KOTASUBANG.com, Subang – Baru-baru ini beredar video yang viral di dunia maya. Video kali ini datang dari seorang Raja, yang tak lain tak bukan adalah putra dari pemilik Masjid Megah As-Sa’adah Ciater sekaligus pemilik Hotel & Resort Lembah Sarimas.
Berlatar belakang seorang anak dari pemilik masjid megah dan bangunan hotel yang mewah, rupanya tidak membuat sosok Raja yang diduga anak dari pemilik masjid tersebut jadi lupa diri. Kendati hidupnya dipenuhi dengan harta bergelimang dan banyaknya bangunan megah yang dimiliki oleh keluarganya, tidak membuat remaja pria ini untuk mencongkakan dirinya.
Tidak seperti remaja pria pada umumnya, yang hobi menghambur-hamburkan harta milik kedua orangtuanya, pria yang disapa Raja ini sungguh sangatlah berbeda. Meskipun dirinya berasal dari keluarga yang kaya raya tidak membuat dirinya tinggal diam di rumah sembari ongkang-ongkang kaki atau duduk asyik sembari senda gurau di tongkrongan dengan teman-temannya.
Justru yang dilakukan oleh putra pemilik Masjid As-Saadah sekaligus Hotel dan Resort Ciater Subang sungguh berbeda.
Dilansir dari unggahan video yang dibagikan oleh @Mat Peci, baik di akun Instagram dan TikToknya, beliau memperlihatkan betapa mulianya keseharian anak sultan Subang satu ini. Raja yang merupakan remaja asal Ciater Subang ini lebih memilih menghabiskan waktu sehari-harinya di kala senggang untuk menyapa para jemaah yang hendak melakukan ibadah di Masjid milik orangtuanya yaitu Masjid As-Saadah Ciater Subang.
Dengan hati yang tulus dan rida pada Allah, Raja tak segan untuk menyapa satu per satu jemaah yang datang dan pulang. Tidak sekadar menyapa mereka, Raja juga tidak malu serta tidak keberatan untuk merapikan sendal-sendal para jemaah atau orang-orang yang ingin melakukan ibadah di masjid tersebut.
Yang lebih mulianya lagi, Raja juga tak lupa mendoakan para jemaah yang telah usai menunaikan salat. Saat ditanya oleh Mat Peci, Raja pun mengaku keberadaannya setiap hari di masjid hanya untuk menyambut tamu-tamu Allah yang sangat istimewa.
“Tidak digaji dan rida melakukan ini,” ujar Raja.
“saya tutup-tutupi saja, biar tidak ada yang tahu kalau saya anak yang punya,” seru Raja.
“Ini hanya sekadar titipan dari Allah SWT,” kata Raja.
Dan Mat Pecii pun semakin dibuat penasaran, apa alasan terbesar remaja pria yang baru berusia 17 tahun ini mau menghabiskan waktunya untuk menyambut tamu Allah di masjid.
“kenapa kamu sampe mau melakukan pekerjaan ini,” tanya Matpecii.
“mungkin kalo awalnya, saya sudah terbiasa oleh orangtua didik mandiri. dari kecil sudah dari umur 10 tahun kelas tiga SD sudah tidak memakai uang orangtua,” jawab Raja.
Raja juga mengaku, jika selama ini lebih memilih menutup-nutupi keberadaannya sebagai putra dari pemilik masjid, lantaran dia tidak ingin merasa dibedakan oleh teman-temannya. Dia mengaku, sedari dini dia begitu berteman baik dengan mereka yang tidak punya.
Sosok remaja pria itu mengaku, jika dirinya tidak ingin jika temannya itu membeda-bedakannya karena dirinya berasal dari orang yang berada. Sontak saja video yang viral di media sosial itu pun panen pujian dan tak sedikit mengatakan kagum dan salut dengan sikap rendah hati dari anak pemilik masjid tersebut.
“Jujur, salut dan merinding. Pas Raja bilang, semua hanya titipan Allah,” tulis Mank Ad_Win.
“Aku kira sifat begini hanya ada di jaman nabi, ternyata masih ada zaman sekarang. sungguh beruntungnya saya bisa melihatnya di zaman sekarang,” saut Ardi BTM.
“1000:1 MANUSIA yang seperti ini. tanpa ada yang menyuruh hanya sekedar mencari amal ibadah. padahal anak sultan pasti bisa foya foya harta orangtuanya. salut sama abang raja ini. bisa buat inspirasi di kala nanti kita dikasi titipan lebih dari Allah SWT,” tambah Elan Rimba.
“Masya Allah betapa teririsnyya saat mendengarkan raja semua ini hanya titipan,” tulis Nikmah Zie Jie.
sumber : viva.co.id