Beranda Berita Nasional Penjual Ayam Goreng di Bekasi Ditemukan Tewas Berlumur Darah, Anak Korban Diduga...

Penjual Ayam Goreng di Bekasi Ditemukan Tewas Berlumur Darah, Anak Korban Diduga Dibawa Kabur Pelaku

Penjual-Ayam-Goreng-di-Bekasi-Ditemukan-Tewas-Berlumur-Darah.jpg

harapanrakyat.com,- Seorang wanita penjual ayam goreng cepat saji berinisial MIM (30), ditemukan tewas berlumur darah. Korban ditemukan meninggal dunia di dalam ruko, yang ada di Jalan Raya Kemejing, RT 03/04, Desa Sukaindah, Sukakarya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (16/02/23).

Mahadera Rara Sinta, kakak korban menjelaskan, suami korban menemukan adiknya tewas saat mengecek ke lokasi ruko penjualan ayam goreng miliknya.

“Suaminya kan ke lokasi, tapi pintu ruko digembok dari luar. Jadi suaminya ke rumah nanya ke mama, ada Intan nggak? Nggak taunya enggak ada. Jadi sama mama ke lokasi,” kata Rara, Kamis (16/2/2023).

BACA JUGA:  Tantangan Besar di Balik Perjuangan Budi Gunawan Melawan Perjudian Online Internasional

Baca Juga: Pembunuh Seorang Wanita di Bekasi Diringkus Polisi, Pelaku Kesal Korban Menolak Diajak Nginap

Menurut Rara, adiknya ditemukan tewas di bagian belakang ruko dekat kamar mandi, dengan kondisi berlumuran darah pada bagian kepala.

Ia menduga adiknya tewas setelah mendapat kekerasan oleh 2 orang karyawannya.

Pasalnya, setelah MIM ditemukan meninggal dunia, dua orang karyawannya yang baru bekerja selama 1 minggu menghilang dari lokasi kejadian.

BACA JUGA:  Kronologis Lengkap Kecelakaan Truk Maut di Subang: Dua Tewas, Delapan Luka-luka

“(Karyawan) baru, dua-duanya, baru semingguan. KTP mereka sudah kami kasih ke polisi,” ungkapnya.

Baca Juga: Mayat Wanita di Bekasi Gegerkan Warga, Ada Sejumlah Luka

Selain membunuh korban, ia juga menduga pelaku telah membawa kabur anak korban yang baru berusia 18 bulan.

“Iya, enggak ada di lokasi. Namanya Ahza, umurnya 18 bulan. Memang dibawa adik saya tadi pagi,” ucap Rara.

BACA JUGA:  Mungkinkah Indonesia Menjadi Kejutan di Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026?

Rara berharap, keponakannya segera ditemukan dan pelaku yang telah membunuh adiknya segera ditangkap polisi.

“Semoga Ahza ditemukan dalam keadaan sehat. ‘Ahza sayang, sehat ya nak ya’. Semoga pelaku dihukum seberat-beratnya. Kalau bisa hukuman mati,” pungkasnya. (Setiawan/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)