KOTASUBANG.com, Subang – Ketua Fraksi PKS DPRD Subang Asep Hadian mengapresiasi pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-115 Kodim 0605/Subang, yang berlokasi di Desa Jalupang Kecamatan Kalijati. TMMD kata Asep merupakan kolaborasi TNI dengan Pemerintah Daerah, dalam mewujudkan percepatan pembangunan, yang berujung terwujudnya kesejahteraan rakyat. Dengan adanya TTMD juga lanjut Asep Hadian, membantu percepatan pembangunan di daerah.
“Alhamdulillah, dengan TTMD itu, dapat mempercepat pembangunan di daerah. Dan kebetulan lokasinya berada di Desa Jalupang Kecamatan Kalijati, yang juga merupaan daerah pemilihan saya, yaitu dapil tiga,” ujar Asep Hadian, Rabu (26/10/2022).
TMMD kali ini kata Asep Hadian, merupakan TMMD lanjutan sebelumnya di tahun 2020 lalu, yang membangun pembukaan jalan baru, yang menghubungkan antara Kecamatan Serangpanjang dengan Cipeundeuy.
“Jadi TMMD ini positif, karena dengan adanya jalan baru itu, selain akan memperlancar tranportasi, juga membantu masyarakat saat mengangkut hasil bumi, yang sebelumnya tidak ada jalan tembus yang representatif, yang menghubungkan dua kecamatan tersebut. Tidak hanya itu saja, dalam kegiatan TMMD itu, banyak pembangunan yang tersentuh oleh TNI, baik itu fisik, maupun non fisik,” terangnya.
Selain itu dikatakan Asep Hadian, dengan TMMD tersebut, ada optimalisasi pembangunan dan juga efesiensi anggaran, serta efektivitas pekerjaan, yang dihasilkan dari kegiatan TMMD itu.
“Ketika jalannya lebih baik lagi dengan dibukanya jalan baru, perbaikan jalan, otomatis akan memperlancar mobilitas masyarakat akan semakin terbantu, sehingga berdampak terhadap perputaran ekonomi yang lebih baik lagi. Seperti ke pertanian, dan lain-lainnya,” imbuh Asep Hadian.
“Terlebih terhadap efesiensi di Kegiatan TMMD, bisa diterapkan seluruhnya, tanpa ada penyimpangan dan penyalahgunaan anggaran. Sedangkan dari sisi efektivitas pekerjaan, selain tepat waktu, juga dari anggaran yang dianggarkan, volume pekerjaannya menjadi bertambah, misal darintarget 1 kilo meter bisa menjadi 1,5 kilo meter,” pungkasnya.
