ROCKOMOTIF, Jakarta – Lewat kendaraan listrik DFSK, masyarakat diharapkan bisa mengantisipasi rencana pemerintah yang akan menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Tentunya, melalui isu adanya kenaikan harga BBM tersebut tidak akan berdampak bagi masyarakat yang sudah menggunakan kendaraan bermotor berbasis baterai. Pasalnya, jantung pacu tersebut tidak lagi menggunakan BBM sebagai pemantik pembakaran di ruang mesin.
Melalui kendaraan listrik DFSK, perusahaan ingin memberikan kebiasaan baru bagi masyrakat di mana tidak hanya lebih ramah lingkungan, tetapi kehadiran elektrifikasi di industri otomotif juga akan memberikan pengeluaran yang lebih hemat.
“Kondisi ini bisa saja dihindari, dan bahkan menekan biaya operasional usaha melalui kendaraan listrik DFSK Gelora E yang 100 persen menggunakan teknologi Battery Electric Vehicle (BEV) yang efisien, ramah lingkungan, dan pastinya sangat fungsional dalam mendukung kelancaran usaha,” jelas Marketing Head PT Sokonindo Automobile, Achmad Rofiqi.
Gelora E merupakan model dari pabrikan PT Sokonindo Automobile yang begitu ramah lingkungan lantaran didukung listrik serta tidak menghasilkan polisi gas buang.
Adapun baterai yang digunakan pada model tersebut mengandalkan Lithium-ion dengan kapasitas 42 kWh, dan sanggup untuk melahap jarak hingga 300 kilometer.
Selain mengusung konsep yang ramah lingkungan, Gelora E juga ditunjang dengan efisiensi energi yang tinggi dan mampu mengurangi biaya operasional yang ditimbulkan oleh penggunaan kendaraan.
Model ini hanya membutuhkan biaya energi sebesar Rp 200 per kilometer, atau setara dengan 1/3 dari biaya operasional kendaraan komersial konvensional.
Sebagai sebuah kendaraan komersial yang harus bisa diandalkan untuk dunia usaha, Gelora E memiliki dimensi 4.500mm x 1.680mm x 2.000mm (PxLxT) yang memberikan kabin ekstra luas dan lapang, serta dipadukan dengan kemampuan berkendara yang bisa diandalkan.
Kendaraan fungsional ini hadir ditawarkan dalam 2 varian, yakni Minibus dan Blind Van yang bisa dipilih berdasarkan kebutuhan usaha konsumen di Indonesia. Gelora E Minibus hadir dengan kapasitas 7 penumpang. Model Minibus yang ditawarkan ini sangat cocok untuk digunakan sebagai kendaraan angkutan umum, travel, kendaraan shuttle, antar jemput karyawan, bahkan mendukung sektor pariwisata.
