Beranda blog Halaman 642

Bawaslu Kota Banjar Minta Daftar Warga Meninggal Dunia Clear Sebelum Penetapan DPT

IMG20230619132618.jpg

harapanrakyat.com,- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Banjar, Jawa Barat, meminta kepada KPU untuk menyelesaikan problem data warga meninggal dunia yang masuk daftar pemilih sebelum penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Diketahui KPU Kota Banjar akan menetapkan DPT untuk Pemilu 2024 pada tanggal 21 Juni mendatang.

Ketua Bawaslu Kota Banjar Irfan Saeful Rohman mengatakan, terkait warga meninggal yang namanya masih tercantum dalam data tersebut, pihaknya masih memantau progress penyelesaiannya.

Menurut Irfan, sampai saat ini dari hasil pengawasan yang pihaknya lakukan sudah ada perkembangan. Dari sebelumnya berjumlah 930 orang warga meninggal masuk dalam daftar pemilih, sekarang sudah berkurang tinggal 600 orang.

Baca Juga: Validasi Data Pemilih Meninggal, Disdukcapil Kota Banjar Telusuri sampai ke Kuburan

Pihaknya meminta kepada KPU sebelum penetapan DPT tanggal 21 Juni mendatang, data warga meninggal tersebut harus sudah tercoret semua dari daftar pemilih.

“Kami meminta kepada KPU sebelum penetapan DPT nanti harus sudah tercoret semua dari daftar pemilih,” kata Irfan, Senin (19/06/2023).

Lanjutnya menegaskan, penyelesaian daftar pemilih warga meninggal memang bukan hanya menjadi tugas KPU, pengawas, dan pemerintah daerah. Tapi juga peran masyarakat.

Ia menyebutkan, masih ada waktu beberapa hari kedepan untuk membuat formulasi dan terobosan guna menyelesaikan permasalahan daftar warga meninggal dunia tersebut.

Selain daftar warga meninggal, pihaknya juga mengingatkan potensi kerawanan penyusunan daftar pemilih di lokasi khusus. Seperti panti sosial, lembaga pemasyarakatan dan lainnya.

“Tentunya TPS khusus juga itu menjadi pengawasan, karena akan terjadi pergeseran jumlah pemilihnya,” kata Irfan.

Ia mencontohkan, misalnya dalam Lapas pasti akan bergeser karena ada yang masuk dan keluar. Sehingga hal itu menjadi fokus pengawasan pihak Bawaslu. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)

Uang Tabungan Siswa Ratusan Juta Raib di Pangandaran, Ortu Lapor Polisi

Tabungan-Siswa-Ratusan-Juta-Raib-di-Pangandaran.jpg

harapanrakyat.com,- Tabungan siswa Rp 112 juta tak kunjung dibagikan pihak sekolah di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Diduga uang tabungan siswa dengan total ratusan juta tersebut raib, sehingga sekolah tak mampu mengembalikan tabungan.

Orang tua siswa yang tadinya enggan membawa kasusnya ke ranah hukum akhirnya geram. Sejumlah orang tua mulai melapor ke Polres Pangandaran, Jumat (17/6/2023) lalu.

Kasatreskrim Polres Pangandaran AKP Luhut Sitorus mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan polisi (LP) dari salah satu orang tua siswa SDN 1 Cijulang terkait masalah tabungan siswa. 

“Pelapornya baru satu orang tapi korbannya akan kita periksa dalam Lidik nanti,” kata AKP Luhut Sitorus kepada harapanrakyat.com, Senin (19/6/2023).

Baca Juga: Uang Tabungan Siswa di Pangandaran Raib, Orang Tua Bingung Nagih Kemana

Lebih lanjut AKP Luhut Sitorus menambahkan, meskipun hanya satu orang tua yang melapor, namun saat patroli cyber Polres Pangandaran mendapati SD yang juga tidak kunjung membagikan uang tabungan siswa.

“Sehingga kami buatkan laporan informasi untuk mengecek dan melakukan Lidik terhadap perkara tersebut,” katanya.

Menurutnya, selain orang tua siswa dari SDN 1 Cijulang, orang tua dari SD lain juga melaporkan kasus serupa. Petugas kepolisian pun pun mulai mengembangkan penyelidikan.

“Sejauh ini kami Reskrim Polres Pangandaran sudah melakukan pemanggilan terhadap orang tua siswa yang memiliki tabungan,” pungkasnya.

Sementara itu sebelumnya masalah uang tabungan siswa SD yang belum dibagikan terjadi di SDN 2 Kondangjajar dan SDN 1 Cijulang, wilayah Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran. 

Total tabungan siswa kelas IV SDN 2 Kondangjajar yang raib mencapai Rp 112 jutaan dari jumlah murid sebanyak 17 orang.

Orang tua berharap guru dan kepala sekolah bertanggung jawab dan mengembalikan uang tabungan siswa ratusan juta yang raib tersebut. (Madlani/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Dipukul Tongkat Baseball, Kepala Korban Penganiayaan di Kota Banjar Retak

Kepala-Korban-Penganiayaan-di-Kota-Banjar.jpg

harapanrakyat.com,- Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis dan pemeriksaan foto rontgen korban penganiayaan berinisial SA (17) di Kota Banjar, Jawa Barat, mengalami sejumlah luka pada bagian tubuhnya.

Hasil pemeriksaan foto rontgen di rumah sakit, SA mengalami luka retak pada tengkorak kepala bagian atas. Hal itu diduga akibat benturan benda tumpul, yakni tongkat baseball yang digunakan pelaku.

“Hasil pemeriksaan rontgen korban mengalami luka retak pada bagian tengkorak kepala bagian atas. Itu karena korban dipukul menggunakan tongkat baseball,” kata Kasat Reskrim Polres Banjar AKP Ali Jupri, Senin (19/6/2023).

Baca Juga: Miris! 5 Terduga Pelaku Penaniayaan di Kota Banjar Masih Berusia Pelajar

Ia menyebutkan, selain luka di bagian kepala, korban penganiayaan di Kota Banjar tersebut juga mengalami luka pada bagian lutut kaki kanan dan memar pada tangan kanan.

“Memar di tangan itu karena korban sempat menangkis pukulan dari pelaku menggunakan tangan,” terangnya.

Terpisah, Ibu korban Rany menyampaikan terima kasih atas penangkapan para pelaku yang menganiaya anaknya tanpa sebab yang jelas.

“Saya ucapkan terima kasih kepada jajaran Satreskrim Polres Kota Banjar. Karena sudah melakukan tindakan dan penangkapan para pelaku dengan cepat,” kata Rany.

Sebagai orang tua, dirinya berpesan kepada para orang tua di luar sana yang memiliki anak agar lebih memperhatikan dan meningkatkan pengawasannya.

“Tolonglah para orang tua yang memiliki anak di bawah umur supaya memperhatikan pergaulan anak-anaknya. Jangan sampai terjadi peristiwa seperti yang dialami anak saya,” pungkasnya.

Kronologi Kejadian Korban Penganiayaan di Kota Banjar Dipukul Tongkat Baseball

Sementara itu sebelumnya diberitakan, penganiayaan bermula saat korban berinisial S bersama dengan temannya sedang mendorong sepeda motor di Jalan Dipatiukur, Kelurahan Banjar, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Minggu (18/6/2023) dini hari.

Kemudian, sekitar pukul 01.30 WIB korban dan temannya didatangi oleh beberapa orang bermotor yang tidak dikenal.

Tanpa alasan yang jelas, beberapa orang itu langsung melakukan pemukulan menggunakan tongkat baseball terhadap korban. Sedangkan, teman korban berhasil melarikan diri.

Namun, tak butuh waktu lama polisi berhasil mengamankan para pelaku yang ternayata masih berstatus pelajar. (Sandi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Kisah Heroik Tentara Pelajar di Ciamis Menghalau Belanda

Tentara-Pelajar-di-Ciamis.jpg

Tentara Pelajar merupakan salah satu nama satuan prajurit republik yang bertugas menghalau tentara Belanda di Ciamis, Jawa Barat. Konon mereka datang dari arah Pangandaran menuju Tasikmalaya.

Tentara Belanda yang berangkat dari Pangandaran menuju Tasikmalaya jalan dengan cara konvoi. Mereka ada yang menggunakan jeep, truk, dan tank baja. Namun karena Tentara Pelajar lebih awal tahu rencana perjalanan tersebut, maka ketika iring-iringan Belanda sampai di Ciamis, seluruh prajurit Tentara Pelajar sudah siap untuk menyerangnya.

Selain diserang menggunakan peluru, para prajurit Tentara Pelajar juga melakukan beberapa sabotase. Misalnya, sabotase pemutusan jembatan supaya iring-iringan Belanda terhenti dan bisa dipukul mundur ke Pangandaran.

Baca Juga: Sejarah Laskar Sabilillah, Satuan Pejuang di Ciamis yang Paling Ditakuti Belanda

Hal ini membuat Belanda panik dan bergerak mundur secara perlahan. Apalagi setelah salah satu prajurit Tentara Pelajar berhasil membajak tank milik Belanda.

Akhirnya tak lama kemudian tentara Belanda mundur ke Pangandaran untuk menyusun rencana penyerangan balik kepada tentara Pelajar di Ciamis.

Tentara Pelajar di Ciamis Dikomandoi oleh Kapten Solihin GP

Menurut tim Dinas Sejarah Angkatan Darat dalam buku berjudul, “Siliwangi dari Masa ke Masa” (1979), Tentara Pelajar yang terbentuk di daerah Ciamis tersebut dikomandoi oleh seorang komandan yang suka mengayomi prajuritnya yakni, Kapten Solihin GP.

Kapten Solihin GP yang juga merupakan mantan Gubernur Jawa Barat ke-8, saat itu menjabat sebagai Komandan Detasemen IV Brigade 17/KRU Wehrkreise yang bertugas memimpin prajurit dari satuan laskar rakyat di daerah Jawa Barat.

Oleh sebab itu ia menjadi komandan utama Tentara Pelajar yang memang anggotanya didominasi oleh laskar rakyat.

Baca Juga: Sejarah Pertempuran Karang Resik, Perlawanan Rakyat Tasikmalaya yang Membuat Belanda Geram

Selain itu Kapten Solihin GP juga bertugas memimpin Tentara Pelajar karena dianggap cocok sebagai guru.

Tapi mengapa orang yang profer di bidang militer malah dicocokan menjadi seorang guru? Jawabannya karena satuan prajurit Tentara Pelajar berasal dari para siswa setingkat SMP dan SMA.

Menurut sejumlah referensi yang ada Tentara Pelajar terbentuk dari golongan siswa SMP dan SMA di beberapa daerah yaitu, Tasikmalaya, Ciamis, dan Panjalu. Anak-anak muda yang berstatus pelajar ini rela menghentikan sekolahnya sementara ikut mengangkat senjata memerangi Belanda bersama tentara republik.

Daerah Panjalu jadi Markas Pusat Tentara Pelajar

Kapten Solihin GP mengimbau Tentara Pelajar memiliki markas di daerah Panjalu. Sebab jika mereka menggunakan Panjalu sebagai markasnya, maka besar kemungkinan tak akan terlacak mudah oleh tentara musuh.

Dengan kata lain daerah Panjalu merupakan titik strategis untuk membangun basis militer di daerah Tasik-Ciamis.

Arahan Solihin pun dilakukan oleh para prajurit Tentara Pelajar, melalui memo dari Solihin maka Tentara Pelajar diizinkan membangun markas oleh Komandan Detasemen Wehrkreis 2 Panjalu bernama Kol. Aboeng Koesman.

Kol. Aboeng juga menyambut kedatangan Tentara Pelajar datang ke Panjalu. Bahkan sebelum Tentara Pelajar membangun markas di Panjalu, Kol. Aboeng Koesman sempat memberikan alternatif wilayah jika ternyata tentara musuh mulai mencium keberadaan mereka di daerah Panjalu.

Tentara Pelajar ditawarkan membangun markas cadangan diluar Panjalu –tepatnya perbatasan antara wilayah Ciamis dengan Cirebon. Menurut Kol. Aboeng daerah perbatasan itu cocok dijadikan markas cadangan karena banyak laskar-laskar rakyat yang juga membangun basis pertahanannya di tempat tersebut.

Baca Juga: Agresi Militer Belanda di Pangandaran, Pantai Timur Jadi Pelabuhan Kapal Perang Sekutu

Tentara Pelajar Membunuh Perwira Sekutu

Tak lama setelah Kol. Aboeng mengimbau Tentara Pelajar punya markas cadangan di perbatasan antara Ciamis-Cirebon, ternyata tentara Belanda mulai mencium tempat persembunyian Tentara Pelajar di Panjalu Ciamis.

Mengikuti saran Kol. Aboeng maka markas Tentara Pelajar pindah ke perbatasan Ciamis-Cirebon sekitar April 1947. Mereka berjalan kaki dari Panjalu menuju tempat yang disarankan Komandannya.

Ketika sampai di tempat yang dituju, satuan laskar rakyat yang menamakan dirinya sebagai Tentara Pelajar ini kemudian dihadapkan dengan beberapa laskar rakyat lain yang mencurigai Tentara Pelajar adalah mata-mata Belanda.

Namun setelah ada orang perwakilan dari Kol. Aboeng, para laskar itu pun mulai menerima Tentara Pelajar dan menempatkan markasnya di tengah-tengah markas laskar lainnya. Konon siapapun Belanda yang berani melintasi markas ini akan hancur tak selamat.

Tampaknya statement tersebut terbukti saat salah seorang perwira tinggi militer Belanda bernama Letkol Boers tewas di jalan perbatasan Ciamis-Cirebon oleh kekuatan laskar rakyat. Karena kejadian ini tentara Belanda menamakan jalur tersebut dengan De Doden Weg –jalan menuju kematian. (Erik/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Pulang dari Pangandaran, Mobil Bermuatan 4 Orang Terbalik di Ciamis

Mobil-Agya-merah-bermuatan-4-orang-terbalik-di-Ciamis.jpg

harapanrakyat.com,- Sebuah mobil Agya bermuatan 4 orang terjun dan terbalik di jalan raya Banjar-Pangandaran, tepatnya di lapang LDII, Desa Kertahayu, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (19/06/2023) malam.

Kejadian tersebut pun membuat warga sekitar berdatangan untuk memberikan pertolongan kepada korban yang sempat terjebak di dalam mobil.

Dimas, anggota Relawan Ciamis Selatan mengatakan, kecelakaan tunggal tersebut terjadi sekitar pukul 19.58 WIB. 

“Saat ini kami para relawan RCS tengah membantu korban, keempat penumpang mobil Agya bernopol Z 1505 TO yang terdiri dari tiga laki laki dan satu perempuan mengalami luka ringan dan kini dalam upaya pertolongan. Mereka sedang diurut oleh warga,” katanya.

Baca Juga: 3 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun, Mobil APV Tabrak Kantor Polsek Cihaurbeuti Ciamis

Menurut Dimas, mobil Agya warna merah tersebut datang dari arah Pangandaran menuju Banjar. Namun saat di lokasi diduga mobil bermuatan 4 orang tersebut oleng hingga akhirnya terperosok ke luar jalur dan terbalik tepat di lapang LDII.

“Pengemudi dan penumpang katanya berasal dari Kota Banjar dan pulang dari Pangandaran, untuk identitasnya kami belum mengetahuinya,” terangnya.

Sumber informasi yang diterima harapanrakyat.com, kondisi mobil mengalami kerusakan cukup parah. Posisi mobil terbalik dengan ban di atas, warga pun masih berupaya untuk memberikan pertolongan. (Suherman/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

DKUKMP Kota Banjar Minta Bak Kontainer Sampah Disimpan Lagi di Pasar

IMG-20230616-WA0003.jpg

harapanrakyat.com,- Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (DKUKMP) Kota Banjar, Jawa Barat, meminta agar di Pasar Banjar tersedia bak kontainer sampah seperti sebelumnya.

Hal itu merespon soal terjadinya penumpukan sampah di Pasar Banjar hingga berujung Walikota Banjar Ade Uu Sukaesih geram.

Sebelumnya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjar berdalih penumpukan sampah tersebut karena kontainer penampungan sampah dipindahkan ke TPS.

Kepala DKUKMP Kota Banjar Edi Herdianto, mengatakan, seharusnya untuk bak penampungan sampah memang tersedia di lokasi penumpukan sampah (tengah pasar).

Sehingga, kios atau toko pedagang yang akan membuang sampah tidak terlalu jauh ke TPS. Dengan begitu penumpukan sampah pun bisa diminimalisir dan dapat teratasi.

“Solusinya di sana harus ada bak kontainer sampah. Kalau sekarang ditumpuk di situ otomatis bau. Tapi kalau ada bak sampah bisa teratasi,” kata Edi Herdianto kepada harapanrakyat.com, Senin (19/06/2023).

Baca Juga: Walikota Geram, Sampah Menumpuk di Pasar Kota Banjar

Bak Kontainer Sampah Harus Ada di Tengah Pasar Banjar

Lanjutnya menjelaskan, awalnya di lokasi tersebut tersedia bak untuk menampung sampah dari kios. Ketika tidak ada kontainer penampungan sampah maka toko atau kios harus membuang langsung ke TPS. Hal itu akan menyulitkan para petugas karena lokasinya terlalu jauh.

Selain itu, petugas pengelola sampah di pasar jumlahnya juga sangat terbatas. Kemudian, fasilitas untuk mengangkut sampah yang pihaknya miliki seperti cator juga terbatas.

Sehingga, ketika pengangkutan sampah menggunakan alat dorong tradisional itu tidak akan maksimal. Tidak sebanding dengan jumlah sampah yang harus petugas angkut.

“Jadi di tengah pasar itu memang harus ada bak kontainer sampah. Kalau nggak ada ya nggak akan terkejar. Karena petugas kita terbatas, sedangkan sampahnya banyak. Alat cator juga terbatas,” terang Edi.

Baca Juga: Terungkap, Ini Penyebab Tingginya Harga Beras di Kota Banjar

“Untuk bak kontainer kami tidak punya, itu adanya di DLH. Semoga nanti ada solusinya,” katanya menambahkan.

Sementara, terkait alasan penuhnya tempat parkir menjadi kendala dalam pengangkutan bak kontainer sampah. Menurut Edi, pihaknya bisa komunikasikan dengan Dinas Perhubungan untuk penataan tempat parkir di lokasi bak penampungan sampah.

Misalnya, ketika sampah akan diangkut, lokasinya untuk sementara harus dikosongkan sampai sampah di penampungan dipindahkan ke TPS.

Edi menegaskan bahwa pihaknya tidak menyalahkan siapa-siapa, karena pasar ini tanggung jawab bersama. Bukan hanya KUKMP tapi dari sisi kebersihan juga menjadi kewenangan DLH.

“Mari bersama-sama, jangan sampai ada penumpukan sampah. Semoga nanti setelah ada bak kontainer sampah di situ bisa kembali teratasi,” pungkasnya. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)

Bagikan Daging Kurban di Kota Bandung Gunakan Wadah Ramah Lingkungan

Sekda-Bandung-Ema-Sumarna.jpeg

harapanrakyat.com – Plh Wali Kota Bandung, Ema Sumarna mengimbau seluruh petugas kurban di Kota Bandung, Jawa Barat menggunakan wadah ramah lingkungan saat mendistribusikan daging kurban.

“Untuk (pembagian) pemotongan hewan ini biasanya identik dengan kantong kresek. Kita mengimbau saat pembagian daging kurban pakai besek yang lebih ramah lingkungan,” ungkapnya di Kota Bandung, Senin (19/6/2023).

Menurutnya, proses persiapan kurban bukan hanya melihat aspek kesehatan hewan, proses pemotongan, dan pola distribusi benar. Namun pada pola pembagian juga jangan memberikan dampak negatif pada lingkungan.

Baca Juga : Pemkot Bandung Kerahkan Ratusan Satgas Hewan Kurban

“Jangan sampai malah menghasilkan banyak sampah yang tidak bisa terurai. Hasil dari pembagian daging kurban ini harus ramah dan aman untuk lingkungan juga,” katanya.

Ema menuturkan, Kelurahan Husein Sastranegara bisa menjadi contoh pilot project untuk menggunakan besek yang ramah lingkungan dalam pembagian daging kurban.

“Kita juga harus selalu melakukan antisipasi. Kemudian melakukan pengawasan awal dan setelah pemotongan,” ujarnya.

Kepala DKPP Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar mengaku, akan bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), untuk menyediakan wadah daging kurban yang ramah lingkungan.

“Kita akan segera antisipasi, itu juga menjadi salah satu komitmen kita. Jangan sampai daging yang sudah kita potong dengan baik dan sehat, tapi saat proses distribusinya malah menimbulkan masalah lain,” ucapnya.

Baca Juga : Satpol PP Kota Bandung Tertibkan Reklame Ilegal

Pihaknya juga mengarahkan setiap kecamatan membuat imbauan mengenai penggunaan besek sebagai wadah ramah lingkungan saat distribusi daging kurban kepada petugas per wilayah.

“Banyak alternatif lain, salah satunya wadah besek yang ramah lingkungan untuk mendistribusikan daging kurban. Bahan lain juga kita bisa pakai, seperti kantong plastik yang mudah terurai yang terbuat dari bahan organik juga,” katanya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Pemkot Bandung Kerahkan Ratusan Satgas Hewan Kurban

Aplikasi-Hewan-Kurban.jpeg

harapanrakyat.com – Pemerintah Kota Bandung Jawa Barat, mengerahkan ratusan anggota satuan tugas (satgas) pemeriksa hewan kurban.

Tim satgas pemeriksa hewan kurban tersebut, terdiri dari 120 petugas antemortem (sebelum pemotongan) dan 163 petugas postmortem (setelah pemotongan).

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar mengatakan, tim satgas pemeriksa hewan kurban antemortem mulai bekerja sejak hari ini, Senin (19/6/2023) hingga H-1 Idul Adha.

“DKPP memastikan kesehatan dan kelayakan hewan kurban di Kota Bandung. Sebanyak 90 petugas organik DKPP dibantu 15 orang dari Fakultas Kedokteran Hewan Unpad. Kemudian PDHI (Persatuan Dokter Hewan Indonesia) sebanyak 10 orang dan dari Tel-U sebagai pengembang aplikasi e-selamat,” ungkapnya.

Baca Juga : Pemprov Jawa Barat Terapkan Tiga Prinsip Pendaftaran PPDB

Menurutnya, aplikasi e-selamat (sehat layak makin tenang) merupakan aplikasi untuk mengecek identitas dari hewan kurban. Masyarakat bisa scan barcode yang terdapat pada kalung sehat di setiap hewan kurban.

“Kalung sehat kita sediakan lebih dari 25 ribu buah. Semua orang bisa mengunduh aplikasi tersebut termasuk masyarakat. Nanti ada keterangan jenis hewan, berat, usia, keterangan sehatnya juga. Setiap hewan yang sudah lolos uji akan diberikan kalung sehat lewat aplikasi e-selamat,” katanya.

Sedangkan tim pemeriksa hewan kurban postmortem, kata Gin Gin, akan bekerja di hari H hingga tiga hari ke depan, selama Hari Tasyrik. Ia menuturkan, prediksi jumlah kurban tahun ini akan mengalami kenaikan sebanyak 20-30 persen.

“Tahun lalu sekitar 13.600 ekor, dan untuk tahun ini kita prediksi bisa potong sampai 15 ribu hingga 16 ribu ekor. Ini sudah total semua ya, mulai hewan kurban sapi, domba, dan kambing,” ucapnya.

Pengawasan Hewan Kurban Kota Bandung Libatkan RW

Sementara itu, Plh Wali Kota Bandung, Ema Sumarna meminta untuk melibatkan RW dalam koordinasi kurban mendatang.

“Ada 1.569 RW di Kota Bandung. Di setiap RW ada kegiatan potong hewan kurban. Dengan jumlah SDM terbatas, idealnya kita bisa tetap mendapatkan hasil maksimal termasuk pengawasan hewan yang masuk ke kota Bandung,” ujarnya.

Baca Juga : Satpol PP Kota Bandung Tertibkan Reklame Ilegal

Ia berharap, dengan kondisi sekarang maka para pengusaha bisa mendapatkan peluang yang maksimal di momentum Idul Adha tahun ini.

“Dengan situasi kondisi pandemi yang semakin baik dan signifikan dengan antusiasme umat muslim dalam berkurban. Saya yakin dari sisi jumlah dan tingkat kesehatan hewan kurban di Kota Bandung akan jauh lebih baik,” tuturnya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Nostalgia Film Lampau Jadi Lebih Memukau di Samsung Neo QLED 8K TV

Screenshot_2023-06-19-20-18-31-940_com.simplemobilephotoresizer_copy_800x505.jpg

review1st.com – Di tengah hadirnya berbagai film baru, kadang-kadang film-film masterpiece atau blockbuster yang lama juga masih menarik untuk ditonton kembali. Apalagi kalau filmnya sedang di-remake, punya sequel baru, atau semata karena jalinan ceritanya memberikan nostalgia tersendiri bagi kita.

Tapi film-film yang lama tentu memiliki kualitas gambar tak sebaik film-film masa kini. Untuk itulah, Samsung baru-baru ini meluncurkan Neo QLED 8K TV yang menghadirkan teknologi AI Upscaling yang dapat meningkatkan kualitas gambar video lama menjadi setara 8K. 

“Neural Quantum Processor 8K dari Samsung secara ‘ajaib’ akan mengubah konten apa pun menjadi setara 8K yang berkualitas tinggi, dengan tekstur lebih baik, detail yang lebih kaya, dan noise minimal.

Penambahan 44 neural networks menjadi 64 pada tahun ini membuat kemampuan AI Upscaling di Samsung Neo QLED 8K TV meningkat drastis untuk melakukan upscaling secara lebih presisi dan akurat.

Anda dapat menikmati kembali konten-konten memorable-mu dengan tampilan lebih memukau di kenyamanan rumah Anda,” kata Ubay Bayanudin, Head of Product – AV Business, Samsung Electronics Indonesia. 

Bagaimana caranya Samsung Neo QLED 8K TV melakukannya? 

#1 Upscaling Lebih Presisi dan Akurat dengan ‘Otak’ AI yang Lebih Banyak 

Fondasi dari kemampuan meningkatkan konten standar menjadi setara 8K pada Neo QLED 8K TV terletak pada teknologi Neural Quantum Processor 8K yang dibantu oleh kecerdasan buatan (AI). Samsung memperkenalkan teknologi 8K AI Upscaling ini sejak 2019. 

Tahun lalu, fitur ini memiliki 20 neural network untuk menganalisis konten dan meningkatkan kualitasnya. Tahun ini, Samsung menambahkan 44 neural network lagi menjadi 64, sehingga kemampuannya dalam melakukan upscaling jadi lebih presisi dan akurat. Pada dasarnya neural network adalah ‘otak’ dari machine learning dalam teknologi AI untuk mempelajari berbagai pola data secara mandiri. 

Cara kerja 8K AI Upscaling adalah dengan mengumpulkan dan mempelajari berbagai macam karakteristik konten berdasarkan jenisnya dan kemudian menyimpannya di dalam database.

8K AI Upscaling lalu menggunakan database itu untuk memproses jenis gambar yang serupa menjadi lebih tinggi resolusinya serta mengurangi kerusakan gambar atau noise.

#2 Nikmati di Layar yang Memukau dan Nyaman di Mata

Setelah kualitas gambar ditingkatkan, maka berikutnya adalah menontonnya di layar yang mampu menghadirkan konten beresolusi tinggi dalam kualitas terbaiknya. Samsung Neo QLED 8K TV merepresentasikan puncak dari TV premium yang mampu menghadirkan gambar memukau. 

Layar Samsung Neo QLED 8K TV tahun ini disusun dari total 33 juta piksel, empat kali jumlah piksel yang ditanamkan di layar 4K. Dengan begitu, Anda akan menyaksikan gambar dengan kualitas yang luar biasa. 

Quantum Matrix Technology Pro dengan 14-bit HDR contrast akan menciptakan kontras yang tinggi dan gambar yang sangat realistik. Setiap detail terkecil sekalipun akan ditampilkan dengan lebih jelas dan lebih tajam.

Lalu, algoritma AI dari Real Depth Enhancer Pro akan menemukan di bagian mana Anda lebih fokus dan meningkatkan kedalamannya, sebagaimana mata manusia. Anda akan merasakan efek 3D yang membuat Anda larut dalam tayangan. 

Fitur baru Auto HDR Remastering yang menggunakan teknologi AI berbasis deep learning, akan menganalisis konten SDR dan HDR, lalu meningkatkan kontras, warna, dan kecerahan pada konten SDR ke level HDR untuk menghasilkan video yang tajam dan kaya warna.

Warna-warna pada Neo QLED 8K sendiri sudah divalidasi oleh Pantone, sehingga Anda akan menikmati tayangan dengan warna-warna yang akurat dan realistik.

#3 Nikmati dalam Kenyamanan Maksimal

Kini Anda bebas menikmati binge watching film atau konten-konten yang sudah ditingkatkan dari ruang keluarga Anda yang nyaman. Tetapi, menonton dalam jangka waktu yang lama dapat membuat mata lelah. Untuk menjawab persoalan ini, Samsung Neo QLED 8K sudah dilengkapi fitur EyeComfort dan anti-reflection.  

Eye-Comfort Mode akan menyesuaikan kecerahan layar berdasarkan pencahayaan di lingkungan TV berada. Fitur ini juga bekerja dengan memanfaatkan data cuaca, waktu matahari terbit dan terbenam di Indonesia. Dengan mengaktifkan fitur ini, Anda dapat menonton tayangan dengan tingkat kecerahan yang sesuai.

Kenyamanan mata juga makin terjaga dengan fitur Anti Reflection yang akan mengurangi pantulan cahaya dari berbagai sudut manapun di ruangan. Jadi dari mana pun kita menonton, tampilan di layar akan tetap terlihat jelas dan mata akan tetap terasa nyaman.

#5 ‘Tenggelamkan’ Diri dalam Audio Menakjubkan 

Neo QLED 8K sudah diperkuat speaker multi-direction berteknologi Dolby Atmos dan fitur Object Tracking Sound Pro (OTS Pro) untuk menciptakan 3D surround sound yang dinamis. Suara yang dikeluarkan seakan bergerak mengikuti adegan demi adegan.  

Agar semakin imersif, Neo QLED 8K juga sudah dibekali fitur Q-Symphony 3.0 yang akan mengharmonsasikan suara yang dikeluarkan speaker TV dengan Samsung Soundbar HW-Q990C. Kombinasi ini akan membuat sound film yang sedang ditonton terasa powerful. Hadirkan bioskop mini yang bisa Anda nikmati bersama keluarga di rumah Anda. 

#5 Berbagi Konten dengan Keluarga

Bernostalgia dengan film-film lama atau konten pribadi tak mesti membuat anggota keluarga lainnya kehilangan kesempatan menikmati konten favorit mereka sendiri. Dengan layarnya yang luas dan hadirnya fitur Multi View, layar Neo QLED 8K bisa di-split menjadi empat splitscreen untuk menampilkan empat konten yang berbeda secara bersamaan. 

Sambil Anda menikmati tayangan blockbuster kesayangan, anak-anak misalnya bisa menikmati gaming di layar lainnya. Betul-betul memberikan kebebasan kepada setiap orang untuk menikmati hiburan dalam versi mereka sendiri. 

Itulah lima cara Samsung Neo QLED 8K terbaru menghadirkan pengalaman dan kenyamanan dalam menikmati konten-konten memorable Anda.

Anda sudah bisa mendapatkan TV yang didesain dengan bezel super tipis dan body yang ramping ini dalam tiga model, yaitu QN900C (85 inci), QN800C (75 inci), QN700C (65 inci dan 55 inci) dengan harga mulai dari Rp27.999.000 sampai dengan Rp129.999.000 di Samsung.com dan gerai resmi lainnya. 

Polres Garut Amankan 3 Penyalur Tenaga Migran Ilegal, Jaringan Fiji dan Afrika Selatan

Polres-Garut-Amankan-3-Penyalur-Tenaga-Migran-Ilegal.jpg

harapanrakyat.com,- Polres Garut, Polda Jawa Barat, mengamankan tiga orang pelaku penyalur tenaga migran ilegal. Ketiga orang tersebut sudah Polres Garut tetapkan sebagai tersangka Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Selain 2 orang calo, polisi juga mengamankan seorang pemilik PT RMB, sebagai penyalur calon tenaga migran tujuan Fiji dan Afrika Selatan. Ketiga orang pelaku dugaan TPPO tersebut adalah R, M dan A.

Waka Polres Garut, Yopi M Suryawibawa mengungkapkan, dari penangkapan tersebut, pihaknya mengamankan sejumlah barang bukti.

Baca Juga: Dua Penyalur TKI Ilegal di Garut Digerebek Polisi, 14 Orang Diamankan

Seperti bukti dokumen, ijazah, sertifikat dan beberapa unit komputer milik perusahaan yang ikut disita di kantor PT RMB, yang berada di wilayah Tarogong Garut.

“R sebagai pemilik usaha. Sedangkan dua lagi sebagai pembantu R dalam administrasi pemilik usaha untuk memberangkatkan ABK yang akan mereka berangkatkan,” ungkapnya, di Mapolres Garut, Senin (19/6/2023).

Baca Juga: Bos Tambang Pasir Ilegal di Garut Jadi Tersangka, Omzetnya Capai Rp 1,3 Miliar

Lanjutnya menambahkan, bahwa ketiga terduga pelaku penyalur tenaga migran ilegal merupakan sindikat internasional.

“Adapun peran dari R sebagai pemilik perusahaan, memiliki tugas komunikasi dengan jaringan di luar negeri,” terangnya.

Yopi mengatakan, sudah ada ratusan tenaga migran asal Indonesia yang PT RMB salurkan ini ke negara, dengan tujuan negara Fiji dan Afrika Selatan.

Menurutnya, mereka rata-rata bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK) di sebuah kapal penangkap ikan.

Saat pihaknya mengamankan para tersangka penyalur tenaga migran ilegal, terdapat 10 orang yang akan berangkat ke Fiji dan Afrika Selatan.

“Dan mereka telah menginap selama 7 hari di perusahaan tersebut,” katanya.

“Ketiganya terancaman maksimal 15 tahun penjara,” pungkasnya. (Pikpik/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Recent Posts