Beranda Berita Subang Rakor Keormasan Subang Dorong Peran Ormas dalam Pembangunan Ekonomi

Rakor Keormasan Subang Dorong Peran Ormas dalam Pembangunan Ekonomi

Rakor Keormasan Subang 2025

Subang – Wakil Bupati Subang, H. Agus Masykur Rosyadi, S.Si., M.M., menghadiri Rapat Koordinasi Bidang Keormasan di Aula Pemda Subang, Rabu (20/08/2025). Kegiatan ini digelar Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri RI melalui Badan Kesbangpol Kabupaten Subang dengan tema “Peningkatan Partisipasi Organisasi Kemasyarakatan dalam Mendukung Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan untuk Memperkokoh Ketahanan Nasional”.

Sebanyak 20 organisasi kemasyarakatan di Kabupaten Subang hadir dalam rakor tersebut. PJ Tim Kerja Pemberdayaan dan Kemitraan Ormas Ditjen Ormas, Abdul Ghofur, S.STP., M.Si., menyampaikan bahwa Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2013 menjadi dasar hukum bagi pembentukan dan aktivitas ormas di Indonesia. Menurutnya, aturan itu menjamin kebebasan berserikat sekaligus mendorong kontribusi ormas terhadap pembangunan bangsa.

BACA JUGA:  Pemprov Jabar Bongkar 978 Bangunan Pedagang di Jalur Wisata, DPRD Soroti Dugaan Tebang Pilih

Abdul Ghofur menambahkan, salah satu poin Asta Cita Presiden adalah memperkuat pertahanan dan keamanan negara serta mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru. “Diperlukan partisipasi seluruh stakeholder untuk menjaga iklim ekonomi yang kondusif,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa peran ormas penting untuk mendukung pelaku usaha dan menciptakan iklim investasi yang sehat, terutama karena Subang kini menjadi pintu masuk global investasi Indonesia.

Wabup Subang dalam arahannya mengungkapkan bahwa sejak 2016 hingga April 2025 tercatat 416 organisasi kemasyarakatan di Kabupaten Subang. Angka ini menunjukkan besarnya potensi ormas dalam mendukung pembangunan daerah dan nasional. Namun, ia juga mengingatkan adanya tantangan dalam menciptakan iklim yang damai dan produktif.

BACA JUGA:  DAHANA Raih Penghargaan Indonesia’s Best Business Transformation 2025

“Oleh karena itu perlu ada pembinaan, pengawasan, serta penguatan peran ormas agar benar-benar menjadi mitra pemerintah dan masyarakat,” tegas Kang Akur, sapaan akrab Wabup.

Ia berharap rakor melahirkan strategi nyata untuk memperkuat kontribusi ormas dalam pembangunan, khususnya menciptakan iklim investasi yang sehat di Subang. “Kami mendorong bagaimana investasi itu mudah dan ramah. Siapapun yang ingin berinvestasi di Subang tidak boleh ada hambatan,” tambahnya.

Keynote speech disampaikan Direktur Organisasi Kemasyarakatan Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri RI, Budi Arwan, S.STP., M.Si. Ia menekankan bahwa rakor menjadi ajang penyamaan pemahaman, sinkronisasi program, serta perencanaan langkah bersama dalam pembinaan, pengawasan, dan pemberdayaan ormas.

BACA JUGA:  Kapolres dan Dandim Subang Ngopi Bareng, Sinergi TNI-Polri Makin Solid!

“Dalam konteks ini, ormas adalah bagian dari civil society dengan tiga pilar yang telah ditentukan,” jelasnya. Ia menutup dengan penegasan bahwa peran ormas tidak dapat dipisahkan dari pembangunan bangsa. “Peran swasta itu besar mendorong pembangunan di Indonesia,” pungkasnya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi dari sejumlah narasumber, di antaranya Dr. Winardi, M.Si. (Direktur Perwilayahan Industri Kemenperin), Hirzi S. Kom., M.TI. (BKPM), AKP Tedi Triyono, S.Pd. (Kasat Intelkam Polres Subang), dan Ani Caharani, ST., MT. (Kabag Administrasi Pembangunan Setda Subang).

Turut hadir pula pejabat BKPM, Analis Kebijakan Media Bidang Pidana Umum Bareskrim Polri, Asda I Setda Subang, Kepala Bakesbangpol, Kasat Intel Polres Subang, serta tamu undangan lainnya.