Beranda Berita Nasional Walikota Banjar Dorong PDAM Tirta Anom Revitalisasi Saluran Pipa 17 Kilometer

Walikota Banjar Dorong PDAM Tirta Anom Revitalisasi Saluran Pipa 17 Kilometer

Revitalisasi-Saluran-Pipa.jpg

harapanrakyat.com,- Walikota Banjar, Jawa Barat, Ade Uu Sukaesih mendesak PDAM Tirta Anom segera menyelesaikan revitalisasi saluran pipa sepanjang kurang lebih 17 kilometer.

Ade menyebut pipa sepanjang 17 kilometer itu kondisinya sudah lapuk. Sehingga, sering menimbulkan kendala seperti bocor dan airnya keruh.

“Mudah-mudahan tahun depan bisa segera kita revitalisasi. Sehingga pelayanan kepada masyarakat bisa lebih maksimal,” terangnya saat pisah sambut dewan pengawas PDAM Tirta Anom, Selasa (7/3/23). 

BACA JUGA:  Rumah Nenek Satinah di Subang Terancam Ambruk, Relawan Harap Ada Donatur yang Peduli

Baca juga: Jaringan PDAM Dinanti Warga Langensari, DPUPR Kota Banjar: Masih Tahap Pemeliharaan

Tak hanya itu, Ade Uu juga meminta pelayanan air bersih masyarakat bisa lebih maksimal lagi. Pasalnya, sejauh ini masih jauh dari target.

Dari data yang tercatat, saat ini ada sebanyak kurang dari 30 persen masyarakat yang memanfaatkan air bersih dari PDAM Tirta Anom.

“Kalau nanti tahun depan bisa mencapai 40 persen, itu sangat luar biasa,” jelasnya.

BACA JUGA:  7 Pondok Pesantren Terbaik dan Terbesar Di Subang 2024, Cek No. 4

Sementara itu, dewan pengawas terpilih Soni Harison mengatakan, pihaknya akan melakukan konsolidasi internal dengan jajaran direksi dan karyawan.

Kemudian, pihaknya juga akan memetakan permasalahan ataupun target capaian yang belum terealisasi, seperti cakupan pelayanan pemasangan sambungan baru.

“Untuk sambungan ke rumah-rumah yang belum maksimal, kita akan coba maksimalkan. Akan tetapi kita juga harus melihat bagaimana kemampuan kapasitas airnya,” katanya.

BACA JUGA:  Isu Poligami dan Narkoba Bisa Rontokan Elektabilitas Kandidat di Pilkada Subang

Sementara terkait revitalisasi saluran pipa, pihaknya menghitung besaran anggaran yang dibutuhkan, yakni sekitar Rp 64 miliar. 

Ia harap, dengan adanya skema pendanaan berupa bantuan dari provinsi maupun dari pusat harapannya bisa melakukan percepatan dan bisa menunjang kinerja PDAM Tirta Anom.

“Mudah-mudahan koordinasi bisa terbangun semakin lancar dan lebih efektif untuk ke depannya,” pungkasnya. (Sandi/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)