober 2024, program kesehatan menjadi prioritas utama di desa tersebut, dengan perhatian khusus pada ibu dan anak. Namun, kegiatan lain di bawah pilar yang berbeda juga turut dilaksanakan secara simultan.

Wakil Bupati Subang, yang akrab disapa Kang Akur, menyambut baik kehadiran program Dompet Dhuafa Madaya. Ia menilai program ini mampu menjawab kebutuhan dasar masyarakat, terutama dalam bidang kesehatan.

Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, sektor swasta, dan komunitas sosial. Menurutnya, sinergi tersebut bisa mempercepat penyelesaian masalah kesehatan di masyarakat secara menyeluruh.

Kang Akur berharap program Dompet Dhuafa Madaya bisa bersinergi dengan inisiatif lokal lainnya. Beberapa di antaranya adalah program “Nyaah ka Indung” dan Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS), yang menjadi andalan Pemda Subang.

Lebih jauh, ia menginginkan agar program di Desa Cirangkong ini menjadi contoh inspiratif bagi desa-desa lain. Ia pun mendorong agar cakupan program Dompet Dhuafa Madaya diperluas, khususnya ke wilayah Subang bagian utara.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Asisten Daerah I, Kabag Kesra Setda Subang, dan Kabid Dinas Sosial Kabupaten Subang. Kehadiran mereka memperkuat dukungan pemerintah terhadap program ini.


Bupati Subang Tegaskan Tindak Lanjut Aduan Warga dan Pembatasan Truk Tanah

Bupati Subang tanggapi aduan warga
Foto: Kepala Kejaksaan Negeri Subang, Bambang Winarno menunjukan uang negara hasil Tindka Pidana Korupsi, yang dikembalikan oleh sejumlah Tersangaka Tindka Pidana korupsi sebesar Rp. 1,6 miliar lebih (Foto ; RRI/Ruslan Effendi)

Subang – Pemerintah Kabupaten Subang menggelar Briefing Staff pada Senin, 19 Mei 2025. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Bupati II sebagai ajang koordinasi rutin antarperangkat daerah.

Rapat dipimpin langsung oleh Bupati Subang Reynaldy Putra Andita. Ia didampingi Wakil Bupati Agus Masykur Rosyadi dan Sekretaris Daerah Asep Nuroni. Turut hadir pula para Asisten Daerah, Staf Ahli Bupati, serta Kepala Perangkat Daerah.

Dalam arahannya, Bupati Reynaldy atau yang akrab disapa Kang Rey, menyoroti langsung progres penanganan aduan masyarakat. Ia menyebut masih ada laporan yang belum mendapat respon cepat dari dinas terkait.

Kang Rey menegaskan pentingnya respons proaktif. Ia menginstruksikan para kepala perangkat untuk tidak menunggu, tapi langsung menjemput aduan warga. “DM langsung warga yang mengadu, kalau bisa pakai akun resmi instansi masing-masing,” tegasnya.

Selain itu, Bupati juga merespons keluhan warga mengenai truk pengangkut tanah merah yang beroperasi di jam-jam rawan. Ia menekankan pembatasan jam operasional akan segera diberlakukan demi menjaga kenyamanan masyarakat.

Melalui briefing ini, Bupati berharap seluruh Kepala PD semakin sigap dalam menyelesaikan tugas. Ia ingin kinerja pemerintah daerah benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat secara langsung.

Bupati Subang Tegaskan Tindak Lanjut Aduan Warga dan Pembatasan Truk Tanah

Bupati Subang tanggapi aduan warga
Foto: tintahijau.com

SubangPemerintah Kabupaten Subang menggelar Briefing Staff pada Senin, 19 Mei 2025. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Bupati II sebagai ajang koordinasi rutin antarperangkat daerah.

Rapat dipimpin langsung oleh Bupati Subang Reynaldy Putra Andita. Ia didampingi Wakil Bupati Agus Masykur Rosyadi dan Sekretaris Daerah Asep Nuroni. Turut hadir pula para Asisten Daerah, Staf Ahli Bupati, serta Kepala Perangkat Daerah.

Dalam arahannya, Bupati Reynaldy atau yang akrab disapa Kang Rey, menyoroti langsung progres penanganan aduan masyarakat. Ia menyebut masih ada laporan yang belum mendapat respon cepat dari dinas terkait.

Kang Rey menegaskan pentingnya respons proaktif. Ia menginstruksikan para kepala perangkat untuk tidak menunggu, tapi langsung menjemput aduan warga. “DM langsung warga yang mengadu, kalau bisa pakai akun resmi instansi masing-masing,” tegasnya.

Selain itu, Bupati juga merespons keluhan warga mengenai truk pengangkut tanah merah yang beroperasi di jam-jam rawan. Ia menekankan pembatasan jam operasional akan segera diberlakukan demi menjaga kenyamanan masyarakat.

Melalui briefing ini, Bupati berharap seluruh Kepala PD semakin sigap dalam menyelesaikan tugas. Ia ingin kinerja pemerintah daerah benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat secara langsung.

Pintu Air Situ Nagrog Jebol, Puluhan Rumah di Pagaden Terendam

pintu air jebol di Subang
Foto: subang.inews.id

Subang – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Subang sejak Sabtu malam menyebabkan jebolnya pintu air di Situ Nagrog, Kecamatan Pagaden. Luapan air tak terbendung, merendam puluhan rumah warga di wilayah Saradan.

Peristiwa ini langsung direspons cepat oleh Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita BR. Usai menghadiri Subang Fest Vol. 2 di Alun-Alun Subang, ia langsung meninjau lokasi terdampak pada Minggu (18/5/2025) pagi.

“Tadi di Pagaden ada tanggul pintu air jebol, jadi saya datang ke sana untuk melihat keadaannya. Setidaknya ada 34 rumah terendam,” ujar Reynaldy saat diwawancarai di lokasi.

Sebagai bentuk kepedulian, Pemkab Subang memberikan santunan awal sebesar Rp1 juta untuk tiap rumah yang terdampak banjir. Bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban warga.

Tak hanya itu, Bupati juga memastikan bahwa perbaikan pintu air akan segera dimulai. Proses perbaikan dijadwalkan berlangsung mulai Senin, dengan dukungan dari Balai Besar Wilayah Sungai.

Ono Surono Soroti Pembongkaran Bangunan dan Tambang di Subang

Pembongkaran bangunan Subang
Foto: jabar.tribunnews.com

Subang – Wakil Ketua DPRD Jawa Barat, Ono Surono, angkat bicara soal rencana pembongkaran bangunan di kawasan sempadan irigasi Curug Agung, Jalan Raya Dawuan, Kabupaten Subang. Ia menegaskan akan memanggil Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat untuk meminta penjelasan.

Ono juga berencana memanggil bank bjb. Hal ini terkait kompensasi bagi ratusan pedagang yang terkena pembongkaran di kawasan perkebunan karet Wangunreja, Kecamatan Dawuan. Menurut informasi, mereka menerima dana kerohiman antara Rp 5 juta hingga Rp 10 juta.

“Kami menerima aspirasi warga Dawuan. Mereka mengeluh karena bangunannya akan digusur, padahal ada yang memiliki IMB dan sertifikat resmi,” ujar Ono, Senin (19/5/2025).

Sebanyak 16 pemilik bangunan di kawasan Curug Agung diketahui menolak penggusuran. Mereka berpegang pada legalitas yang dimiliki, seperti izin mendirikan bangunan dan sertifikat tanah.

Ono meminta pemerintah berhati-hati sebelum mengambil tindakan. Ia mengingatkan agar tidak membuka peluang warga menggugat karena pembongkaran yang tidak melalui kajian matang. “Semua harus dibicarakan secara baik-baik,” katanya.

Sebelumnya, petugas gabungan membongkar ratusan bangunan liar di kawasan Wangunreja. Pembongkaran ini dipimpin langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dan Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita Budi Raemi, pada 19 April 2025.

Selain bangunan, perhatian juga tertuju pada penutupan lima tambang ilegal di Kecamatan Jalancagak dan Kasomalang. Ono menyambut baik langkah ini, tetapi mencatat ada tambang berizin yang ikut dibongkar dan izinnya tidak diperpanjang.

“Subang sedang banyak proyek pembangunan. Kalau tambang legal ditutup, material harus didatangkan dari tempat jauh. Ini tidak efisien,” kata Ono. Meski demikian, ia menegaskan bahwa aspek lingkungan tetap menjadi prioritas dan akan memanggil pihak-pihak terkait untuk mendalami persoalan ini.

Semangat Kebangkitan Nasional dan Pelepasan Calon Paskibraka Subang

Paskibraka Subang
Foto: kotasubang.com

Subang – Senin pagi (19/5/2025), halaman Kantor Bupati Subang menjadi saksi semangat kebangkitan dan harapan baru. Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, H. Asep Nuroni, S.Sos., M.Si., memimpin apel pagi yang penuh makna bersama jajaran Sekretariat Daerah.

Momen istimewa pun tersaji dalam apel ini. Dua siswa terbaik Kabupaten Subang, Muhammad Fadil dari SMA Plus Asta Hanas dan Rita Oktavia dari SMAN 1 Ciasem, dilepas secara simbolis untuk mengikuti seleksi Calon Paskibraka Nasional. Kang Asep menyematkan topi sebagai tanda dukungan dan restu dari daerah.

Dalam amanatnya, Kang Asep menyoroti pentingnya memperingati Hari Kebangkitan Nasional bukan hanya sebagai ritual sejarah, tetapi juga sebagai dorongan bersama untuk terus berkontribusi bagi bangsa.

“Semangat kolektif yang dulu dibawa oleh Budi Utomo, kini harus kita hidupkan kembali,” tegasnya.

Ia mengapresiasi keberanian dan semangat dua siswa tersebut. Bagi Kang Asep, mereka adalah simbol kebangkitan generasi muda Subang yang siap bersaing di tingkat nasional dan mengharumkan nama daerah.

“Alhamdulillah, semangat ini nyata. Dua pemuda kita mendapatkan kesempatan emas untuk membuktikan kemampuan mereka,” ujar Kang Asep penuh bangga.

Tak hanya untuk siswa, pesan semangat juga ditujukan kepada seluruh ASN. Kang Asep mengajak agar semangat perjuangan para pendahulu dapat diimplementasikan dalam pelayanan publik.

“Dulu kita berjuang untuk merdeka. Sekarang, perjuangan kita adalah memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” pesannya.

Apel ini menjadi pengingat bahwa Hari Kebangkitan Nasional bukan sekadar seremoni. Ini adalah momen reflektif untuk memperkuat tekad membangun pelayanan yang berkualitas dan memberdayakan generasi muda Subang sebagai harapan masa depan.

Subang Gelar Aksi Bela Palestina dan Konser Amal, Bupati Nyatakan Dukungan Penuh

Aksi Bela Palestina Subang
Foto: www.tintahijau.com

Subang – Bupati Subang, Reynaldi Putra Andita, menyampaikan dukungan penuhnya terhadap gelaran Aksi Bela Palestina dan Konser Amal yang akan diadakan pada Ahad, 22 Juni 2025. Kegiatan ini akan berlangsung di Alun-Alun Subang dan diprakarsai oleh Yayasan Bina Masyarakat Berdaya (BMB).

Dukungan ini disampaikan Reynaldi saat menerima audiensi panitia pelaksana di Kantor Bupati Subang pada Senin, 19 Mei 2025. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni, melainkan bentuk nyata kepedulian kemanusiaan.

“Ini bukan hanya konser. Ini panggilan nurani kita sebagai bangsa yang menjunjung nilai-nilai kemanusiaan,” tegas Reynaldi.

Pemerintah Kabupaten Subang pun siap turun tangan secara aktif. Reynaldi menyatakan telah menginstruksikan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk mendukung penuh kelancaran acara ini.

“Subang harus menjadi tuan rumah yang baik dalam menyuarakan kepedulian terhadap Palestina,” ujarnya.

Ia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ambil bagian. Mulai dari tokoh agama, pemuda, pelajar, hingga berbagai organisasi kemasyarakatan diharapkan hadir dan ikut serta.

“Saya mengajak masyarakat untuk hadir, berdzikir, berdoa, dan berdonasi. Kita satukan langkah dan doa untuk Palestina,” serunya.

Acara ini akan dimulai dengan Shalat Subuh berjamaah dan Dzikir Bersama di Masjid Agung Al-Musabaqoh. Setelah itu, peserta akan mengikuti aksi damai, orasi kemanusiaan, serta konser amal.

Band Wali dijadwalkan menjadi bintang tamu utama dalam konser amal ini. Selain hiburan, kegiatan ini juga menjadi ajang penggalangan dana bagi rakyat Palestina yang tengah mengalami krisis kemanusiaan.

Rekening Donasi Resmi:
Nama: Assyifa Peduli Palestina
Bank: BSI (Bank Syariah Indonesia)
Nomor Rekening: 7301652032
Konfirmasi Donasi: Ressa – 0853 2059 5056

Informasi dan Kontak Panitia:
Yayasan Bina Masyarakat Berdaya (BMB)
Kodar – 0858 6109 2922
Amar – 0851 4126 5465
Juli – 0859 4094 1357

Subang Menyongsong Masa Depan: Dari Lumbung Padi ke Magnet Industri

Subang kawasan industri baru

Subang – Kabupaten Subang kini tampil dengan wajah baru. Tak lagi sekadar dikenal sebagai lumbung padi nasional, wilayah ini menjelma menjadi kawasan industri strategis yang menarik perhatian investor asing.

Dalam forum detikcom Regional Summit 2025 yang digelar di Bandara Kertajati, Majalengka, Bupati Subang Reynaldy Putra Andita menegaskan komitmennya menjaga iklim usaha tetap kondusif. Salah satu langkah konkret yang diambil adalah menindak tegas aksi premanisme yang sempat meresahkan investor.

“Premanisme sudah kami tekan. Sekarang tidak ada lagi gangguan bagi para pelaku usaha,” tegas Reynaldy dalam paparannya, Senin (19/5/2025).

Meski iklim investasi mulai sehat, tantangan baru muncul dari persoalan pembebasan lahan. Kenaikan harga tanah yang drastis menjadi hambatan dalam pengembangan kawasan industri Subang.

“Masyarakat mulai sadar bahwa Subang adalah kawasan industri. Akibatnya, harga lahan melonjak tinggi,” ungkapnya.

Namun, Reynaldy tidak hanya menyoroti sektor industri. Ia menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara pembangunan dan pelestarian lingkungan. Subang Selatan disebutnya memiliki potensi kekayaan alam yang besar, mulai dari pegunungan hingga pesisir laut.

“Kita punya kawasan industri dan juga kekayaan alam yang harus dijaga. Ini bisa jadi penggerak ekonomi yang berkelanjutan,” tuturnya.

Forum bergengsi ini mengusung tema “Investasi dan Pengembangan Berkelanjutan di Jantung Jawa Barat.” Acara ini menghadirkan sejumlah tokoh penting nasional dan daerah, termasuk Mendagri Tito Karnavian, Sekjen Kemenhub Antoni Arif Priadi, dan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi.

Tujuh kepala daerah dari kawasan Rebana turut hadir, termasuk Bupati Subang. Mereka membahas potensi besar kawasan Rebana sebagai pusat pertumbuhan dan investasi baru di Jawa Barat.

Acara ini didukung oleh berbagai pihak strategis seperti PT Pertamina (Persero), Patimban Industrial Estate a Barito Pacific Company, dan PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat.

Recent Posts