ROCKOMOTIF, Jakarta – Toyota Gazoo Racing Indonesia (TGRI) akhirnya menurunkan Toyota All New Agya pada putaran ketiga Kejurnas Slalom 2023 yang berlangsung di Bekasi, Jawa Barat (17/6/2023).
Kehadiran hatchback terbaru yang dirilis pada Februari 2023 lalu ini, memang menghadirkan beberapa pembaruan, tidak hanya pada tampilan, tetapi juga meliputi sektor jantung pacu serta penggunaan sasisnya.
Menurut Dimitri Fitra Ditama, Direktur TGRI, penggunaan platform Daihatsu New Global Architecture (DNGA) yang disematkan pada Toyota All New Agya ini memberikan keunggulan lain.
“Yang pasti, secara penggunaan sasis DNGA memang lebih advance dari yang sebelumnya. Dan sasis ini juga menurut pengakuan pembalap sasis ini lebih rigid dan brakingnya juga lebih enak,” jelas Dimitri Fitra Ditama, dalam keterangannya.
Namun, meski mobil ini sudah dibekali dengan spesifikasi yang mumpuni, TGRI tetap melakukan beberapa penyempurnaan pada Toyota All New Agya agar bisa memaksimalkan potensi.
Terkait pengembangan yang saat ini dilakukan tim TGRI masih terus mengembangkan beberapa sektor. Ditambahkan oleh Dimitri Fitra, saat ini pengembangan tersebut juga meliputi riset terkait mesin yang digunakan.
“Tahun ini yang jelas kita masih development terus. Mesin baru Toyota All New Agya memang potensial, dan kita saat ini masih mengembangkan untuk mencari karakter mesinnya seperti apa,” tambahnya.
Ia juga menjelaskan, karena mobil ini mengusung spesifikasi yang semuanya serba baru, TGRI harus memulai pengembangan dari awal.
“Toyota All New Agya datang ke kita itu bulan Mei, dan sampai saat ini mobil tersebut statusnya masih under development tapi Insya Allah sudah ready to race. Karena ini semuanya baru, jadi otomatis kita harus mulai dari nol dan tidak ada settingan dari mobil lama yang bisa kita pakai,” imbuh Dimitri.
Di atas kertas, spesifikasi hatchback anyar ini dibekali dengan mesin tiga silinder berkubikasi 1.2 liter dan mampu menyemburkan tenaga sebesar 88 PS dengan torsi puncak 112 Nm.