Beranda Berita Nasional Barang Bukti Hasil Operasi Pekat di Kota Banjar Dimusnahkan

Barang Bukti Hasil Operasi Pekat di Kota Banjar Dimusnahkan

Barang-Bukti-Hasil-Operasi-Pekat-di-Kota-Banjar-Dimusnahkan.jpg

harapanrakyat.com,- Satuan Reserse Narkoba Polres Kota Banjar, Polda Jabar, memusnahkan barang bukti hasil Operasi Pekat atau Penyakit Masyarakat dan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD).

Kasat Narkoba Polres Kota Banjar, AKP Jojo Sutarjo mengatakan, barang bukti yang dimusnahkan sebanyak 1224 botol minuman keras. Selain itu juga 7191 butir obat-obatan berbagai jenis dan merek.

“Barang-barang ini merupakan hasil KRYD setiap malam minggu, dan pelaksanaan kegiatan Operasi Pekat yang berada di wilayah hukum Polres Kota Banjar,” kata Jojo Sutarjo, Kamis (21/12/2023).

BACA JUGA:  Kronologis Lengkap Kecelakaan Truk Maut di Subang: Dua Tewas, Delapan Luka-luka

Lanjut Jojo menjelaskan, kegiatan Operasi Pekat dan KRYD bertujuan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman. Selain itu menjaga kondusifitas wilayah Kota Banjar.

Adapun miras berbagai jenis dan merek yang pihaknya berhasil sita dari peredarannya, sesuai dengan Pasal 4 Peraturan Daerah (Perda) Kota Banjar Nomor 4/2009 tentang larangan peredaran minuman beralkohol.

“Pada intinya hal seperti ini untuk mencegah dan mengantisipasi menjelang Natal dan Tahun Baru 2024, agar situs aman dan kondusif,” jelasnya.

BACA JUGA:  Tantangan Besar di Balik Perjuangan Budi Gunawan Melawan Perjudian Online Internasional

Selain memusnahkan barang bukti hasil Operasi Pekat dan KRYD, Polres Kota Banjar juga memusnahkan 70 knalpot brong.

Jojo mengatakan, bahwa pemusnahan semua barang bukti hasil tersebut, dengan cara dilindas menggunakan kendaraan stum.

“Termasuk 70 knalpot brong,” kata Jojo Sutarjo.

Pihaknya akan selalu memberikan pelayanan, perlindungan, dan pengayoman kepada masyarakat secara baik dan profesional.

BACA JUGA:  Rumah Nenek Satinah di Subang Terancam Ambruk, Relawan Harap Ada Donatur yang Peduli

“Pesan saya untuk masyarakat jauhi minuman keras dan narkoba. Toh yang rugi juga keluarga dan diri sendiri. Kita juga berkomitmen akan terus memberantas peredaran miras dan narkoba,” pungkasnya. (Sandi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)