ROCKOMOTIF, Jakarta – Tahun ini, Mitsubishi Colt L300 yang menjadi andalan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) akan kembali diproduksi di pabrik mereka di Tanah Air.
Ini menjadi salah satu kabar baik yang disampaikan oleh pihak management PT MMKSI dalam acar Media Gathering di kawasan Senayan, Jakarta.
Presiden Direktur PT MMKSI yang baru, Atsushi Kurita, menyampaikan bahwa memang benar kabar yang menyebutkan bahwa Mitsubishi Colt L300 akan kembali diproduksi di Indonesia.
BACA JUGA : VESPA LUNCURKAN VARIAN TERBARU
Hal ini akan memberikan keleluasaan perusahaan, di mana mereka tidak lagi tergantung pada kuota import sehingga permintaan konsumen dapat segera direalisasikan dengan memproduksi model tersebut di Indonesia.
“Mitsubishi Colt L300 saat ini produksinya ada di Filipina, karena konsentrasi kami saat ini adalah passenger car yang lebih meningkat. Dan kita juga telah berdiskusi dengan Mitsubishi Motors Corporation untuk memproduksi model ini akan kembali ke Indonesia,” jelas Atsushi Kurita.
Adapun generasi terbaru yang diluncurkan di Indonesia sendiri, telah diluncurkan oleh MMKSI pada Juli 2022 lalu. Saat itu, model ini diluncurkan dengan status CBU atau Complete Built Up di mana produk ini didatangkan secara utuh dari Filipina.
Saat diluncurkan tahun 2022, Mitsubishi Colt L300 ini telah mengalami banyak perubahan dari sisi eksterior dan interior. Penampilannya pun dibuat lebih premium lewat hadirnya grill depan yang lebih solid.
BACA JUGA : ANNIVERSARY ALTIC CHAPTER BOGOR
Untuk penggunaan jantung pacunya, kendaraan niaga ringan ini dibekali dengan jantung mekanis empat silinder berkapasitas 2.268 cc dengan teknologi Direct Injection, Inter Cooler Common Rail Turbocharger. Tenaga yang dihasilkan sebesar 97,8 hp dan torsi puncak sebesar 200 Nm.
Generasi terbaru Mitsubishi Colt L300 tersebut juga telah mengalami penyempurnaan dengan meningkatkan ukuran kargo yang lebih luas sehingga dimensinya menjadi 2.630 mm. Dengan daya angkut yang lebih banyak tersebut, maka akan memudahkan konsumen untuk menjalankan bisnis mereka untuk urusan logistik.
Secara porsi penjualan yang dikemas, dalam laporan MMKSI pada tahun 2022, penjualan model ini mampu memiliki pangsa pasar sebesar 50 persen dan telah berkontribusi positif dengan memberikan porsi sebesar 10,2 persen terhadap penjualan nasional MMKSI.