KOTASUBANG.com, Subang – Disela kunjungannya ke Subang Menteri BUMN Erick Tohir menemui perwakilan Subang Creative Hub dan Komite Ekonomi Kreatif Subang yang merupakan salah satu simpul dari Indonesia Creative Cities Network (ICCN) di Kabupaten Subang.
Erick Tohir memberikan bantuan berupa vitamin dan lauk untuk teman-teman yang sedang isoman dan juga komunitas dan pelaku ekraf. Paket isoman ini dibagikan oleh Relawan Berakhlak dalam hal ini anggota Subang Creative Hub.
“Bantuan ini semoga bisa disalurkan kepada teman-teman yang sedang membutuhkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar bisa segera bangkit dari kondisi yang sulit saat ini, kita bersama-sama untuk bangkit bersama dengan kreatifitas yang dimiliki masing-masing komunitas atau pelaku ekraf yang ada di Kabupaten Subang”, ucap Kak Etho, panggilan kepada Erick Tohir dari komunitas kreatif.
Ketua Subang Creative Hub Adrianto Akbar awalnya mengajak Kak Etho untuk berisilaturahmi dengan teman-teman komunitas secara langsung yang ada di Kabupaten Subang, tetapi dengan padatnya agenda yang telah dijadwalkan, Kak Etho menyampaikan 3 bulan lagi akan kembali ke Kabupaten Subang dan berharap bisa bertemu langsung dengan teman-teman komunitas dan pelaku ekraf yang ada di Kabupaten Subang.
“Kak Etho emnyampaikan 3 bulan lagi akan kembali ke Kabupaten Subang dan berharap bisa bersilaturahmi langsung dengan teman-teman komunitas dan pelaku ekraf yang ada di Kabupaten Subang” uangkap Adrianto.
Selain hal tersebut, Adrianto pun menyinggung tentang Rumah Kreatif BUMN yang mudah-mudahan bisa diadakan di Kabupaten Subang mengingat ada beberapa perusahaan BUMN di Kabupaten Subang yang bisa dikolaborasikan dengan Komunitas dan pelaku ekraf dalam hal kegiatan ataupun bantuan.
“Mudah-mudahan di Kabupaten Subang bisa segera diadakan Rumah Kreatif BUMN untuk bisa dikolaborasikan dengan teman-teman komunitas dan pelaku ekraf yang ada di Kabupaten Subang” pungkas nya.
Kegiatan tersebut dihadiri orang ketua Subang Creative Hub Adrianto Akbar dan beberapa anggota seperti Ikhsan, Abdul dan Dian.
