Beranda Otomotif Gerhard Lukita Berhasil Naik Podium Pertama ETCC 3000 Master

Gerhard Lukita Berhasil Naik Podium Pertama ETCC 3000 Master

rockomotif-gerhard-lukita-03.jpg

ROCKOMOTIF, Bogor – Target Gerhard Lukita untuk tampil sebagai kampiun pada putaran kelima gelaran ETCC Indonesia yang berlangsung akhir pekan lalu (17/9/2023) di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat, berhasil ia tuntaskan.

Dalam perebutan posisi pertama yang begitu sengit, putera dari Jimmy Lukita ini mengaku bahwa untuk bisa meraih podium pertama bukan perkara mudah. Pasalnya, ia bersama beberapa pembalap lain saling berjibaku untuk bisa tampil impresif.

“Puji Tuhan pada balapan kali ini saya P1 (podium pertama),” ungkapnya singkat saat berbincang dengan ROCKOMOTIF.

BACA JUGA:  Derek Towing Mobil 24 Jam Terbaik Subang: Bengkel FMS (Fiat Motor Services)
BMW Gerhard Lukita tampil impresif
BMW Gerhard Lukita tampil impresif (dok ETCC Indonesia)

Bicara di balik keberhasilannya, Gerhard Lukita yang sempat mengeyam pendidikan di Taiwan ini mengaku banyak mengalami drama yang mendebarkan. Apalagi kalau bukan urusan mobil yang sempat bermasalah.

“Seri ini lebih berat, karena dari Jumat mobil cuma bisa jalan satu lap, karena banyak problem, mulai dari gardan dan balljoin. Ditambah pada saat kemaren Sabtu sehabis kualifikasi, kita harus beli sparepart dulu di Bogor karena ada salah satu komponen yang harus diganti, dan untungnya ketemu, setelah itu ganti dan langsung balap karena enggak ada waktu buat set up lagi,” bebernya.

BACA JUGA:  Derek Towing Mobil 24 Jam Terbaik Subang: Bengkel FMS (Fiat Motor Services)

Terkait persaingannya sendiri, ia mengaku karena semua mobil memiliki kans yang sama lantaran berspesifikasi yang mirip-mirip, maka pertarungan akan menjadi lebih seru plus mendebarkan.

Menurut Gerhard Lukita persaingan ETCC Indonesia begitu sengit
Gerhard Lukita terus bermain ciamik untuk mengamankan podium pertama (dok ETCC Indonesia)

“Dari awal saya ikut itu pada seri kedua memang ketat banget persaingannya. Mobil semua spek sama dan ada batasan spesifikasi, tinggal lihat dari sisi setting suspensi, handling sama bawanya aja gimana untuk bisa lebih unggul dari lawan. Dan balapannya sudah bumper to bumper, jadi memang fight abis selama balapan,” tambah Gerhard Lukita.

BACA JUGA:  Derek Towing Mobil 24 Jam Terbaik Subang: Bengkel FMS (Fiat Motor Services)

Meski demikian, target untuk menjadi Juara Umum di akhir musim tetap menjadi tujuan. Ada dua hal yang menurutnya harus ia perhatikan agar misinya tersebut bisa tercapai pada akhir musim nanti.

“Pertama adalah selalu pastikan bahwa mobil kondisinya prima dan bisa mencapai garis finish. Kedua, karena saya ada ketertinggalan poin akibat seri pertama tidak ikut, maka di sisa seri ini harus bisa jadi juara pertama supaya gelar Juara Umum bisa tercapai,” pungkasnya.