Beranda blog Halaman 1399

Akhirnya, Kepsek di Kota Banjar Kembalikan Uang Tabungan Siswa

Oknum-Kepsek-di-Kota-Banjar-Embat-Tabungan-Siswa.jpg

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Oknum Kepala Sekolah (Kepsek) SD Negeri di Kelurahan Situbatu, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, akhirnya mengembalikan uang tabungan milik siswa.

Sebelumnya, oknum kepala sekolah berinisial YR itu menggunakan uang tabungan peserta didik untuk kepentingan pribadinya.

Perwakilan orang tua, Sutono mengaku bersyukur karena uang tabungan telah dikembalikan sesuai dengan musyawarah yang dilakukan pada beberapa hari lalu.

“Dulu terakhir musyawarah itu tanggal 19 September 2022. Hasilnya kepala sekolah meminta waktu hingga akhir bulan untuk mengganti uang tersebut,” kata Sutono kepada HR-Online, Senin (3/10/2022).

Baca Juga: Oknum Kepsek di Kota Banjar Pakai Tabungan Siswa untuk Kepentingan Pribadi

Ia menjelaskan, pada tanggal 30 September 2022 kemarin para orang tua dipanggil ke sekolah untuk membawa uang tabungan tersebut.

“Hari Jumat pekan lalu kita dipanggil ke sekolah dan alhamdulillah uang yang sebelumnya dipakai itu sudah dikembalikan,” jelasnya.

Saat ini, anaknya sudah lulus dari sekolah tersebut dan duduk di bangku kelas 7 Tsanawiyah. Sedangkan uang nominal uang tabungan yang dikembalikan Rp 2,7 juta.

“Sekarang anak saya di Tsanawiyah, uang yang ditabung itu Rp 2,7 juta dan sudah ada di tangan. Memang dari dulu juga para orang tua inginnya uang segera dikembalikan,” terangnya.

Sementara itu, lanjut Sutono, uang yang kemarin dikembalikan itu baru untuk 53 orang siswa yang sekarang sudah ada di kelas 7 dan 8 SMP.

“Untuk kelas 7 dan 8 sudah beres semuanya ada 53 orang. Untuk jumlah uangnya kelas 7 sebesar Rp 47.040.000, dan kelas 8 sebesar Rp 11.162.500,” papar Sutono.

Oknum Kepsek di Kota Banjar Tetap Disanksi

Sementara itu, Inspektur Inspektorat Kota Banjar, Agus Muslih mengatakan, meskipun uang tabungan tersebut sudah dikembalikan namun sanksi tetap berlaku dan diberikan.

“Untuk sanksi tetap akan diberikan seusai aturan yang berlaku. Karena kan sudah ada pelanggaran disiplin,” katanya.

Kemudian, ia juga mendorong Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banjar, melakukan monitoring dan evaluasi supaya tidak terjadi kasus serupa di kemudian hari.

“Nanti bahan Monev-nya akan kita minta untuk bahan evaluasi secara menyeluruh. Yang jelas nanti kita akan bahas bersama dengan Disdikbud dan pemangku kebijakan,” pungkasnya. (Sandi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

West Java Investment Summit 2022 Dorong Nilai Realisasi Investasi di Jabar

c1_z2_IMG_20221003_220840_-1839e64cec6_3_-1839e66029d_4.jpeg

Berita Jabar (Harapanrakyat.com),- Nilai realisasi investasi Jawa Barat (Jabar) telah mencapai Rp 83,5 triliun pada semester pertama 2022. Potensi realisasi investasi di Jabar masih bisa terus didorong, salah satunya dengan West Java Investment Summit 2022.

Nilai investasi Jabar pada semester pertama 2022 ini pun masih tertinggi dari provinsi lain. Apalagi Jabar tetap menjadi minat utama investor masuk.

Analis Kebijakan Ahli Madya DPMPTSP Jabar Deni Rusyana mengatakan dukungan kemudahan berinvestasi menjadi daya tarik Jabar menarik investor. Seperti ketersediaan infrastruktur hingga kemudahan mengurus perizinan.

Pemprov Jabar pun terus memberikan informasi peluang investasi melalui sejumlah kegiatan pameran. Seperti West Java Investment Summit 2022 (WJIS). Event promosi investasi ini akan berlangsung pada Rabu (5/10/2022) dan Kamis (6/10/2022).

Baca Juga: Pemprov Jabar Gelar West Java Food and Agriculture Summit

“WJIS merupakan upaya untuk mendorong pertumbuhan investasi di Jawa Barat. Meningkatnya investasi tentunya berdampak positif bagi perekonomian Jawa barat. Salah satunya terbukanya lowongab pekerjaan,” ungkap Deni dalam kegiatan JAPRI. Kegiatan Jabar Punya Informasi ini berlangsung di Gedung Sate, Bandung, Senin (3/10/2022).

Nilai realisasi investasi di Jabar sudah tertinggi dari daerah lain. Nilai tersebut berpotensi bertambah melalui kegiatan WJIS 2022.

Bambang Pramono, Deputi Kepala Perwakilan BI Jabar, menjelaskan pada event WJIS menawarkan sejumlah proyek investasi yang nilainya mencapai Rp 59,73 triliun. Nilai tersebut dari 10 proyek food scurity, 17 proyek energi terbarukan serta 5 proyek pemerintah.

“Food security merupakan isu penting setelah pandemi Covid-19. Semua negara berlomba supaya mencapai ketahanan pangan untuk memastikan rakyatnya mendapat pangan yang cukup,” ungkapnya.

Permadi Mohamad Nurhikmah, Kepala Bidang Energi Dinas ESDM Jabar Permadi Mohamad Nurhikmah menyebut dalam WJIS nanti akan menawarkan investasi bidang energi terbarukan dengan nilai lebih dari Rp 25 triliun. (R9/HR-Online/Editor-Dadang)

Tragedi Kanjuruhan, Aliansi Suporter Tasikmalaya Gelar Doa Bersama

Aliansi-Suporter-Tasikmalaya.jpg

Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),- Aliansi Suporter Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat datangi Mako Polres Tasikmalaya untuk menggelar doa bersama mengingat ratusan Aremania yang meninggal di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur pada Sabtu (1/10/2022) lalu. 

Doa bersama para suporter tersebut dilakukan bersama dengan Kapolres Tasikmalaya AKBP Suhardi Hery Haryanto.

“Kami atas nama Aliansi Suporter Kabupaten Tasikmalaya mengucapkan belasungkawa terhadap ratusan Aremania yang meninggal. Ini bukan tentang tragedi sepak bola melainkan berbicara tentang tragedi kemanusiaan,” kata Pengurus Aliansi Suporter Kabupaten Tasikmalaya, Rudi Ubed, Senin (3/10/2022).

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Malang Cetak Sejarah, Rekor Terkelam Sepak Bola Dunia

Ubed meminta Panpel meningkatkan SOP saat turnamen. Termasuk pengamanan, agar tragedi serupa tidak terulang lagi.

“Saya tidak ingin ada persitiwa Kanjuruhan selanjutnya, jadi kedepan SOP-nya harus lebih ditingkatkan lagi. Selain itu, kita ke sini melakukan doa bersama dengan Kapolres Tasikmalaya. Tujuannya mendoakan ratusan saudara kita Aremania yang meninggal dunia,” ujarnya.

Tak hanya itu, Aliansi Suporter itu juga menyampaikan turut berduka cita dan bela sungkawa untuk Aremania.

“Mudah-mudahan seluruh korban meninggal dunia diterima Iman Islamnya,” katanya.

Sementara, itu, Kapolres Tasikmalaya AKBP Suhardi Hery Heryanto mengatakan, bobotoh Tasikmalaya dan Polisi Polres Tasikmalaya turut berbelasungkawa atas kejadian di Stadion Kanjuruhan, Malang.

“Aliansi Suporter Tasikmalaya datang ke sini untuk menggelar doa bersama buat ratusan Aremania yang meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan,” ucapnya.

Puluhan polisi bersama suporter juga terlihat melaksanakan salat gaib di masjid Mako Polres Tasikmalaya. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Kenny Kaparang Mundur dari Dirut Perumda Subang, Alasannya Diluar Dugaan

Kenny-Kaparang.jpeg

MEDIAJABAR.COM, SUBANG – Direktur Utama Perumda Tirta Rangga Subang, Kenny Kaparang tiba-tiba mengundurkan diri.

Hal tersebut tentunya menimbulkan pertanyaan berbagai pihak. Namun pihak Perumda TRS menegaskan bahwa kemunduran Kenny karena kondisi kesehatan.

Dewan pengawas (Dewas) Perumda TRS, Lukman Nurhakim membenarkan, bahwa Kenny Kaparang mengundurkan diri dari jabatan sebagai Dirut.

Kenny telah mengundurkan diri sejak Bulan Juni karena masalah kesehatan, sehingga dia tidak bisa bekerja secara maksimal.

“Benar Pak Kenny mengundurkan diri, sejak Bulan Juni karena faktor kesehatan yang terus menerus sakit, dan sudah diminta untuk menghadap ke bupati atas pengundurannya,” kata Lukman melalui sambung telepon pada Senin (3/10/2022) malam.

Walaupun sudah lama mengundurkan diri, namun kabar pengunduran diri Kenny Kapalarang sebagai Dirut Perumda TRS baru hari ini didengar oleh publik.

Untuk mengisi kekosongan jabatan Dirut, telah diputuskan Plt Direktur Utama pada hari Senin yang dijabat oleh Ujang.

60 Nama Warga Ciamis Dicatut Parpol, 6 di Antaranya ASN

Ketua-Bawaslu-Ciamis-Uce-Kurniawan.jpeg

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Sebanyak 60 warga Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dicatut namanya oleh Partai Politik (Parpol) di Sistem Informasi Partai Politik atau SIPOL.

Hal itu diketahui dari laporan masyarakat yang diterima oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Ciamis.

“Benar, sampai saat ini kita sudah menerima laporan sebanyak 60 warga Ciamis yang dicatut namanya oleh Parpol. Jadi saat mengecek NIK KTP pada aplikasi SIPOL, namanya itu muncul. Banyak juga laporan dari ASN,” kata Ketua Bawaslu Uce Kurniawan, Senin (3/10/2022).

Baca Juga: Mengintip Keunikan Kursi Batu Giok di Ciamis Peninggalan Panjalu

Uce menuturkan, Bawaslu Ciamis membuka layanan aduan untuk warga yang namanya dicatut di aplikasi SIPOL.

Nantinya laporan tersebut akan ditindaklanjuti, dalam hal ini Bawaslu Ciamis akan melaporkan ke Bawaslu Provinsi untuk kemudian dilaporkan ke KPU RI agar namanya dihapus dari SIPOL.

“Dari sekian banyaknya laporan, ada 6 ASN namanya dicatut dari berbagai golongan jabatan  dan yang menarik ada satu orang ASN Ciamis dengan jabatan eselon ll  dicatut namanya oleh partai politik hingga terdaftar di aplikasi SIPOL,” katanya.

Uce menjelaskan, pencatutan nama tersebut biasanya digunakan Parpol sebagai syarat untuk mendaftar sebagai peserta Pemilu.

“Tapi kita tidak menelusuri sejauh itu. Bawaslu berkewajiban untuk menjaga hak konstitusional masyarakat. Maka dari itu kami membuka layanan aduan apabila ada masyarakat yang dicatut namanya oleh Parpol di dalam aplikasi SIPOL,” ungkapnya.

Uce mengimbau warga Ciamis mengecek namanya di aplikasi SIPOL, untuk tahu apakah namanya dicatut atau tidak.

“Kalaupun dicatut maka bisa laporkan hal tersebut kepada kami, Bawaslu ataupun KPU Ciamis. Aduan ini gratis tidak dipungut biaya, karena kami berkomitmen untuk menjaga hak konstitusional masyarakat,” pungkasnya. (Fahmi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Harga Kedelai Tembus Rp 13 Ribu, Pengrajin Tahu di Kota Banjar Babak Belur

Pengrajin-Tahu-di-Kota-Banjar.jpg

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Harga kedelai impor di pasar tradisional Kota Banjar, Jawa Barat, kini terus merangkak naik. Bahkan, per hari ini harga kedelai impor pembuat bahan baku tahu tempe tersebut tembus di kisaran harga Rp 13 ribu per kilogram.

Naiknya harga kedelai impor hingga tembus Rp 13 ribu tersebut membuat produsen tahu dan tempe babak belur karena terpaksa harus menekan biaya produksi.

Salah seorang produsen Tahu di pasar Banjar, Enceng Rahmat, mengatakan, kenaikan harga kedelai impor terjadi sejak adanya kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) sekitar satu bulan yang lalu.

Baca Juga: Hasil Panen Petani Menurun, DKP3 Kota Banjar Belum Petakan Potensi Kerugian

Saat itu sebelum harga BBM naik harga kedelai impor masih di kisaran harga Rp 11 ribu per kilogram. Kemudian beranjak naik menjadi Rp 11.500, hingga Rp 12.500 dan sekarang sudah mencapai harga Rp 13 ribu per kilogram.

“Harganya naik terus. Sudah tiga hari ini saya beli harga kedelai menjadi Rp 13 ribu per kilogram. Nggak tahu mungkin dari sananya,” kata Enceng kepada HR Online, Senin (3/10/22).

Lanjutnya, naiknya harga kedelai impor sangat memberatkan produsen karena hanya menambah biaya produksi. Apalagi dalam satu bulan kuota kedelai yang ia butuhkan mencapai 3 ton.

Belum lagi, kenaikan harga bahan baku tahu dan tempe tersebut ikut terimbas naiknya harga BBM yang mana ikut menambah ongkos untuk operasional mesin produksi.

Meski Harga Kedelai Tembus Rp 13 Ribu, Pedagang Tahu Tak Akan Naikkan Harga

Selain itu, lanjutnya, para produsen sejauh ini juga belum bisa menaikkan harga jual tahu dan tempe di tingkat pasar. Harganya masih sama dan tidak ada kenaikan. Sehingga mengurangi pendapatan.

“Selisih berapa juga kenaikan itu mengurangi pendapatan dan harga sekarang ini lebih tinggi dibandingkan saat kami adakan aksi mogok pada tahun lalu. Saat itu harga kedelai impor Rp 12.500 per kilogram,” katanya.

“Paling solusi kami hanya dengan memperkecil ukuran. Kalau dengan menaikan harga tahu tempe di tingkat eceran itu sepertinya sulit,” imbuh Enceng yang juga Ketua Paguyuban Pedagang Tahu dan Tempe Kota Banjar.

Terpisah, produsen tahu lainnya, Aceng Kurnia, mengaku keberatan dengan naiknya harga kedelai yang terjadi akhir-akhir ini karena menambah biaya produksi.

Menurutnya, kenaikan harga bahan baku tahu dan tempe tersebut sudah terjadi hampir satu bulan ini. Kenaikan itu dari mulai Rp 12 ribu per kilogram. Naik lagi Rp 12.300 hingga sekarang sudah mencapai Rp 13 ribu per kilogram.

“Naiknya itu sudah dari dua minggu ke belakang. Tapi itu juga naik terus harganya. Sekarang sudah sudah sampai Rp 13 ribu,” katanya. (Muhlisin/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Bupati Subang Tekankan Subang Harus Miliki Solusi Pengolahan Limbah B3

IMG-20221003-WA0029.jpg

MEDIAJABAR.COM, SUBANG – Bupati Subang, H. Ruhimat menerima Presiden Direktur PT. Teknotama Lingkungan Internusa (TIL), bertempat di Ruang Rapat Segitiga, Senin (3/10/2022).

PT. TIL adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan limbah B3, yaitu Limbah Bahan Berbahaya Beracun yang merupakan residu dari hasil industri yang apabila tidak dikelola dengan baik dapat mengganggu lingkungan dan kesehatan.

Dalam kesempatan tersebut Kang Jimat mengucapkan selamat datang kepada perwakilan PT. TIL di Kabupaten Subang.

“Selamat datang. Ini adalah pertemuan setelah sekian lama ada niat untuk kita bekerja sama,” katanya.

Kang Jimat menyatakan pertemuan ini adalah gayung bersambut bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Subang terkait pengelolaan limbah B3.

“Ini adalah perkenalan perusahaan bapak karena tentunya ini adalah gayung bersambut bagi kami terkait pengelolaan sampah B3. Di satu sisi kami memiliki regulasi sebagai Pemerintah Daerah dan bapak semua pasti memiliki skill dan keahlian sehingga akan kami dorong agar dapat selaras,” katanya.

Terkait rencana pembangunan kawasan industri di Kabupaten Subang, Kang Jimat menekankan mau dalam bentuk apapun, limbah B3 harus dikelola dengan baik.

“Terlepas industrialisasi atau tidak, namanya sampah harus ditangani dengan khusus,” katanya.

Sementara itu, Utomo Presiden Direktur PT. TIL dalam paparannya menyampaikan perusahaannya sudah berpengalaman dalam bidang environmental khususnya pengelolaan limbah B3.

“Sudah sejak 1995 dan usaha yang bergerak di bidang waste management dan menurut kami di Kabupaten Subang terdapat peluang usaha bagi kami,” katanya.

Utomo menjelaskan, perusahaannya saat ini telah memiliki fasilitas pengolahan limbah B3 di Kabupaten Majalengka.

“Kami memiliki fasilitas pengolahan limbah B3 di Majalengka, jadi tidak terlalu jauh dari Subang sekaligus kami memiliki fasilitas transporter mandiri untuk mengumpulkan limbah. Kami mengumpulkan limbah B3 sesuai ijin Kementerian KLHK dan diubah menjadi bahan baku semen,” katanya.

Utomo juga menambahkan, menurutnya pengelolaan sampah tidak bisa selesai jika hanya menggunakan strategi land fill atau timbunan dan sekaligus menyampaikan dengan adanya rencana pembangunan kawasan industri, Kabupaten Subang harus memiliki fasilitas pengolahan limbah terpadu.

“Kami tidak mau hanya memiliki land fill yang ditimbun. Pengelolaan limbah B3 adalah solusinya. Ketika besok kawasan industri sudah jadi, Subang akan memerlukan pengelolaan limbah terpadu yang akan menjadi value tambahan bagi investor,” tutup Utomo dalam paparannya.

Menanggapi paparan Presiden Direktur PT. TIL, Kang Jimat menyatakan Kabupaten Subang harus menyiapkan pengolahan limbah B3 sebelum kawasan industri ada.
“Ini adalah awal untuk kami bekerja sama untuk mengelola limbah B3 dari perusahaan yang ada di Kabupaten Subang untuk diolah di Majalengka. Saat ini di Subang belum begitu ramai industri, tapi sudah ada persiapan. Itu tepat sekali karena kalau sudah terlanjur ramai industri, akan sulit untuk membuat pengelolaan limbah terpadu jika tidak disiapkan dari sekarang.”

Selanjutnya, Kang Jimat menyampaikan jika saat ini Kabupaten Subang sedang berusaha meningkatkan PAD dengan memaksimalkan BUMD yang ada di Kabupaten Subang.
“Harapan saya tidak bermaksud memalak bapak, tapi kami memiliki BUMD yang minimal perusahaan yang ada di wilayah Subang bisa bekerja sama dengan BUMD dan dinas terkait hanya mengawasi saja.” Tutup Kang Jimat.

Hadir dalam kesempatan tersebut jajaran PT. TIL, Kabid Perencanaan BP4D Subang, dan Kabid Pengolahan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Subang.

H. Dadang Pimpin IWOI Kabupaten Subang

IMG-20221003-WA0128.jpg

MEDIAJABAR.COM, SUBANG – Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) Kabupaten Subang telah resmi terbentuk.

Rapa perdana IWOI telah dilaksanakan di Vallet Caffe pada Senin (3/10/2022). Dalam kegiatan tersebut hadir puluhan wartawan online yang bertugas di wilayah Subang.

Hal yang dibahas pada rapat perdana yaitu mengenai tugas dan struktur organisasi dalam pelaksanaan visi misi setiap pimpinan dari berbagai bidang yang akan menjadi pembuka berjalannya proses kerja organisasi wartawan online.

Pembentukan struktur organisasi untuk calon jabatan ketua telah dipercayakan H. Dadang Metro dari Media Metrobuana.co.id, untuk jabatan Calon sekretaris dipercayakan kepada Hadi dari Intip24news dan untuk Calon jabatan bendahara diberikan M.Harun dari Poskota.co

Sementara itu, ketua IWOI Kab Subang, H Dadang Metro berharap, dibentuknya kepengurusan IWOI di Subang dijadikan rumah kekuatan bagi kalangan rekan rekan wartawan media online khususnya yang bertugas di Kabupaten Subang.

“Mudah mudahan rekan rekan wartawan yang tergabung di IWOI Subang ,bisa menjadi mitra pemerintah dan semua stakeholder untuk tujuan yang sama menjaga keutuhan NKRI dan bisa memberikan kontribusi yang positif untuk negeri ini terutama di Kabupaten Subang,” tandasnya.

Selain membahas pembentukan kepengurusan, rapat juga membahas pelaksanaan pelantikan yang rencanannya akan dilaksanakan di Aula Pemda Kabupaten pada bulan November 2022.

Harga Pertamax Turun Jadi Rp 13.900, Harga Pertalite Kapan Turun?

Pertamax.jpg

Harga Pertamax turun menjadi Rp 13.900 per liter dari sebelumnya Rp 14.500. PT Pertamina menurunkan harga BBM (Bahan Bakar Minyak) jenis tersebut itu sudah mulai sejak tanggal 1 Oktober kemarin.

Dalam laman resmi milik PT Pertamina (Persero), Sabtu (01/10/2022), dijelaskan bahwa, harga Pertamax untuk wilayah Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali. Serta Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Nusa Tenggara Barat (NTB), turun menjadi Rp 13.900 per liter.

Bila melihat dari harga bahan bakar tersebut sebelumnya, harga itu mengalami penurunan sebesar Rp 600 dari Rp 14.500 per liter.

Sedangkan, untuk wilayah Kalimantan, Sulawesi, Maluku Utara, Maluku, Papua hingga Papua Barat, harga BBM jenis tersebut turun jadi Rp 14.200 per liternya. Harga tersebut turun sebesar Rp 650 dari harga sebelumnya yang mencapai Rp 14.850 per liter.

Harga Pertamax Turbo Turun, Pertamina Dex dan Dexlite Naik

Baca Juga : BBM Naik, Penjual Bensin Eceran di Ciamis Gulung Tikar

Penurunan harga juga diikuti oleh BBM jenis Pertamax Turbo yang sama-sama ikut turun. Namun, untuk bahan bakar minyak jenis Pertamina Dex dan Dexlite naik.

Adapun besaran penurunannya untuk harga bahan bakar jenis Pertamax Turbo disesuaikan dengan wilayah masing-masing. Begitu juga dengan besaran kenaikan harga Dexlite dan Pertamina Dex.

Sementara, BBM jenis Pertalite maupun Solar bersubsidi tidak ada perubahan, harganya masih tetap sama. Harga Pertalite Rp 10.000 per liter, dan harga Solar Rp 6.800. Harga tersebut berlaku untuk semua wilayah.

Alasan Pertamina Turunkan Harga

Mengutip dari laman resmi milik PT Pertamina, alasan perusahaan BUMN tersebut menurunkan harga Pertamax series yaitu untuk penyesuaian harga BBM umum.

Hal itu sebagaimana Keputusan Menteri ESDM Nomor 62 tentang harga dasar BBM (Bahan Bakar Minyak) Umum. Baik jenis Solar maupun Bensin, yang penyalurannya melalui Stasiun Pengisian BBM Umum. (R3/HR-Online/Editor-Eva)

Polres Tasikmalaya Amankan Lansia Pengedar Narkoba

c1_z2_IMG_20221003_185421_-1839db2c286_3_-1839db3d397_7.jpeg

Berita Tasikmalaya (Harapanrakyat.com),- Satnarkoba Polres Tasikmalaya mengamankan 7 orang penyalahguna narkoba. Salah satunya adalah lansia yang jadi pengedar narkoba jenis sabu.

“Satresnarkoba Polres Tasikmalaya berhasil mengamankan 7 orang tersangka penyalahgunaan narkoba,” ujar Kapolres Tasikmalaya AKBP Suhardi Hery Haryanto, Senin (3/10/2022).

Suhardi mengatakan dari tujuh orang tersangka ini pengedar dan pemakai narkoba jenis sabu. Ada juga pengedar obat-obatan yang tergolong ke dalam narkoba.

“Dari tujuh orang ini ada yang sudah berusia lanjut (lansia) pengedar narkoba umurnya 60 tahun,” ungkap Kapolres.

Menurut keterangan dari hasil penyelidikan, para tersangka memakai narkoba untuk menambah stamina dan kekuatan untuk bekerja. Umumnya mereka sebagai Wiraswasta.

Baca Juga: Polisi Cokok Enam Pengedar Narkoba di Kota Tasikmalaya

“Saat ini kami masih terus melakukan pendalaman terhadap kasus penyalahgunaan narkoba ini. Hasil keterangan pelaku, ada beberapa konsumennya yang meminta obat-obatan. Kita masih melakukan pendalaman dari kalangan mana,” ucapnya.

Modus para tersangka dengan melakukan pemesanan, membeli langsung serta mengantarkannya langsung.

“Untuk TKP nya masih di wilayah Tasikmalaya salah satunya di Kecamatan Singaparna,” katanya.

Polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa 5,62 gram sabu, 1.500 butir obat jenis obat tramadol HCL, Hyximet dan Psikotropika.

Para tersangka terjerat pasal 196 Jo 197 Jo 198 UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan pasal Jo 62 Jo 60 ayat (3) dan (5) UU RI Nomor 5 tahun 1997 tentang Psikotropika. Penyalahguna dan pengedar narkoba ini terancam hukuman 5 hingga pengedar 15 tahun penjara. (Apip/R9/HR-Online/Editor-Dadang)

Recent Posts