Beranda Berita Nasional Yasonna Laoly Terpilih sebagai Presiden AALCO ke-61

Yasonna Laoly Terpilih sebagai Presiden AALCO ke-61

Yasonna.jpg

harapanrakyat.com,- Menteri Hukum dan HAM RI Yasonna Laoly terpilih jadi Presiden AALCO ke-61 dan akan memimpin persidangan selama 5 hari kedepan dalam Sesi Tahunan AALCO tahun ini.

Seperti diketahui Indonesia sebagai salah satu negara yang ikut serta mendirikan AALCO (Asia Africa Legal Consultative Organization).

Dengan terpilihnya Yasonna Laoly sebagai Presiden AALCO ke-61 menjadi hal spesial mengingat tahun ini Indonesia terpilih jadi tuan rumah penyelenggara forum internasional tersebut.

Jabatan ini diserahkan Uma Shekar sebagai Presiden AALCO ke-60 yang memimpin persidangan tahun sebelumnya di India.

BACA JUGA:  Shin Tae-Yong memanggil sebanyak 26 pemain, ini daftarnya

“Ini adalah kehormatan bagi Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggara Sesi Tahunan AALCO ke-61, dan ini yang ketiga kalinya Indonesia menjadi tuan rumah,” kata Yasonna.

Dalam Sesi Tahunan AALCO ke-61 ini akan membahas sejumlah agenda yang sebelumnya telah dibahas. Termasuk membahas usulan-usulan baru dari negara anggota Asia Africa Legal Consultative Organization.

Baca Juga: Kota Termiskin Paling Ekstrim di Indonesia Tahun 2022, Mana Saja?

BACA JUGA:  30 Petugas Pertanian Jabar Asah Keterampilan Smart Farming di Bapeltan Cianjur

Indonesia sebagai tuan rumah juga mengajukan usulan baru mengenai Asset Recovery Expert Forum antar negara-negara Asia-Afrika.

Kemudian, Indonesia juga mendorong isu lain untuk masuk dalam bahasan Sesi Tahunan AALCO ke-61 ini. Salah satunya isu terkait illegal fishing, dengan harapan bisa jadi perhatian negara-negara Asia-Afrika. Serta bisa masuk kategori kejahatan transnasional yang terorganisir.

AALCO yang terbentuk saat pertemuan KTT Asia-Afrika pada tahun 1955 di Bandung, untuk membahas soal hukum supaya memperoleh posisi bersama yang bisa disampaikan dalam pertemuan-pertemuan internasional seperti PBB.

BACA JUGA:  Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026

Yasonna juga mengatakan, sudah waktunya Indonesia tidak hanya membahas soal hukum. Tapi juga merefleksikan hasil dari pelaksanaan Konferensi Asia Afrika dengan prinsip-prinsipnya.

“Sesi tahunan ini menjadi bukti komitmen Indonesia terhadap visi Asia-Afrika. Serta bekerja sama untuk menyongsong masa depan yang semakin baik,” pungkasnya. (Eva/R3/HR-Online)