Beranda Otomotif Hyundai Ioniq 5 Produksi Indonesia Tampil Perdana di IIMS 2022

Hyundai Ioniq 5 Produksi Indonesia Tampil Perdana di IIMS 2022

Peluncuran-Hyundai-IONIQ-5-2-scaled.jpeg

ROCKOMOTIF, Jakarta – Pelopor mobil listrik murni di Indonesia menghadirkan mobil listrik terbarunya yaitu Hyundai Ioniq 5 yang diproduksi di pabrik Hyundai di Cikarang, Jawa Barat di ajang Indonesia Internasional Motor Show (IIMS) Hybrid 2022.

Ioniq 5 ini menawarkan desain futuristik yang dilengkapi dengan material ramah lingkungan, serta menjadi mobil listrik pertama yang dibangun di atas Electric-Global Modular Platform (E-GMP), yaitu sebuah platform dengan banyak keunggulan yang dirancang oleh Hyundai Motor Group khusus untuk model kendaraan BEV.

“Ioniq 5 memiliki semua kelebihan yang selama ini diinginkan masyarakat Indonesia, seperti desain yang tak lekang oleh waktu, teknologi mutakhir, hingga kenyamanan yang maksimal. Produk ini akan menjadi mobil listrik yang paling tepat dan dapat menjadi kebanggaan Indonesia,” ujar SungJong Ha, President Director of PT Hyundai Motors Indonesia.

Platform E-GMP yang didesain khusus untuk BEV ini diklaim Hyundai mampu memberikan berbagai manfaat termasuk peningkatan fleksibilitas, performa berkendara yang bertenaga, peningkatan jarak tempuh berkendara, penguatan fitur keselamatan, dan lebih banyak ruang interior yang dapat digunakan untuk penumpang dan bagasi.

hyundai ioniq 5

Baca juga: Hyundai IONIQ Tersedia Dua Tipe, Garansi Baterainya 8 Tahun 

Ioniq 5 dibekali dengan baterai yang memiliki jarak tempuh yang mengagumkan. Dibedakan dari tipenya, Ioniq 5 tipe Prime Standard dan Signature Standard dapat dikendarai sejauh 384 km bila baterai mobil sedang terisi penuh. Sementara untuk tipe Prime Long Range memiliki kemampuan jarak tempuh yang lebih mengesankan lagi, sampai 481 km dan tipe Signature Long Range dapat menempuh jarak sejauh 451 km (berdasarkan WLTP).

Platform E-GMP juga membuat lini produk EV Hyundai, termasuk Ioniq 5, memiliki pilihan pengisian daya yang lebih bervariatif dan lebih cepat. Tipe Prime Standard dan Signature Standard membutuhkan waktu 5 jam dan 6 jam untuk tipe Prime Long Range dan Signature Long Range untuk pengisian daya hingga 100% menggunakan fasilitas wall charger atau AC Charger.

Kemudian, EV ini membutuhkan 46 menit (tipe Prime Standard dan Signature Standard) atau 57 menit (tipe Prime Long range dan Signature Long Range), untuk pengisian daya hingga 80% di fasilitas fast-charging atau DC Charger kapasitas daya 50kW.

Nantinya Hyundai berencana menghadirkan fasilitas super fast-charging kapasitas daya 350 kW di Indonesia yang memungkinkan semua tipe IONIQ 5 dapat melakukan pengisian daya hingga 80% hanya dalam kurun waktu 18 menit.

Baca juga: Hyundai Resmi Hadirkan 100 Dealer di Seluruh Indonesia

hyundai ioniq 5

Ioniq 5 juga memiliki kelebihan untuk digunakan di kegiatan petualang luar ruang karena memiliki fitur Vehicle-to-Load atau V2L, yaitu fitur yang memungkinkan penggunanya memperoleh daya listrik mobil sebesar 3,6 kW yang dapat digunakan secara bebas untuk mengisi daya perangkat listrik apapun, seperti sepeda listrik, skuter listrik, atau peralatan berkemah.

Arus listrik V2L dapat diperoleh dari dua sumber yang dapat dipakai bersamaan, yaitu dari port pengisian daya di bagian luar yang dapat difungsikan saat mobil dalam kondisi berhenti atau mati, atau dari port yang terletak di bagian dalam atau tepatnya di bawah kursi baris kedua yang tetap bisa digunakan sekalipun mobil tengah dikendarai.

Untuk ajang IIMS Hybrid 2022, Hyundai sudah membuka pemesanan meskipun harga resminya belum ada. HMID hanya memberikan petunjuk kalau harga Ioniq 5 ini akan lebih mahal dari mobil listrik Ioniq yang sebelumnya sudah dipasarkan di Indonesia. Artinya mobil ini akan dibanderol di angka lebih dari Rp 700 juta.