MEDIAJABAR.COM, BOGOR – Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor menjelaskan berbagai kegiatan dan program baik yang sudah dilakukan oleh jajarannya selama ini.

Selain memang menjadi tupoksi dari DPKPP ini berkaitan langsung dengan keinginan atau program politis Bupati Bogor Ade Yasin dan wakil Bupati Iwan Setiawan yaitu program Pancakarsa.

Hal tersebut disampaikan Langsung oleh kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor, Ajat Rohmat Jatnika ST.Msi pada acara Ngariung Pancakarsa Pokja Wartawan kabupaten Bogor di Aula Diskominfo Jumat (10/12/2021) sore.

Lebih lanjut pihaknya menyampaikan untuk mendorong kabupaten Bogor menjadi kabupaten termaju tentunya kita harus merealisasikan apa yang sudah di programkan.

“Berdasarkan data dan fakta yang ada sudah sekitar 254 jembatan Rawayan yang sudah selesai di bangun, pembangunan tersebut tentunya selain mengatakan pada rencana tata ruang juga sesuai dengan usulan masyarakat untuk kepentingan peningkatan perekonomian masyarakat itu sendiri,” tutur Ajat sapaan akrab Ajat Rohmat Jatnika.

Selain itu pihaknya juga sudah melakukan Program Bedah Kampung dengan memperbaiki jalan, saluran limbah, dan infrastruktur lainya.

Bukan hanya itu, DPKPP juga telah membangun, menata beberapa Alun alun seperti alun alun Cariu, Kelapa Nunggal, dan beberapa taman kota .

Pihaknya juga telah berhasil mensertifikasi aset Pemda sebanyak 1000 sertfikat .dan tentu itu semua merupakan bentuk tanggung jawab DPKPP untuk membantu menyelesaikan program dari Bupati dan wakil Bupati Bogor, dan pada akhirnya akan dirasakan oleh semua pihak khususnya masyarakat kabupaten Bogor dan umumnya masyarakat Indonesia bahwa kabupaten Bogor menjadi yang termaju, Identitas Kota Kabupaten Bogor akan terlihat jelas, dengan kenyamanan, keindahan, yang membuat seluruh masyarakat yang datang akan merasakan betah.

“Mari kita semua berusaha bahu membahu saling dukung untuk melakukan perubahan karakter sehingga kabupaten menjadi termaju di Indonesia,” tandas Ajat. (Rif)

KOTASUBANG.com, Subang – Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi yang akrab disapa Kang Akur menghadiri kegiatan Gebyar Senam dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-57 tahun 2021 tingkat Kabupaten Subang di lapangan Alun-alun Subang, Rabu (8/12/21).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dr. Maxi dalam laporannya menyampaikan kegiatan gebyar senam ini dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasuonal (HKN) ke-57 tahun 2021 tingkat Kabupaten Subang. Tahun ini, peringatan HKN dilaksanakan dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat dan berbagai lomba walaupun dengan sederhana.

Kang Akur menyampaikan dengan mengangkat tema “Sehat Negeriku, Tumbuh Indonesiaku”, peringatan HKN ke-57 menggambarkan bangkitnya semangat dan optimisme seluruh lapisan masyarakat Indonesia yang secara bersama, bahu-membahu dan bergotong-royong dalam menghadapi situasi pandemi covid 19, sehingga masyarakat Indonesia dapat kembali beraktivitas dan produktif sehingga Indonesia kembali sehat dan kembali tumbuh.

Berbagai upaya kesehatan terus dilakukan dalam bentuk preventif, deteksi dan responsif dengan harapan jumlah kasus menurun dan kesembuhan meningkat serta kematian dapat dicegah.

Kang Akur mengapresiasi Kabupaten Subang yang sudah bisa mengendalikan pandemi, Kang Akur menilai hal ini tidak mungkin terjadi tanpa dukungan semua stakeholder, tanpa kerja keras dari seluruh tenaga kesehatan dan seluruh masyarakat yang taat kepada aturan pemerintah serta menjaga protokol kesehatan dengan baik.

Kang Akur berharap dengan terselenggaranya kegiatan gebyar senam massal ini dapat menambah kesehatan, kebugaran dan bahagia masyarakat Subang karena bila tubuh sehat maka akan bugar, dan bila tubuh yang sehat bugar maka kita akan bahagia, oleh karena itu kesehatan merupakan kebutuhan mendasar setiap orang.

Di momen tersebut juga Kang Akur mengajak semua tetap biasakan pola hidup sehat dan bersih seperti olahraga senam ini, juga membiasakan makan makanan bergizi serta rutin melaksanakan pemeriksaan dini terhadap kesehatan.

Turut hadir pada kegiatan tersebut Kadis Kesehatan, perwakilan Forkopimda, Kepala RS Angkatan Udara Lanud Suryadarma Kalijati, Ketua Dharma Wanita Persatuan Subang, Wakil Ketua TP.PKK, para Kepala Puskesmas.

MEDIAJABAR.COM, SUBANG – Satnarkoba Polres Subang berhasil menangkap satu orang oknum pegawai Balai Pemasyarakatan (Bapas) Subang berinisial D yang diduga melakukan penggunaan narkoba berjenis sabu.

Penangkapan oknum Bapas inisial D tersebut dilakukan Satnarkoba Polres Subang pada hari Sabtu tanggal 4 Desember 2021 lalu.

Menurut orang Lapas Kelas II A Subang yang enggan disebutkan namanya melalui telpon selulernya membenarkan adanya penangkapan seorang oknum anggota Bapas Subang yang menggunakan narkoba.

“Benar ada, orang itu memang sebelumnya bekerja di Lapas Subang, namun sudah lama ini dia sudah pindah ke Bapas Subang,” katanya, Jumat (10/12/2021).

Sementara itu saat dikonfirmasi Kasat Narkoba Pokres Subang, Iptu Ronih mengatakan, bahwa penangkapan oknum anggota Bapas tersebut pada Hari Sabtu malam Minggu kemarin, dan meminta agar pihak media jangan dulu mengupnya.

“Ya. Nanti dulu kang, kita nunggu perintah Kapolres, nanti juga akan press rilis, ini juga sudah ada sepuluh orang yang menanyakan hal yang sama melalui WA ke saya, mengenai penangkapan oknum anggota Bapas yang diduga menggunakan narkoba,” ungkapnya.

KOTASUBANG.com, Subang – Akhir pekan ini 2 lokasi wisata baru yang berlokasi di lahan perkebunan teh PTPN VIII Ciater akan melaksanakan soft opening dalam waktu hampir bersamaan. Keduanya berada di jalan raya Ciater, Subang.

Yang pertama adalah lokasi wisata Florawisata D’Castello yang beralamat  di Kampung Cigangsing, Desa Cisaat, Kecamatan Ciater. Destinasi wisata ini cukup mendapat sorotan dari masyarakat Subang karena lokasinya berada di salah satu bukit teh di perkebunan Ciater sehingga terlihat jelas dari jalan raya Subang – Ciater. Dari keterangannya, lokasi wisata ini merupakan taman bunga dan resto dengan ornamen berbentuk kastil warna warni dan spot-spot selfie yang instagramable.

Lokasi kedua adalah Astro Highland Ciater yang berada tak jauh dari gerbang wisata Tangkubanparahu. Loaksi wisata ini juga menawarkan spot-spot selfie yang instagramable di tengah-tengah perkebunan teh. Ada pula spot kuliner dan family camp.

Florawisata D’Castello dan Astro Highland Ciater akan melaksanakan soft opening akhir pekan ini, dengan beragam rangkaian acara mulai tanggal 10 hingga 12 Desember 2021. Florawisata D’Castello akan melaksanakan soft opening tanggal 10 Desember 2021. Gratis tiket masuk untuk pengunjung tanggal 10-11 Desember 2021. Sementara itu Astro Highland Ciater memilih tanggal cantik 12-12-2021 untuk soft opening. Rangkaian acara di mulai sejak tanggal 10 Desember dengan beragam kegiatan.

KBRN, Ciparay : Beragam cara dilakukan jajaran Polsek Ciparay Polresta Bandung agar warga mendapatkan vaksin.

Hari Sabtu 11 Desember 2021 ini misalnya. Jajaran Kepolisian dari Polsek Ciparay melakukan aksi kemanusiaan dengan menjemput dan mengantar warga ke tempat vaksinasi.

Dari potongan video yang diterima RRI dari Kapolsek Ciparay, AKP Asep Dedi, dengan menggunakan motor dinas Kepolisian, terlihat Bripka Dodi yang merupakan anggota Bhabinkamtibnas menjemput seorang ibu lanjut usia menuju tempat vaksinasi di Kp. Cihonje Desa Mekarlaksana.

Dengan telaten dan humanis, Bripka Dodi terlihat mendampingi ibu tersebut hingga proses vaksinasi selesai, sebelum kembali mengantarnya pulang.

Vaksinasi door to door di wilayah hukum Polsek Ciparay sendiri, hari ini menyasar penduduk di lima desa, yaitu desa Mekarlaksana, Sagara Cipta, Bumiwangi, Cikoneng dan Sarimahi.

“Animo warga untuk divaksin sebenarnya sangat tinggi, tapi mereka terkendala transportasi, sehingga untuk wilayah pelosok kami upayakan langsung diantar jemput oleh petugas,” terang Kapolsek Ciparay, AKP Asep Dedi.

“Hari ini kita siapkan 600 dosis vaksin,” lanjutnya.

Warga pun mengaku antusias dan menghaturkan terimakasihnya untuk jajaran Kepolisian dan tenaga kesehatan, sehingga mereka bisa mendapatkan vaksin dalam upaya memutus mata rantai Covid 19.

Selain hari ini, setiap harinya ada 12 hingga 13 titik yang menjadi sasaran vaksinasi door to door yang dilakukan Polsek Ciparay dibantu TNI dan unsur lainnya itu.

Berdasarkan data, hingga saat ini vaksinasi di Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung sendiri sudah mencapai 69 persen.

“Dengan kerja keras semua elemen dan kesadaran serta kemauan masyarakat yang tinggi, kita optimis akhir Desember ini 80 persen warga Ciparay sudah divaksin,” ujar Kapolsek AKP Asep Dedi.

MEDIAJABAR.COM, SUBANG – Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, H. Asep Nuroni S.Sos, M.Si, membuka diskusi antara Pemerintah Daerah Kabupaten Subang DC dengan Ketua Komisi 2 DPRD Kabupaten Subang di Pendopo Abdul Wahyan, Kamis (9/12/2021).

Diskusi ini dilaksanakan untuk membahas regulasi terkait berbagai potensi BUMD di Subang agar dapat memberikan kontribusi kepada PAD Subang.

Ketua Komisi 2 DPRD Kabupaten Subang, Ir. Novaza Shinta Narwastu menyampaikan bahwa Komisi 2 adalah ujung tombak PAD Subang dan diskusi ini merupakan langkah awal dalam pembahasan regulasi BUMD.

Menurutnya, BUMD di Subang belum maksimal dalam memberi kontribusi bagi PAD karena terbentur regulasi. Ia menambahkan pihaknya sudah melaksanakan atudi banding terkait regulasi BUMD ke beberapa daerah.

“Kami sudah melakuian studi banding terkait regulasi BUMD, salah satunya di Kota Kuningan. PDAM di Kota Kuningan sudah bekerja sama dengan banyak perusahaan lain sehingga PDAM di Kuningan maju dan memberi kontribusi kepada PAD. Selain PDAM berbagai BUMD di Kuningan sudah bekerja sama dengan berbagai pihak karena adanya regulasi yang jelas sehingga pertauran terkait BUMD di Kabupaten Subang harus didorong,” katanya.

Dirinya berharap dengan adanya diskusi terkait regulasi ini, BUMD Subang dapat bekerja sama dengan berbagai pihak sehingga dapat berkontribusi terhadap PAD Kabupaten Subang.

Sekda Subang dalan sambutannya mewakili Bupati Subang menyampaikan BUMD di Subang memiliki potensi untuk memajukan Subang dengan berkontribusi terhadap PAD Kabupaten Subang.

Untuk itu BUMD di Subang harus dapat bekerja sama dengan perusahaan lain maka dari itu regulasi terkait BUMD harus segera dibahas dan disahkan.

“Selain regulasi yang jelas, BUMD Subang membutuhkan studi banding dengan BUMD daerah lain yang lebih maju sehingga dapat diterapkan ke BUMD Subang,” katanya.

Hadir dalam kesempatan tersebut Asisten Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Dinas Pertanian Subang, Kepala DPMPTSP Subang, Kepala Bagian Perekonomian, Kepala Bagian Hukum, Kepala Bapenda Subang, Sekretaris Dewan, Anggota Komisi 2 DPRD Kabupaten Subang, Direktur PT Subang Sejahtera beserta jajaran, dan tamu undangan lainnya.