Refleksi Jimat-Akur begitu semarak dihadiri oleh masyarakat setempat. Mulai dari layanan untuk memudahkan masyarakat hingga sejumlah UMKM setempat sebagai ajang promosi produk unggulan yang ternyata juga mengundang warga sekitar untuk menghadiri acara.
Begitu pula di Lapang Desa Cicadas, Kecamatan Binong pada Selasa (11/7) tampak para pelaku UMKM begitu antusias menawarkan produk khas desa masing-masing di stand yang sudah disediakan.
Salah satunya kerajinan kayu yang diukir seperti golok, hiasan, asbak dan sejenisnya. Tak main-main, ternyata distribusi produk tersebut sudah sampai ke Kalimantan, Sumatera bahkan ekspor ke Negara Turki.
Selaras dengan itu Sugandi dari Desa Karangsari, Binong sebagai pengrajin kayu menyampaikan harapannya untuk UMKM lain yang ada di Kabupaten Subang.
"Semoga kedepannya untuk para UMKM kecil bisa terangkat," ujarnya.
Disamping masa kepemimpinan Jimat-Akur, para pelaku UMKM sangat bersyukur karena dorongan dan dukungan begitu penuh diberikan. Terbukti dari UMKM yang tadinya terbilang kecil sampai saat ini bisa berkembang.
Selain Sugandi, ada juga pelaku UMKM telor asin Mak Enok yang tak ketinggalan hadir dalam refleksi.
"Kedepannya ingin telor dikenal lebih luas selain di Kabupaten Subang, bisa dibantu dalam hal mempromosikannya," ujarnya saat diwawancara Radio Benpas Subang.*(GK/Radio Benpas Subang)