KBRN, Bandung: Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Jawa Barat DR. Sucipto menyatakan, jelang perhelatan PON XX Papua, Sepak Takraw Jabar sudah siap baik fisik maupun mental. Delapan atlet yang terdiri empat atlet putra dan empat atlet putri, siap mengejar target 2 medali emas.
“Insya Alloh dua medali emas. Untuk yang kita katakan optimis itu di nomor regu dan double event putri,”jelas dia kepada RRI Kamis (16/9/2021).
Ia juga menambahkan, pihaknya kini terus mengawasi fisik maupun mental para atlet sepak takraw Jabar yang akan bertanding. Tim psikolog KONI Jabar pun secara rutin memantau perkembangan mental para atletnya.
“Rutin, takraw mendapat kunjungan (psikolog) secara rutin. Untuk kesehatan, kita pengurus secara rutin pantau terus, swab rutin. Jadi terkontrol,”ujar dia.
Hasil uji tanding dengan tim Jatim maupun tryout ke Sumatera, menurut Sucipto cukup memuaskan. Tim dapat memperbaiki beberapa kekurangan, untuk menyempurnakan performa.
Sementara mengenai kebutuhan para atlet, Sucipto mengatakan semua sudah terpenuhi.
“Semua sudah terpenuhi. Keluhan atlet juga tidak aneh-aneh, paling minta jalan-jalan supaya tidak jenuh, makan ikan bakar atau pijit,”ujar dia.
Disinggung kedatangan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk mengecek langsung kesiapan tim sepak takraw Jabar di PON Papua, dikatakan Sucipto, ada tiga pesan yang disampaikan Emil sapaan Ridwan Kamil kepada tim sepak takraw Jabar. Pesan itu yakni menjaga kekompakan dan menjaga nama baik masyarakat Jabar. Kemudian berjuang dengan keras hingga tuntas serta ikhlas menerima hasil perjuangan.
“Beliau juga sempat bermain, lawan Lena, Leni,”tutup Sucipto.