Beranda Berita Nasional Aturan Baru Nataru 2023 Kota Bandung, Ketahui Ini Sebelum Berkunjung!

Aturan Baru Nataru 2023 Kota Bandung, Ketahui Ini Sebelum Berkunjung!

Aturan-Baru-Nataru-2023-Kota-Bandung.jpeg

Aturan baru Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023 telah disepakati oleh Pemerintahan Kota (Pemkot) Bandung. Ini sebagaimana hasil rapat penanganan Covid-19 pada perayaan akhir tahun 2022 mendatang.

Ketua Satgas Harian Covid-19 Kota Bandung, Asep Saeful Gufron menjelaskan pada libur Nataru diprediksi bakal banyak didatangi pengunjung. Ada sekitar 1,18 Juta orang yang diperkirakan datang ke Bandung dengan estimasi kendaraan sebanyak 83.367.

Meski demikian, Asep memastikan tidak akan ada pembatasan dalam perayaan Nataru kali ini. Namun, ia minta masyarakat untuk ikuti prokes Covid-19.

BACA JUGA:  Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026

Baca Juga: Operasi Yustisi Pengamanan Nataru, Satpol PP Kota Bandung Sita Ratusan Botol Minol dan Obat Tanpa Izin

Aturan baru Nataru 2023 Kota Bandung sebagaibentuk pengendalian Covid-19 yang difokuskan oleh Pemkot Bandung ada 10 poin, yakni:

1. Antisipasi pergerakan atau mobilitas pendatang dari luar Kota Bandung yang akan liburan Nataru.

2. Meningkatkan kewaspadaan dengan cara: sosialisasi, optimalisasi, edukasi dan juga pengawasan prokes beragam jenis Covid-19 seperti XBB dll.

BACA JUGA:  Shin Tae-Yong memanggil sebanyak 26 pemain, ini daftarnya

3. Optimalisasi pengawasan dari berbagai kalangan satgas mulai dari Kecamatan dan kelurahan pada tempat yang berpotensi pusat kerumunan massa: Gasibu, Masjid Agung, Asia Afrika, jalan Dago dll.

4. Optimalisasi pengamanan tempat ibadah (Gereja) jelang Natal agar pendatang tidak lebih dari kapasitas tempat tersebut.

5. Penyiapan posko kesehatan di sejumlah titik di Kota Bandung yang potensi terjadi kerumunan massa.

6. Memastikan stok dosis vaksin baik tahap 2 maupun 3.

BACA JUGA:  30 Petugas Pertanian Jabar Asah Keterampilan Smart Farming di Bapeltan Cianjur

7. Peningkatan kapasitas tracing dan testing dengan kolaborasi Dinkes dan jajaran kewilayahan.

8. Menyampaikan information dan publikasi penerapan protokol kesehatan Covid-19.

9. Optimalisasi pengawasan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi di setiap tempat usaha.

Asep juga menambahkan, kapasitas audiens untuk perayaan Natal di angka 100 persen.

Di sisi lain, pihak kepolisian menurunkan 1.500 personel untuk menjaga keamanan yang akan dibagi jadi 20 pos di perbatasan maupun Kota Bandung. (Revi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)