KBRN, Tasikmalaya : Pemerintah memprediksi puncak kasus Covid-19, akan kembali terjadi di bulan Juli 2022 mendatang.
Guna mengantisipasi hal, ini Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya terus melakukan antisipasi.
“Ya untuk tracing, tetap gencar kami lakukan. Bahkan ditiap Puskesmas ada target untuk tracing,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan, Kota Tasikmalaya, dr. Asep Hendra kepada RRI, Selasa (21/6/2022).
Tidak hanya tracing, pihaknya lanjut Asep juga telah melakukan inventarisasi, baik obat atau vitamin yang tersedia.
“Termasuk tenaga kesehatan juga siaga. Alat kesehatan juga disiagakan,” tambahnya.
Asep juga mengatakan, pihaknya gencar melaksanakan vaksinasi booster, untuk meningkat kekebalan komunal.
“kami dorong agar masyarakat menyelesaikan dosis vaksinasi. Stok kita aman. Tinggal masyarakat datang ke Puskesmas, kami layani,” imbuhnya.
Asep juga berharap, masyarakat tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan.
“Saat ini masyarakat tengah asik bebas masker di luar ruang, sehingga merasa sudah tidak ada lagi Covid-19,” pungkasnya.