Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Ketua DPRD Ciamis, Jawa Barat, H Nanang Permana meninjau sejumlah titik saluran irigasi yang terdampak longsor, di beberapa Desa di Kecamatan Cihaurbeuti, Kamis (29/9/2022).
Selain meninjau lokasi terdampak, Nanang pun ikut membersihkan saluran irigasi dari material tanah bersama masyarakat.
Pada kesempatan itu, Nanang Permana menyebut, ada 43 titik saluran irigasi di 4 Desa se Kecamatan Cihaurbeuti yang terdampak longsor.
4 Desa tersebut yakni, Desa Sumberjaya, Sukahaji, Sukasetia dan Cijulang. Sementara saluran irigasi yang terdampak yakni saluran irigasi Gintung 1, Gintung 2 dan Depok, semuanya mengalir ke sungai Cijulang.
Nanang mengaku, melakukan peninjauan ke 11 titik saluran irigasi yang terkena longsor di Desa Sukasetia, tepatnya di saluran irigasi Gintung 1.
Selain itu, Nanang juga mendatangi saluran irigasi Depok di Desa Sukahaji.
“Alhamdulillah di blok irigasi Depok, pembersihan material longsor dari patok 11 sampai 15 sudah selesai dilakukan masyarakat,” ujar H Nanang Permana.
Baca juga: Ketua DPRD Sebut, Pembentukan Bapenda Ciamis untuk Tingkatkan PAD
Ia mengatakan, ada hal menarik yang terlihat saat kegiatan pembersihan saluran irigasi Depok di Desa Sukahaji. Dimana banyak masyarakat dan tokoh dari Desa Cijulang, ikut membantu proses normalisasi saluran irigasi dari tanah longsor.
“Saya melihat ada Indonesia di sana, mereka memperbaiki saluran irigasi secara gotong royong, dipimpin Kades dan Kadus, saya bangga karena di desa masih ada semangat gotong royong sebagai ciri khas masyarakat Indonesia,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Ciamis ini.
Nanang menambahkan, proses pembersihan saluran irigasi dari material longsor ini wajib dilakukan, lantaran jika tidak, maka ratusan hektar sawah di 4 Desa di Kecamatan Cihaurbeuti, tidak bisa ditanami padi.
“Mari kita sama-sama gotong royong membersihkan saluran irigasi yang terkena longsor ini, agar para petani bisa tetap menggarap sawahnya,” pungkas H Nanang Permana. (R8/HR Online/Editor Jujang)
.