Beranda blog Halaman 80

Tetap Profesional Jelang Libur Idulfitri, Bupati Subang Ingatkan ASN untuk Jaga Kinerja

Tetap Profesional Jelang Libur Idulfitri, Bupati Subang Ingatkan ASN untuk Jaga Kinerja

SUBANG – Menjelang libur Idulfitri, Bupati Subang Reynaldy Putra Andita BR, S.IP, menegaskan pentingnya profesionalisme dan semangat kerja bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Hal ini disampaikannya saat memimpin Apel Gabungan di Halaman Kantor Bupati Subang pada Senin (17/3/2025).

Apel ini dihadiri oleh Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, para Staf Ahli, Asisten Daerah (Asda), Kepala OPD, serta seluruh peserta upacara. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Subang mengingatkan bahwa mendekati hari libur, kinerja ASN tidak boleh menurun.

“Yang masih bertugas, saya harap tetap menjaga semangat dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Jangan sampai menjelang libur malah menurunkan kinerja,” tegasnya.

Selain menjaga produktivitas, ia juga mengimbau ASN untuk memperhatikan kesehatan dan meningkatkan kesiapsiagaan, terutama dengan kondisi cuaca yang tidak menentu.

“Mari kita bersama-sama berdoa agar Kabupaten Subang selalu dalam keadaan aman dan terhindar dari bencana seperti yang terjadi di beberapa daerah lain,” tambahnya.

Bupati Subang juga menyoroti agenda penting yang akan datang, yakni kunjungan Gubernur Jawa Barat ke Kabupaten Subang. Ia meminta seluruh OPD mempersiapkan segala sesuatu dengan baik agar kunjungan tersebut berjalan lancar.

“Tolong jaga ketertiban dan kebersihan. Pastikan semua aspek sudah disiapkan dengan baik agar kita dapat menyambut kedatangan beliau dengan sebaik mungkin,” ujar Kang Rey.

Apel gabungan ini menjadi pengingat bagi ASN di Kabupaten Subang untuk terus menjaga profesionalisme, disiplin, dan kualitas pelayanan publik. Dengan semangat yang tetap terjaga, diharapkan pelayanan kepada masyarakat tetap optimal meski menjelang hari libur.

Dedi Mulyadi dan Gebrakan Kontroversialnya di Jawa Barat

Dedi Mulyadi dan Gebrakan Kontroversialnya di Jawa Barat
Foto: Keluarkan Kebijakan Kontroversial, Dedi Mulyadi Minta Maaf © JPNN.COM

suarasubang.com – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, kembali menjadi pusat perhatian dengan sejumlah kebijakan yang menuai pro dan kontra. Sejak dilantik, ia langsung mengambil langkah tegas, termasuk melarang study tour bagi pelajar SMA/SMK di Jawa Barat.

Selain itu, Demul—sapaan akrabnya—juga menyoroti kawasan wisata di Puncak Bogor yang disebut sebagai penyebab banjir bandang di wilayah Bodebek. Salah satu tindakan yang ia ambil adalah membongkar Hibisc Fantasy Puncak, sebuah destinasi wisata yang dikelola oleh anak perusahaan BUMD Jawa Barat, Jaswita.

Menanggapi reaksi publik, Dedi Mulyadi mengakui bahwa kebijakannya tidak selalu diterima dengan baik oleh semua pihak. Namun, ia menegaskan bahwa langkah-langkah tersebut dilakukan demi kepentingan masyarakat Jawa Barat.

“Mohon maaf kepada semua pihak jika ada yang merasa tidak berkenan. Namun, keputusan ini diambil demi kebaikan bersama,” ungkapnya melalui akun Instagram pribadinya pada Minggu (16/3/2025).

Sebagai pemimpin, ia merasa bertanggung jawab untuk membuat keputusan yang memberikan manfaat luas, meskipun ada yang tidak setuju. “Pro dan kontra adalah hal biasa. Yang terpenting, kebijakan yang diambil membawa dampak positif bagi masyarakat,” jelasnya.

Meskipun mendapat tantangan dari berbagai pihak, Dedi Mulyadi menegaskan bahwa ia akan terus bekerja dan bertindak tegas terhadap hal-hal yang merugikan masyarakat.

“Saya akan tetap menjalankan berbagai aktivitas yang bermanfaat dan memberikan dampak luas bagi masyarakat,” pungkasnya.

Serunya Lomba Mewarnai Bestie Khitan Subang, Ratusan Anak Ikut Berpartisipasi!

Serunya Lomba Mewarnai Bestie Khitan Subang, Ratusan Anak Ikut Berpartisipasi!
Foto: Tinyahijau.com

SUBANG – Teras Gedung Museum Subang menjadi saksi keceriaan ratusan anak yang berpartisipasi dalam lomba mewarnai yang diselenggarakan oleh Bestie Khitan Subang pada Minggu (17/3/2025). Kegiatan ini diikuti oleh murid PG, TK, dan PAUD se-Kota Subang, yang dengan penuh semangat menuangkan kreativitas mereka di atas buku gambar.

Setelah sukses mengadakan sunatan massal di Desa Tanjungwangi, Kecamatan Cijambe, Bestie Khitan kembali menghadirkan acara seru bagi anak-anak. Kali ini, lomba mewarnai menjadi pilihan, menghadirkan suasana penuh warna dan antusiasme.

Dalam kompetisi ini, anak-anak berlomba menampilkan hasil terbaik mereka, didampingi oleh orang tua yang turut memberi semangat. Acara ini digagas oleh Klinik Pratama Amalia Laksono sebagai bagian dari rangkaian kegiatan spesial di bulan Ramadan.

“Lomba ini tidak hanya mengasah kreativitas anak-anak, tetapi juga memberikan aktivitas menyenangkan selama berpuasa,” ujar dr. Venny Chrispian, owner Klinik Pratama Amalia Laksono.

Bestie Khitan sendiri merupakan program unggulan dari Klinik Pratama Amalia Laksono, yang fokus pada layanan kesehatan anak. Mengusung metode khitan modern tanpa suntik dan jahitan, layanan ini menawarkan proses penyembuhan yang lebih cepat dan nyaman bagi anak-anak.

“Pelayanan kami tidak berhenti setelah khitan selesai. Kami terus memantau hingga anak benar-benar sembuh, biasanya dalam waktu dua minggu,” tambah dr. Venny.

Lomba mewarnai ini menjadi bukti nyata bahwa Bestie Khitan tidak hanya memberikan layanan medis terbaik, tetapi juga menghadirkan kegiatan positif yang mendukung tumbuh kembang anak dengan cara menyenangkan.

Gerakan Hijau di Subang dan Purwakarta: Solusi Lingkungan untuk Masa Depan

Gerakan Hijau di Subang dan Purwakarta: Solusi Lingkungan untuk Masa Depan
Foto: pikiran-rakyat.com

Subang – Pemerintah semakin gencar melakukan penghijauan sebagai upaya mitigasi bencana akibat cuaca ekstrem. Ribuan pohon ditanam dari hulu hingga hilir di Kabupaten Subang dan Purwakarta, menandai komitmen kuat dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Langkah ini tidak hanya bertujuan mengatasi pergerakan tanah di pegunungan, tetapi juga menanggulangi banjir rob yang kerap melanda pesisir utara.

Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita, mengajak masyarakat berperan aktif dalam menjaga lingkungan. “Sambil pemerintah membangun pondasi yang kuat, masyarakat juga harus berkolaborasi dengan menjaga lingkungan,” ujarnya, Minggu (16/3/2025). Ajakan ini sejalan dengan program penanaman mangrove yang digelar di Desa Mayangan, Kecamatan Legonkulon, Jumat (14/3/2025).

Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Subang bekerja sama dengan Cabang Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat untuk menanam 2.400 bibit mangrove dan pohon lain di beberapa desa di Legonkulon. Hutan mangrove tidak hanya berfungsi sebagai benteng alami dari gelombang laut, tetapi juga memiliki potensi dikembangkan sebagai objek wisata jika dikelola dengan baik. Dinas Perkebunan memastikan bahwa penanaman ini bukan sekadar seremoni, melainkan bagian dari pemberdayaan masyarakat agar mampu merawat dan mengembangkan ekosistem mangrove secara berkelanjutan.

Sebagai solusi tambahan bagi warga di daerah rawan banjir rob, Reynaldy mengumumkan bahwa Desa Mayangan akan dijadikan pilot project pembangunan rumah panggung. Langkah ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang dalam menghadapi kenaikan permukaan air laut.

Transformasi Desa Panyindangan: Dari Zona Longsor ke Hutan Konservasi

Sementara itu, di Kabupaten Purwakarta, pemerintah daerah mengambil langkah besar untuk menanggulangi dampak pergerakan tanah di Desa Panyindangan, Kecamatan Sukatani. Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, memutuskan untuk merelokasi warga dan menjadikan wilayah tersebut sebagai hutan konservasi guna memulihkan kondisi tanah yang telah mengalami kerusakan parah.

Selain itu, pemerintah juga berjanji membangun akses jalan baru setelah jalan utama ke desa tersebut terputus akibat longsor. “Jalan yang longsor kita jadikan hutan saja karena tidak layak digunakan lagi. Sebagai gantinya, kita buat akses jalan lain,” ujar Binzein.

Program penghijauan juga difokuskan di kawasan Leuweung Tiis, Desa Salem, Kecamatan Pondoksalam. Didukung oleh Dinas Kehutanan Jawa Barat, kawasan ini akan berfungsi sebagai daerah resapan air utama. Dengan luas 11 hektare, Leuweung Tiis berperan penting dalam mencegah banjir di daerah hilir serta menjaga sumber air baku bagi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Binzein menegaskan pentingnya menjaga kawasan ini dari aktivitas perusakan lingkungan. “Hutan ini adalah aset kita. Jangan ditebang, jangan dirusak. Kita jaga bersama demi keberlangsungan generasi mendatang,” pesannya.

Dengan langkah konkret seperti ini, penghijauan bukan hanya menjadi simbol kepedulian lingkungan, tetapi juga solusi nyata dalam menghadapi bencana alam dan perubahan iklim. Kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini agar manfaatnya dapat dirasakan secara berkelanjutan.

Bazaar Murah TerdePAN Hadir di Subang, Eddy Soeparno Tegaskan Komitmen PAN untuk Rakyat

Bazaar Murah TerdePAN Hadir di Subang, Eddy Soeparno Tegaskan Komitmen PAN untuk Rakyat
Foto: detik.com

Subang – Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno kembali melanjutkan agenda Bazaar Murah TerdePAN di Jawa Barat. Setelah sukses digelar di Kota Bogor, kali ini giliran Subang yang menjadi tuan rumah. Kegiatan ini berlangsung di Kantor DPD PAN Subang pada Minggu (16/3), menghadirkan sembako murah bagi masyarakat.

Dalam kesempatan ini, Eddy Soeparno didampingi Anggota Komisi I DPR Fraksi PAN Dapil Subang, Farah Puteri Nahlia. Ia menegaskan bahwa program Bazaar Murah TerdePAN merupakan arahan langsung dari Ketua Umum PAN, yang juga menjabat sebagai Menko Pangan, Zulkifli Hasan.

“Ketua Umum PAN meminta seluruh pengurus dan anggota DPR RI dari PAN untuk turun langsung membantu masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan pangan selama bulan Ramadhan. Program ini bertujuan untuk meringankan beban ekonomi masyarakat,” ujar Eddy dalam keterangannya, Minggu (16/3/2025).

Eddy menambahkan bahwa PAN bersama Presiden Prabowo dan Menko Zulhas terus berupaya mewujudkan ketahanan pangan dengan aksi nyata.

“Ketahanan pangan adalah fondasi kesejahteraan rakyat. Presiden Prabowo telah menegaskan pentingnya hal ini, dan PAN berkomitmen mendukung kebijakan tersebut melalui program yang langsung menyentuh masyarakat,” jelasnya.

Sebagai seorang Doktor Ilmu Politik UI, Eddy juga menyoroti pentingnya ketersediaan bahan pangan dengan harga terjangkau.

“Program Tebus Murah ini dihadirkan agar masyarakat bisa mendapatkan bahan pangan berkualitas dengan harga yang lebih ringan. Ini adalah langkah konkret PAN untuk memastikan kesejahteraan rakyat,” tambahnya.

Setelah Subang, Eddy Soeparno dan Farah Puteri Nahlia akan melanjutkan agenda Bazaar Murah TerdePAN di Sumedang dan Majalengka, membawa manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.

Mudik Lebaran 2025, Polres Subang Gencarkan Sosialisasi Keselamatan Berkendara

Subang – Menjelang arus mudik Lebaran 2025, Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Subang aktif mengedukasi masyarakat melalui sosialisasi bertajuk “Mudik Aman, Keluarga Nyaman”. Kegiatan ini digelar di Terminal Kabupaten Subang pada Sabtu, 15 Maret 2025, dengan tujuan meningkatkan kesadaran akan keselamatan berkendara selama musim mudik.

Kasat Lantas Polres Subang, AKP Sudirianto, mewakili Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Sentanu, menegaskan pentingnya kepatuhan terhadap aturan lalu lintas. Selain itu, pengecekan kondisi kendaraan sebelum berangkat dan istirahat yang cukup bagi pengemudi menjadi fokus utama sosialisasi ini.

Imbauan bagi Pemudik

“Kami ingin memastikan perjalanan mudik berjalan lancar dan selamat. Pemudik diimbau untuk selalu menaati peraturan lalu lintas, memanfaatkan rest area saat lelah, serta menghindari membawa barang berlebihan yang bisa membahayakan keselamatan,” ujar AKP Sudirianto.

Petugas Sat Lantas membagikan brosur dan leaflet berisi panduan mudik aman kepada masyarakat dan sopir angkutan umum di terminal. Tak hanya itu, kerja sama dengan Dinas Kesehatan juga dilakukan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan bagi sopir bus guna memastikan mereka dalam kondisi prima saat bertugas.

Keselamatan Berkendara Jadi Prioritas

Melalui sosialisasi ini, Polres Subang berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan saat berkendara. Pemudik juga diingatkan untuk selalu memantau informasi terbaru mengenai arus lalu lintas serta jalur alternatif guna menghindari kemacetan.

“Mudik Aman, Keluarga Nyaman” bukan hanya slogan, tetapi komitmen bersama demi perjalanan yang selamat dan menyenangkan bagi semua,” tutup AKP Sudirianto.

Linkhub Subang Resmi Dibuka, Siap Dorong Inovasi dan Industri Kendaraan Listrik

Linkhub Subang Resmi Dibuka, Siap Dorong Inovasi dan Industri Kendaraan Listrik
Foto : Wakil Bupati Subang, H. Agus Masykur Rosyadi, S.Si., M.M, menghadiri serta meresmikan Linkhub yang bertempat di Jalan Otista No. 176 Karanganyar, Kabupaten Subang, Jawa Barat , pada Sabtu (15/3/2025). (dok.Prokopim Pemkab Subang).

Dubang -Wakil Bupati Subang, H. Agus Masykur Rosyadi, S.Si., M.M, meresmikan Linkhub yang berlokasi di Jalan Otista No. 176 Karanganyar, Kabupaten Subang, Jawa Barat, pada Sabtu (15/3/2025). Peresmian ini diharapkan menjadi langkah besar dalam pengembangan teknologi dan ekonomi di Subang.

Dikenal dengan sapaan Kang Akur, Wabup Subang optimistis bahwa Linkhub akan menjadi pusat inovasi yang mendorong kemajuan daerah. Ia menegaskan kesiapan pemerintah dalam menyambut investasi, terutama di sektor kendaraan listrik.

“Kami siap menyambut investasi besar dalam industri EV, seperti BYD. Untuk itu, kami akan mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul dengan menghidupkan kembali BLK dan LPK yang sudah lama tidak aktif,” ujar Kang Akur penuh semangat.

Ia juga mengajak masyarakat Subang untuk ikut serta dalam perkembangan industri kendaraan listrik. “Mari bersama-sama menjadikan Subang sebagai pelopor di sektor ini. Dengan kemauan belajar dan keterlibatan langsung, kita bisa berkembang,” tambahnya.

Kang Akur menegaskan bahwa Linkhub akan berperan sebagai jembatan antara perusahaan dan masyarakat. “Insyaallah, Linkhub ini akan menjadi penghubung kebutuhan industri dengan potensi yang ada di Subang,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak agar industri EV di Subang berkembang secara optimal. “Kita perlu mengkonsolidasikan kebutuhan perusahaan dengan potensi lokal. Kolaborasi ini sangat diharapkan,” tegasnya.

Ia juga menutup sambutannya dengan ajakan kepada seluruh stakeholder untuk mendukung perkembangan industri dan teknologi di Subang. “Kepemimpinan Kang Rey dan saya membutuhkan dukungan semua pihak, termasuk peran Linkhub dalam mengembangkan daerah kita,” pungkasnya.Subang

Alun-Alun Subang Bersolek: Bupati Reynaldy Siapkan Konsep Baru yang Lebih Menarik

Alun-Alun Subang Bersolek: Bupati Reynaldy Siapkan Konsep Baru yang Lebih Menarik
Bupati Subang Kang Rey Ingin Menata Kembali Alun-alun Subang, Agar Menjadi Daya Tarik Wisatawan. (Foto : RRI/Ruslan Effendi).

Subang – Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita, meninjau langsung Alun-Alun Subang untuk memastikan persiapan acara Coklat Kita Ngabuburit berjalan lancar, Sabtu (15/3/2025). Dalam kesempatan ini, ia didampingi oleh Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Subang beserta jajaran.

Kang Rey, sapaan akrabnya, menekankan pentingnya pembenahan ruang publik agar lebih estetik dan mencerminkan identitas daerah. Ia menyoroti masih kurangnya penerangan di kawasan jogging track, yang membuatnya belum optimal digunakan pada malam hari.

“Kekurangannya masih di penerangan. Saya ingin ke depannya jogging track bisa digunakan hingga malam,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa penataan Alun-Alun Subang harus dilakukan secara maksimal agar masyarakat dapat menikmatinya sepanjang hari. Dengan fasilitas yang lebih baik, ia berharap area ini bisa menjadi tempat rekreasi yang nyaman bagi semua kalangan.

“Saya ingin masyarakat Subang, terutama anak-anak, bisa menikmati alun-alun dari pagi hingga malam,” tambahnya.

Sebagai langkah konkret, Kang Rey memastikan peningkatan penerangan akan segera dilakukan untuk menghindari penyalahgunaan area di malam hari.

“Di sepanjang jogging track, nanti akan kita pasang lampu-lampu tambahan,” tegasnya.

Tak hanya untuk warga lokal, Bupati Subang juga berharap alun-alun ini bisa menarik wisatawan dari luar daerah. Oleh karena itu, berbagai perbaikan dan penambahan fasilitas akan terus dilakukan.

“Rencananya, Alun-Alun Subang akan diperbaiki dan dipercantik agar semakin menarik bagi wisatawan,” ungkapnya.

Dalam konsep pengembangan kawasan, Kang Rey juga ingin mengintegrasikan Alun-Alun Subang dengan Masjid Agung dan Wisma Karya agar menjadi satu area yang terkoneksi dengan baik.

“Saya punya konsep memindahkan Gedung Dakwah ke Islamic Centre,” tuturnya.

Sebagai tahap awal revitalisasi, uji coba pengoperasian air mancur akan dilakukan selama satu bulan ke depan. Air mancur akan beroperasi pada hari kerja pukul 17.00–20.00 WIB dan akhir pekan pukul 17.30–22.00 WIB.

“Kita akan uji coba dulu selama satu bulan,” pungkasnya.

Desa Mayangan Jadi Pilot Project Penanaman Mangrove untuk Mitigasi Perubahan Iklim

Desa Mayangan Jadi Pilot Project Penanaman Mangrove untuk Mitigasi Perubahan Iklim
Foto: peraknew.com

Subang – Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita, bersama Asisten Daerah (Asda) 2 Pemda Subang, H. Hidayat, S.Ag., M.Si., menghadiri aksi penanaman pohon mangrove dan kayu-kayuan di Desa Mayangan, Kecamatan Legonkulon, Kabupaten Subang.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Gerakan Tanam Pelihara Pohon (GTPP) dan upaya mitigasi perubahan iklim. Acara berlangsung pada Jumat, 14 Maret 2025, dengan dukungan dari berbagai pihak.

Turut hadir Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, Administrator KPH Purwakarta, serta perwakilan BPBD, FKPDAS, dan Tagana Kabupaten Subang. Beberapa kepala desa dari Kecamatan Legonkulon, jajaran kepolisian dan TNI, serta berbagai organisasi lingkungan dan komunitas masyarakat juga ikut serta dalam aksi ini.

Camat Legonkulon, Rd Dinar Wardinal, menekankan pentingnya kolaborasi dalam mengatasi bencana banjir yang kerap melanda daerah tersebut. Ia menyampaikan bahwa dua fokus utama dalam kegiatan ini adalah penanaman 24.000 batang mangrove di Desa Mayangan serta pengelolaan sampah di sepanjang Sungai Cigadung.

Perwakilan Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, Lasmawati, menjelaskan bahwa proyek ini mencakup lahan seluas 30 hektare dengan sistem empang parit. Selain berdampak ekologis, program ini juga bertujuan memberdayakan masyarakat sekitar agar terus menjaga kelestarian lingkungan. Ia berharap kegiatan ini tidak hanya bersifat seremonial, tetapi berkelanjutan dan memberikan hasil nyata.

Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita, menyampaikan rencana untuk menjadikan Desa Mayangan sebagai proyek percontohan pembangunan berkelanjutan.

Salah satu inisiatif yang dipertimbangkan adalah membangun rumah panggung guna mengurangi dampak banjir. Ia menegaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah menciptakan perubahan jangka panjang, termasuk mengurangi banjir rob dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih.

Lebih lanjut, Bupati Subang mendorong masyarakat untuk menjaga lingkungan serta mengembangkan potensi wisata desa. Dengan adanya hutan mangrove yang semakin luas, diharapkan Mayangan dapat menjadi destinasi ekowisata yang menarik. Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, karena kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama.

Sebagai penutup, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, melalui perwakilannya dari Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, memberikan penghargaan atas gerakan tanam dan pelihara pohon kepada Kepala Desa Mayangan. Secara simbolis, bibit mangrove dan kayu akasia mangium diserahkan kepada tujuh kepala desa oleh Bupati Subang, diikuti dengan aksi penanaman pohon bersama.

Bazar TerdePAN Hadir di Subang, Eddy Soeparno: Ringankan Beban Masyarakat!

Bazar TerdePAN Hadir di Subang, Eddy Soeparno: Ringankan Beban Masyarakat!
Foto: tintahijau.com

SUBANG – Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno, secara resmi membuka Bazar Tebus Murah dalam rangka Safari Ramadhan 1446 H/2025 di Kantor DPD PAN Kabupaten Subang, Minggu (16/3/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional yang digagas PAN untuk membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Menurut Eddy, Bazar Tebus Murah TerdePAN adalah inisiatif langsung dari Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, sebagai bentuk kepedulian terhadap ketahanan pangan. Program ini sejalan dengan kebijakan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden RI, Prabowo Subianto.

Tak hanya di Subang, program sembako murah ini juga digelar serentak di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Jawa Barat, Sumatra, dan Kalimantan. Seluruh pengurus PAN, mulai dari tingkat DPR hingga DPRD provinsi dan kabupaten/kota, turut berpartisipasi dalam kegiatan yang berlangsung hingga 27 Maret mendatang.

Dalam bazar ini, Eddy menyediakan 1.000 paket sembako berisi minyak goreng, beras, mi instan, dan biskuit. Paket tersebut seharga Rp35 ribu, tetapi masyarakat bisa menebusnya hanya dengan Rp10 ribu.

“Semoga program ini bermanfaat dan dapat meringankan beban masyarakat,” ujar Eddy.

Ketua DPD PAN Kabupaten Subang sekaligus anggota DPR RI, Farah Puteri Nahlia, menambahkan bahwa program ini telah menjadi tradisi PAN setiap bulan Ramadhan.

“Ini adalah bagian dari ikhtiar PAN dalam memperjuangkan kepentingan rakyat,” katanya.

Dengan adanya Bazar Tebus Murah, diharapkan semakin banyak masyarakat yang terbantu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari selama bulan suci Ramadhan.

Recent Posts