Beranda blog Halaman 1162

Kapolda Jabar Pantau Kesiapan Nataru di Jalur Selatan Kota Banjar

Kapolda-Jabar-Pantau-Kesiapan-Nataru-di-Jalar-Selatan-Kota-Banjar.jpg

harapanrakyat.com,- Kapolda Jawa Barat (Jabar) Irjen Pol Suntana pantau kesiapan Natal dan tahun baru (Nataru) di jalur selatan. Termasuk mengecek kondisi pos pengamanan dan situasi jelang Nataru di Kota Banjar.

Pengecekan dan pemantauan tersebut untuk memastikan situasi menjelang perayaan Natal dan tahun baru berjalan lancar dan kondusif.

Irjen Pol Suntana, mengatakan, pihaknya melakukan pengecekan di sejumlah ruas jalan untuk memantau kondisi lalu lintas serta pos pengamanan dan pemantauan tempat ibadah (gereja).

Baca Juga: Jelang Perayaan Nataru 2023, Masyarakat Kota Banjar Diimbau Waspada Tindak Kejahatan

Dari hasil evaluasi dan laporan yang masuk sampai saat ini kondisi arus lalu lintas terpantau masih stabil dan belum terjadi peningkatan arus lalu lintas secara signifikan.

“Hasil evaluasi sampai saat ini kondisi arus lalu lintas terpantau masih stabil. Belum terjadi peningkatan arus lalu lintas secara signifikan,” kata Irjen. Pol Suntana kepada wartawan, Sabtu (24/12/2022).

“Kami mengajak kepada masyarakat untuk bersama-sama menciptakan iklim yang kondusif. Kita jaga Banjar aman dan nyaman,” katanya lagi.

Kapolda Jabar Pantau Kesiapan Nataru, Ingatkan Anggota dan Masyarakat Pengguna Jalan

Selain pantau kesiapan Nataru, Kapolda Jabar ini juga mengingatkan anggotanya di lapangan agar semangat dalam menjalankan tugas. Termasuk juga dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan ramah dan humanis.

Selain itu, ia juga mengingatkan pengguna jalan maupun masyarakat yang hendak mudik untuk mengecek kondisi kendaraannya. Menjaga kesehatan dan tidak memaksakan diri ketika lelah dalam perjalanan.

Terutama, bagi mereka yang akan melintasi jalur selatan seperti daerah Garut dan jalur Gentong karena medannya cukup rawan. Banyak jalan menanjak dan tikungan tajam yang perlu masyarakat waspadai.

“Kita juga fokus dalam pengamanan arus mudik dengan menempatkan anggota- anggota di Pospam. Bagi yang kecapean jangan memaksakan perjalanan bisa beristirahat di pos pam atau res area” ujarnya.

Lebih lanjut ia menambahkan, dalam pengamanan Nataru ini Polda Jawa Barat menerjunkan sebanyak 26.000 personel dan mendirikan 330 Pospam pelayanan. Termasuk untuk pengamanan di tempat ibadah (gereja) dan tempat wisata.

“Nanti untuk malam tahun baru kita fokus juga arus lalu lintas di jalur selatan karena banyak saudara kita yang akan merayakan tahun baru di beberapa tempat wisata di Pangandaran,” katanya. (Muhlisin/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Jovan Latuconsina Serahkan Beasiswa untuk Ratusan Murid di Bogor

Jovan-Latuconsina-Serahkan-Beasiswa-untuk-Ratusan-Murid-di-Bogor.jpeg

harapanrakyat.com,- Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Demokrat, Agust Jovan Latuconsina, secara simbolis menyerahkan bantuan beasiswa untuk 120 murid SMP, SMA/SMK di Kota Bogor, Jumat (23/12/2022).

Penyerahan bantuan dilaksanakan di kantor DPC Partai Demokrat Kota Bogor, dihadiri Ketua DPC Demokrat Kota Bogor, Anita Mongan dan sejumlah pengurus.

Beasiswa untuk ratusan murid di Bogor itu, merupakan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) yang disalurkan Komisi X ke daerah, diberikan kepada mereka yang secara administrasi dinyatakan lolos.

Baca juga: Jalankan Instruksi AHY, Wasekjen Demokrat Jovan Latuconsina Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur

Wasekjen Partai Demokrat, Jovan Latuconsina didapuk secara simbolis menyerahkan bantuan beasiswa tersebut.

Pada kesempatan itu, Jovan berharap bantuan beasiswa tersebut bisa digunakan sebaik-baiknya.

”Manfaatkan beasiswa ini dengan baik, untuk keperluan sekolah ya adek-adek,” ujar Jovan.

Jovan juga mengimbau para orang tua, untuk ikut mengontrol penggunaan beasiswa tersebut.

“Jangan digunakan untuk hal yang tidak terkait dengan kegiatan sekolah,” ungkap Jovan yang digadang-gadang bakal makalangan sebagai caleg DPR RI Dapil Jabar III (Kabupaten Cianjur dan Kota Bogor) ini.

Pihaknya pun mengucapkan terima kasih, kepada Dede Yusuf, salah satu pimpinan di Komisi X DPR RI, yang telah membantu penyaluran beasiswa ke daerah.

“Beasiswa ini merupakan bantuan PIP (Program Indonesia Pintar), semoga program bantuan ini bermanfaat, terutama bagi siswa kurang mampu,” pungkas Jovan Latuconsina. (R8/HR Online/Editor Jujang)

Mengenal Sejarah Masjid Raya Bandung, Destinasi Wisata Religi di Jabar

Masjid-Raya-Bandung.jpg

Sejarah Masjid Raya Bandung mungkin belum banyak orang yang mengetahuinya. Bangunan yang memiliki nilai historis itu terletak di Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat.

Bandung sendiri merupakan salah satu kota yang memiliki banyak julukan. Selain Kota Kembang dan Paris Van Java, Bandung juga terkenal sebagai kota dengan seribu destinasi wisata.

Ibu Kota Provinsi Jawa Barat ini juga menyimpan banyak sekali sejarah yang tidak pernah lekang oleh waktu. Karena lokasinya berada di pusat kota sehingga Masjid Raya Bandung ini mudah untuk dikunjungi.

Masyarakat Jawa Barat, khususnya warga Bandung mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi terhadap sejarah kotanya. Salah satunya bangunan yang memiliki nilai historis yaitu Masjid Raya Bandung. Tempat ini juga menjadi destinasi wisata religi di Jawa Barat.

Sejarah Singkat Masjid Raya Bandung

Merangkum dari berbagai sumber, masjid tersebut pertama dibangun pada tahun 1812, bersamaan dengan perpindahan pusat kota Bandung yang sebelumnya ada di daerah Krapyak. Kemudian bergeser sekitar 10 kilometer dari pusat kota Bandung yang sekarang.

Bangunan Masjid Raya Bandung yang saat ini berdiri adalah hasil dari tujuh kali perombakan dengan berbagai arsitektur yang berbeda.

Baca Juga: Aturan Baru Nataru 2023 Kota Bandung, Ketahui Ini Sebelum Berkunjung!

Semula bangunan tersebut bernama Masjid Agung Bandung. Desain bangunannya hanya berbentuk rumah panggung tradisional dengan dinding yang terbuat dari anyaman bambu. Serta beratapkan daun rumbia.

Selain itu, aksesoris bangunannya juga masih menggunakan bahan tradisional dari pepohonan yng ada sekitar lokasi bangunan.

Untuk tempat berwudhu, dahulu tersedia kolam dengan ukuran yang cukup luas. Lalu saat itu pernah terjadi kebakaran sekitar tahun 1825. Air yang berada di kolam tersebut berhasil menyelamatkan bangunan Masjid Agung Bandung dari kobaran api.

Perubahan Bangunan Masjid Pasca Kebakaran

Selang satu tahun setelah peristiwa kebakaran tersebut, yaitu pada tahun 1826, bangunan masjid akhirnya diubah dengan bahan bangunan dari kayu.

Tidak sampai situ, pada tahun 1850 masjid yang pada waktu itu berukuran kecil akhirnya mengalami perombakan dan perluasan atas perintah Bupati RA Wiranatakusumah. Bagian dindingnya bertembok batu-bata dan atapnya diganti dengan genteng.

Bangunan Masjid Raya Bandung atau Masjid Agung Bandung yang berdiri megah saat itu berhasil diabadikan melalui lukisan salah seorang pelukis asal inggris. Yaitu W Spreat pada tahun 1852.

Baca Juga: Kucing Gli di Hagia Sophia Turki jadi Favorit Wisatawan, Ini Sejarahnya!

Lukisan tersebut menggambarkan atap bangunan masjid berbentuk limas besar yang tersusun berundak dan menjulang. Warga Bandung tempo dulu menyebutnya Bale Nyungcung.

Setelah beberapa tahun berselang akhirnya bangunan ini mengalami perombakan kembali, yaitu tahun 1875 berupa tambahan pondasi dan pagar tembok yang mengitari sekitar masjid.

Seiring berjalannya waktu, warga Bandung banyak yang memanfaatkan Masjid Raya Bandung ini untuk kegiatan keagamaan.

Banyak sekali gelaran agama seperti pengajian, muludan, rajaban, peringatan hari besar Islam, hingga tempat melangsungkan akad nikah.

Pada tahun 1900, bangunan Masjid Raya Bandung mengalami sejumlah perubahan. Sebagai pelengkap akhirnya area pinggir masjid mendapat tambahan bangunan berupa teras pada bagian kiri dan kanan.

Kemudian, pada tahun 1930, area masjid ini kembali dibangun pendopo dan dua buah menara kecil. Untuk mempercantik bangunan, pada tahun itu juga sekeliling Alun-alun Bandung didirikan benteng. Serta tembok berlubang dengan ornamen yang membalutnya khas kota Priangan.

Perubahan Besar Bangunan Masjid Raya Bandung

Baca Juga: Kunjungan Wisatawan ke Kabupaten Bandung Diprediksi Naik Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Selanjutnya, tahun 1955 bersamaan dengan gelaran Konferensi Asia Afrika, bangunan Masjid Raya Bandung ini mengalami perubahan besar. Yakni, pembongkaran dua menara yang sebelumnya berdiri. Selain itu, bagian dalam masjid untuk sholat juga mengalami pelebaran.

Kemudian, pada waktu itu juga Masjid Agung Bandung ini menjadi tempat sholat para tamu yang mengikuti Konferensi Asia Afrika.

Setelah mengalami beberapa kali perombakan, tahun 1973 Masjid Agung Bandung mengalami perubahan secara besar-besaran lagi. Lantai masjid semakin luas dengan desain secara bertingkat.

Ruang basement menjadi tempat wudhu, lantai dasar sebagai ruang utama dan kantor Dewan Kesejahteraan Masjid.

Pada bagian depan masjid dibangun kembali dua menara yang berbalut ornamen logam dengan atap masjid berbentuk joglo.

Sampai pada perombakan terakhir tahun 2001, yaitu membangun pelataran Masjid Raya Bandung. Keberadaan pelataran seolah menjadikan Alun-alun Bandung sebagai ‘oase’ di tengah hiruk-pikuknya pusat Kota Bandung.

Setelah mengalami perubahan kepemimpinan, Masjid Agung Bandung kembali melakukan proses pembangunan hingga memakan waktu kurang lebih 829 hari. Yaitu sekitar 2 tahun 99 hari setelah adanya peletakan batu pertama.

Baca Juga: Cegah Aksi Kriminal, Pemkot Bandung Pasang Ratusan CCTV di Kota Bandung

Akhirnya, bangunan yang berdiri kokoh saat ini adalah bangunan permanen yang sudah beberapa kali mengalami perombakan.

Seiring dengan hal itu, Masjid Agung Bandung kini berubah nama menjadi Masjid Raya Bandung Provinsi Jawa Barat.

Setelah bangunan masjid ini berdiri begitu megah, kemudian fungsinya pun kembali sebagai tempat syiar agama sampai saat ini.

Penginapan Sekitar Masjid Raya di Paris Van Java

Karena lokasinya yang terbilang strategis, banyak pengunjung yang datang ke Masjid Raya Bandung. Baik wisatawan lokal maupun mancanegara.

Oleh karena itu, bagi pengunjung yang mencari penginapan sekitar Jalan Asia Afrika, saat ini banyak sekali hotel maupun rumah penginapan yang tersedia tidak jauh dari lokasi Masjid Raya Bandung.

Baca Juga: Daftar 5 Kabupaten Tersepi di Jawa Barat, Daerahmu Masuk Nggak?

Salah satu tempat menginap yaitu Zodiac Hotel dengan biaya berkisar antara Rp150.000 per malam. Hotel ini bisa kita booking jauh-jauh hari melalui beberapa aplikasi pemesanan.

Lokasi penginapan yang tidak begitu jauh dari tempat wisata Masjid Raya Bandung dan tempat kuliner ini membuat banyak turis yang memilih tempat tersebut untuk menginap.

Transportasi Umum Warga Bandung Menuju Lokasi

Tetapi, untuk warga Bandung yang ingin berkunjung ke lokasi wisata Masjid Raya Bandung tidak perlu khawatir. Karena ada banyak sekali jenis transportasi umum yang mendukung perjalanan.

Jika dari wilayah Cimahi, Anda bisa menggunakan Bus Damri yang melintas dengan nama trayek Alun-alun Ciburuy-Alun-alun Bandung.

Tetapi, jika pengunjung berasal dari wilayah Bandung Timur bisa menggunakan Damri dengan jurusan Cibiru-Kebon Kelapa. Untuk memudahkan dalam mencari lokasi, pengunjung juga bisa mencari alamatnya menggunakan nama Alun-alun Bandung.

Sedangkan, bagi pengunjung yang ingin membeli oleh-oleh khas Bandung bisa mengunjungi area Pasar Baru yang menjual aneka makanan khas Bandung.

Bahkan ada juga oleh-oleh berupa baju khas Bandung dan souvenir lainnya. Tentu saja karena lokasinya yang berada di pusat kota, sehingga akomodasi dan tempat belanja juga banyak tersedia. (Revi/R3/HR-Online/Editor-Eva)

Belum Diresmikan, Gedung Subang Creative Center Hibah Pemprov Jabar Dibiarkan Hancur

gedung-subang-creative-center-subang-rusak.jpg

KOTASUBANG.com, Subang – Tutup sebelum dibuka. Mungkin itu yang akan terjadi di Gedung Subang Creative Center, yang berlokasi di jalan Kertawigenda, Kelurahan Cigadung, Subang. Bagaimana tidak, gedung hibah pemerintah provinsi Jawa Barat itu kini dibiarkan tak terawat karena tak ada anggaran pemeliharaan.

“Sangat disayangkan gedung hibah dari Pemprov Jabar yang sangat tidak terawat, lebih cocok sekarang nama gedung tersebut Subang Kere-Aktif Center bukan Subang Creative Center,” ujar Adrianto.

Karena menurutnya, tidak ada sama sekali anggaran sekedar untuk perawatan gedung selama masa pimpinan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Subang dari tahun 2019.

“Apakah karena tidak ada prioritas untuk meningkatkan SDM kreatif yang ada di Kabupaten Subang?. Padahal gedung tersebut bisa menjadi tempat melahirkan SDM kreatif anak-anak muda di Kabupaten Subang. Mau sampai kapan SDM Kreatif Subang ditelantarkan?,” tegasnya.

Namun menurtnya, meskipun gedung tersebut kondisnya sangat memprihatinkan tapi semangat teman-teman komunitas tetap aktif beraktifitas di gedung tersebut, banyak event-event kreatif digelar. Bahkan sudah beberapa kali pula mengadakan acara bersih-bersih secara sukarela digedung 2 lantai tersebut.

Pembangunan gedung Subang Creative Center tersebut rencananya akan melalui 2 tahap. Untuk tahap pertama tahun 2019 telah menghabiskan anggaran sebanyak hampir 12 Milyar.

“Dan untuk tahap kedua entah akan dilanjutkan kapan. Ketika kami konfirmasi ke provinsi katanya belum ada pengajuan dari Subang untuk melanjutkan pembangunan. Namun ketika di konfirmasi ke pihak Pemkab Subang katanya selalu diajukan setiap tahun. Entah yang mana yang benar,” kata Adrianto.

favehotel Subang Hadirkan Paket Liburan dan Makan Malam bersama Keluarga di Malam Tahun Baru 2023

favehotel-subang.jpg

KOTASUBANG.com, Subang – favehotel Subang, menghadirkan Paket Liburan dan Makan Malam bersama keluarga di malam pergantian tahun 2023. Promo yang di tawarkan oleh favehotel Subang yaitu Holiday Room Package seharga Rp. 598.800. net untuk stay di type kamar faveroom dua hari satu malam, termasuk untuk sarapan pagi untuk dua orang. Yang kedua ada paket New Year’s Package seharga Rp. 898.000 net untuk stay di type kamar faveroom dua hari satu malam, termasuk untuk sarapan pagi untuk dua orang dan makan malam Set Menu untuk dua orang. 

Periode pemesanan dimulai dari tanggal 8 Desember – 30 Desember, dengan periode menginap ditanggal 24 – 31 Desember 2022. Tidak hanya itu saja, favehotel Subang juga menawarkan paket makan malam Set Menu, untuk pilihan Menu-Nya Asian atau Western untuk malam tahun baru. Harga yang ditawarkan untuk set menu hanya Rp. Rp 150.000 per orang Papar Wahyu Kusuma Dinata Sales Executice favehotel Subang.

Untuk info lebih lanjut dan pemesanan dapat menghubungi 0260-760 5161 / bisa Follow Instagram @favehotelsubang_wedding atau datang langsung ke favehotel Subang, di Komp. Ruko Rawabadak Jalan  Kapt. Hanafiah, Karang Anyar, Subang.

Libur Akhir Tahun? Ini Dia 5 Destinasi Wisata Anti-Mainstream

Foto-1-Pelabuhan-North-Quay.jpeg

review1st.com – Tidak terasa tahun 2022 akan berakhir dalam waktu kurang dari dua minggu lagi. Tahun ini kita semua dapat melihat bahwa industri pariwisata semakin membaik dan tren bepergian masyarakat ke berbagai penjuru daerah di Indonesia juga meningkat.

Kementerian Perhubungan memprediksi 16.35 persen penduduk Indonesia atau lebih dari 44 juta orang akan melakukan perjalanan selama masa Natal 2022 dan tahun baru 2023.

Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) menjadi salah satu momen favorit banyak orang untuk menghabiskan quality time bersama keluarga, kerabat maupun teman-teman.

Banyak kegiatan yang dapat dilakukan, mulai dari berkunjung ke rumah ibadah, melakukan wisata kuliner, bermain ke pantai, atau sekadar jalan-jalan ke tempat-tempat baru.

Ketika menyambut libur Nataru, banyak hal yang kamu harus persiapkan, salah satunya adalah memilih destinasi yang ingin kamu tuju. 

Bagi kamu yang berjiwa petualang, Libur Nataru dapat menjadi ajang untuk kamu dan keluarga dan sahabat berkelana ke destinasi unik dan anti-mainstream untuk mencoba pengalaman baru dan berbeda.

Kali ini, RedDoorz sebagai platform multi-brand akomodasi terbesar di Asia Tenggara ingin memberikan beberapa rekomendasi destinasi wisata anti-mainstream untuk memeriahkan liburan akhir tahun kamu.

  1. Pelabuhan North Quay, Surabaya

Surabaya sebagai salah satu kota terbesar di Indonesia menyimpan segudang tempat wisata yang menawarkan hiburan seru bagi keluarga.

Salah satunya adalah Pelabuhan North Quay, pelabuhan termegah di Indonesia yang merupakan tempat berlabuh kapal pesiar mewah dari berbagai penjuru dunia.

Di pelabuhan ini, kamu dapat menikmati dan mengabadikan keindahan sunset dengan suguhan pemandangan Selat Madura, Jembatan Suramadu, dan aktivitas kapal di pelabuhan Tanjung Perak sembari menyantap hidangan nikmat di food court yang tersedia. 

Surabaya North Quay (Sumber: google.com/maps/sugiarto)

Jika kamu berencana mengunjungi pelabuhan megah ini, kamu dapat menginap di RedDoorz near Pelabuhan Tanjung Perak 2 Surabaya atau RedDoorz Syariah near Jembatan Merah Plaza untuk recharge energi sebelum bepergian ke destinasi wisata lainnya di Surabaya.

  1. Maha Vihara Maitreya Cemara Asri, Medan

Dihias dengan ornamen khas Tiongkok yang memberikan pemandangan unik, Maha Vihara Maitreya Cemara Asri diklaim sebagai candi Budha non-bersejarah terbesar di Indonesia.

Vihara ini terletak di sebelah danau kecil yang asri dengan banyak pepohonan di sekitarnya, kamu dapat melihat burung bangau di danau tersebut saat berkunjung.

Di sore hari, di boulevard perumahan Cemara Asri, letak di mana Vihara ini berada, terdapat banyak restoran yang menyuguhkan menu ikan laut dan menu khas Tiongkok.

Vihara ini juga dilengkapi dengan tiga balai ciamik yang bisa menampung lebih dari 1,500 orang di setiap balainya. Selain itu, terdapat juga Taman Avalokitesvara, taman bermain anak, dan toko souvenir. 

Maha Vihara Maitreya (Sumber: andalastourism.com)

Berkeliling Vihara Cemara Asri yang sangat luas dapat menguras energi, apalagi jika kamu membawa anak-anak. Untuk beristirahat sebelum kamu dan keluarga melanjutkan perjalanan berkeliling kota Medan, kamu bisa menginap di RedDoorz Plus @ Cemara Asri Medan, RedDoorz near UIN Sumatera Utara, maupun RedDoorz @ Mutiara Residence.

  1. Kawasan Wisata Kuliner Pantai Padang, Padang

Selain kulinernya yang tak tertandingi, kota Padang juga kaya akan destinasi wisata yang tidak kalah seru. Seperti Kawasan Wisata Kuliner yang terletak di pinggir Pantai Padang.

Letaknya yang berada di sepanjang tepi pantai, memungkinkan kamu dan keluarga atau sahabat untuk menyantap kuliner lezat khas Padang sembari menikmati angin laut dan keindahan dari pantai kebanggaan masyarakat Padang ini.

Makanan yang tersedia unik dan bervariasi, mulai dari Karupuak Leak, Pisang Kapik, Langkitang Cucuik, Pensi, Bakso Bakar, Jagung Bakar, sampai Kelapa Muda.

Kawasan Wisata Pantai Padang (Sumber: mitravelindoholiday.com)

Setelah seharian menyantap kuliner lezat di tepian Pantai Padang, kamu bisa menginap di RedDoorz Syariah near Pantai Cimpago Padang atau RedDoorz Syariah near RS Mata Padang untuk istirahat dan rebahan sebelum melanjutkan eksplorasi wisata lainnya di kota Padang.

  1. Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang

Kota yang kaya akan warisan budaya dari nenek moyang ini menawarkan banyak destinasi wisata yang tak hanya seru, namun juga dapat menambah wawasan sejarah-mu seperti Museum Sultan Mahmud Badaruddin II.

Bangunan yang berdiri sejak tahun 1820-an ini menampilkan sejarah kota Palembang mulai dari masa kerajaan Sriwijaya sampai Kesultanan Palembang.

Museum ini awalnya merupakan keraton milik kesultanan Palembang bernama Keraton Kuto Kecik atau Keraton Kuto Lamo, kemudian berubah menjadi kediaman Residen Belanda.

Sesuai dengan namanya, museum ini lebih banyak menampilkan benda-benda peninggalan Kesultanan Palembang seperti, berbagai jenis koleksi tekstil, senjata, pakaian tradisional, kerajinan, koleksi mata uang, hingga berbagai macam prasasti.

Museum Sultan Mahmud Badaruddin II (Sumber: indonesiavirtualtour.com)

Kalau kamu berencana berwisata ke Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, kamu bisa mencoba menginap di RedDoorz Plus near RS RK Charitas 2 Palembang atau RedDoorz Syariah near Simpang Sekip Palembang agar bisa sekaligus menjelajahi Sungai Musi dan Jembatan Ampera yang menjadi destinasi ikonik Palembang.

  1. Taman Kota Cantik, Palangkaraya

Palangkaraya, atau yang sering disebut kota Cantik oleh masyarakat setempat, menawarkan berbagai macam destinasi wisata ciamik yang bisa dinikmati bersama keluarga dan kerabat. Contohnya, Taman Kota Cantik Palangkaraya yang berfungsi sebagai paru-paru kota dan pusat rekreasi bagi masyarakat setempat.

Dibalut dengan pepohonan rindang dengan bunga warna-warni menjadi sajian menawan yang bisa menyegarkan mata, tempat ini juga menyenangkan dan sangat sesuai untuk anak karena banyak wahana permainan seru.

Taman ini juga menggelar pasar malam secara rutin yang menambah suasana semarak dari taman Kota Palangkaraya. 

Taman Kota Palangkaraya (Sumber: indonesiavirtualtour.com)

Setelah seharian bermain di Taman Kota Cantik, kamu bisa menginap di RedDoorz near Universitas Palangkaraya atau RedDoorz near Universitas Palangkaraya 2 untuk rebahan sebelum melanjutkan eksplorasi wisata lainnya di kota Palangkaraya.

Melihat tren wisata ‘local not global’ yang kian meningkat di tahun 2022, RedDoorz ingin menyorot keindahan pariwisata Indonesia yang tidak kalah indah dengan destinasi mancanegara.

“Kami mengajak para wisatawan untuk berlibur ke seluruh penjuru Indonesia bersama RedDoorz untuk mendapatkan pengalaman menyenangkan saat bepergian.

Kami hadir untuk memenuhi kebutuhan menginap masyarakat sebagai tempat singgah untuk berwisata ke tujuan mereka.

RedDoorz #BukaSemuaPintu untuk membuka pintu keseruan, silaturahmi, rezeki dan eksplorasi bagi masyarakat di liburan akhir tahun ini dengan nyaman dan aman,” ungkap  Cut Nany, Head of Integrated Communication RedDoorz Indonesia.

Promo Pengguna Baru Aplikasi RedDoorz Indonesia

Sebagai informasi tambahan, terdapat promo berupa potongan 20% untuk pengguna baru aplikasi RedDoorz Indonesia agar pengalaman pemesanan kamar dan menginap kamu jadi semakin nyaman. Untuk informasi lebih lanjut, termasuk syarat dan ketentuan, silakan kunjungi www.reddoorz.com dan unduh aplikasi RedDoorz di Google Play Store dan Apple App Store.

Itulah lima rekomendasi destinasi wisata anti-mainstream yang kamu dapat kunjungi bersama dengan keluarga dan sahabat untuk menyambut Libur Nataru mendatang

Kamu juga tidak perlu khawatir dengan akomodasi dan penginapan, karena kelima destinasi wisata di atas berada dekat dengan properti RedDoorz yang tersedia di 190 kota di seluruh penjuru Indonesia. Kemanapun perginya, nginap di RedDoorz Aja! 

Persiapan Sambut Presiden Jokowi ke Subang, Kang Akur Pimpin Rakor

IMG-20221223-WA0099.jpg

KOTASUBANG.com, Subang-Plt. Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi menghadiri rapat koordinasi terkait persiapan kunjungan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo ke Bendungan Sadawarna di ruang rapat gedung unit pengelola bendungan Sadawarna. Jum’at (23/12/22).

Rakor tersebut dilaksanakan dalam rangka koordinasi persiapan kunjungan Presiden RI untuk meresmikan bendungan Sadawarna pada tanggal 27 Desember 2022.

Kang Akur sapaan Agus Masykur menyambut baik dan siap menyambut dengan adanya rencana kunjungan dari presiden RI ke Kabupaten Subang untuk meresmikan Bendungan Sadawarna pada tanggal 27 Desember nanti. “Pemerintah Kabupaten Subang akan siap untuk bersinergi bersama jajaran Forkopimda dan para OPD Kabupaten Subang dalam mempersiapkan dan mensupport hal-hal yang perlu dipersiapkan yang berkaitan dengan kunjungan Presiden RI ini,” ucapnya.

Selain kunjungan untuk meresmikan bendungan Sadawarna, direncanakan Presiden Jokowi juga akan mengunjungi salah satu pasar yang ada di wilayah Subang.

Turut hadir pada rakor tersebut Dandim 0605/Subang, Dandim 0610/Sumedang, Dandim 0616/Indramayu, Wakapolres Subang, PLH. Sekda, Asda I, Asda II, Asda II Sumedang, Kadishub, Kasatpoldam, Kadis Pertanian, Kadis PUPR, perwakilan dari DKUPP Subang, Kepala BBWS Citarum dan tim dari kepresidenan.

Persiapan Sambut Presiden Jokowi, Kang Akur Pimpin Rakor

IMG-20221223-WA0099.jpg

KOTASUBANG.com, Subang-Plt. Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi menghadiri rapat koordinasi terkait persiapan kunjungan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo ke Bendungan Sadawarna di ruang rapat gedung unit pengelola bendungan Sadawarna. Jum’at (23/12/22).

Rakor tersebut dilaksanakan dalam rangka koordinasi persiapan kunjungan Presiden RI untuk meresmikan bendungan Sadawarna pada tanggal 27 Desember 2022.

Kang Akur sapaan Agus Masykur menyambut baik dan siap menyambut dengan adanya rencana kunjungan dari presiden RI ke Kabupaten Subang untuk meresmikan Bendungan Sadawarna pada tanggal 27 Desember nanti. “Pemerintah Kabupaten Subang akan siap untuk bersinergi bersama jajaran Forkopimda dan para OPD Kabupaten Subang dalam mempersiapkan dan mensupport hal-hal yang perlu dipersiapkan yang berkaitan dengan kunjungan Presiden RI ini,” ucapnya.

Selain kunjungan untuk meresmikan bendungan Sadawarna, direncanakan Presiden Jokowi juga akan mengunjungi salah satu pasar yang ada di wilayah Subang.

Turut hadir pada rakor tersebut Dandim 0605/Subang, Dandim 0610/Sumedang, Dandim 0616/Indramayu, Wakapolres Subang, PLH. Sekda, Asda I, Asda II, Asda II Sumedang, Kadishub, Kasatpoldam, Kadis Pertanian, Kadis PUPR, perwakilan dari DKUPP Subang, Kepala BBWS Citarum dan tim dari kepresidenan.

Hebat ! Penghujung Tahun, Pabrik AQUA Subang Raih CSR Awards Jawa Barat 2022

aqua.jpg

KOTASUBANG.com, Subang – Pabrik AQUA Subang kembali menorehkan prestasi gemilang di penghujung tahun 2022, yaitu meraih CSR Awards Jawa Barat 2022. Penghargaan ini diberikan Pemerintah Provinsi Jawa Barat kepada Pabrik AQUA Subang berdasarkan konsistensi Pabrik AQUA Subang mengembangkan program CSR untuk kepentingan masyarakat dan pembangunan di Jawa Barat.

Pemberian CSR Awards Jawa Barat 2022 ini dikemas dalam acara Forum CSR  2022 yang bertajuk “Jabar Punya Informasi (Japri): Sinergi TJSL Perusahaan untuk Percepatan Pencapaian SDGs Jawa Barat berlangsung pada 22 Desember 2022 di Bandung.

Dalam Forum CSR 2022 ini Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan, “Saya mengapresiasi Danone-AQUA yang telah berhasil mengembangkan berbagai program CSR dan sirkular ekonomi baik di Jawa Barat khususnya dan di Indonesia pada umumnya.”

Diingatkan juga oleh Ridwan Kamil yang akrab disapa  Kang Emil ini, “Masalah sosial dan lingkungan hidup merupakan tanggung jawab bersama. Oleh karena itu perlu adanya inovasi dalam pengembangan program CSR, kolaborasi berbagai pihak, dan dapat memberikan manfaat untuk masyarakat.”

Keberhasilan Pabrik AQUA Subang dalam ajang CSR Awards Jawa Barat 2022 adalah melalui pengembangan program pemberdayaan ekonomi, khususnya  pengembangan UMKM dan koperasi di desa Pasangrahan, Kecamatan Kasomalang dan desa Darmaga, Kecamatan Cisalak. Kedua desa tersebut berada di Kabupaten Subang dan bertetangga langsung dengan Pabrik AQUA Subang.

Sementara itu Direktur Government and Scientific Affairs Danone Indonesia Rahmat Hidayat yang menerima CSR Awards Jawa Barat 2022 ini menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah provinsi Jawa Barat.

“Kami mengapresiasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang sudah mempunyai peraturan daerah tentang TJSL sebagai pedoman untuk perusahaan dalam melaksanakan kegiatan CSR. Kami mendukung agar Perda yang sudah dan akan disusun lebih berorientasi kepada keberlanjutan dan manfaat dari program CSR yang dilaksanakan.” katanya.

Ditambahkan pula oleh Rahmat, Danone-AQUA melalui sembilan pabriknya di Jawa Barat telah berpartispasi aktif sebagai mitra CSR Jawa Barat dan terlibat dalam program TJSL sejak 2011.

Semua pabrik Danone-AQUA di Jawa Barat itu juga memperoleh penghargaan berupa Sertifikat Mitra CSR pada ajang CSR Awards 2022 ini.

Pada bulan Desember 2022 ini Pabrik AQUA Subang juga menerima penghargaan dari Gubernur Jawa Barat sebagai perusahaan yang mendukung program Zero Stunting. Penghargaan diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Barat di Bandung pada 14 Desember 2022. Kemudian pada 19 Desember 2022 Pabrik AQUA Subang menerima penghargaan dari Bupati Subang sebagai perusahaan pembayar pajak air tanah terbesar dan tepat waktu.

Jari Bengkak, Damkar Kawali Ciamis Lepaskan Cincin Warga

Lepaskan-Cincin.jpg

harapanrakyat.com,- Petugas WMK Damkar Kawali Ciamis berhasil lepaskan sebuah cincin stainless dari jari seorang warga yang kesulitan melepasnya, Jumat (23/12/22). 

Asep Kurnianto petugas WMK Damkar Kawali Ciamis mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari salah satu warga yang datang ke kantornya meminta pertolongan. 

Warga yang bernama Romi Herdianto (13) itu berasal dari Dusun Desakulon, Desa Ciakar, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis. 

Romi meminta petugas untuk melepaskan cincin yang di jari manis tangannya. Hal itu karena jarinya membengkak dan cincinnya sulit dilepas. 

“Tadinya sudah dengan berbagai cara, namun tetap saja tidak bisa, sehingga datang ke sini,” kata Asep.

Baca juga: Rumah Ketua RT di Ciamis Ini Memprihatinkan, Perlu Bantuan!

Namun, setelah petugas memberikan pertolongan dengan menggunakan benang jahit, akhirnya cincin tersebut pun akhirnya lepas. 

Asep pun mengimbau, warga yang ingin meminta pertolongan petugas, baik urusan pemadaman api, melepaskan cincin dan lainnya bisa langsung datang ke kantornya maupun menghubungi langsung ke kontak yang tersedia. (Eji/R6/HR-Online)

Recent Posts