Beranda Berita Nasional Terancam Bencana Tanah Longsor, Puluhan Warga Panawangan Ciamis Mengungsi

Terancam Bencana Tanah Longsor, Puluhan Warga Panawangan Ciamis Mengungsi

Terancam-Bencana-Tanah-Longsor.jpg

harapanrakyat.com,- Bencana tanah longsor yang terjadi di Dusun Legok 2, Desa Indragiri, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat beberapa hari lalu, mengakibatkan puluhan rumah terancam.

Kasi Pemerintahan Desa Indragiri, Deni Herdiana mengatakan, setidaknya 25 rumah milik warga terancam longsor yang terjadi pada Kamis (24/11/2022) lalu.

“Dari jumlah tersebut, ada dua rumah warga yang terdampak,” katanya kepada HR Online, Senin (5/12/2022).

BACA JUGA:  DAHANA Kirim Bantuan untuk Korban Banjir Bandang Sukabumi

Selain itu, sambungnya, beberapa rumah juga terancam oleh bencana tanah longsor. Ada 2 rumah milik warga yang terancam karena berada di atas titik longsor.

“Kemudian 21 rumah lainnya yang ada di bawah titik longsor juga ikut terancam,” terangnya.

Baca Juga: Longsor Tutup Jalan Raya Bangunjaya-Gunungkelir Pangandaran

Sedangkan untuk mengantisipasi hal yang tidak diharapkan, rumah yang berada di atas maupun di bawah titik longsor, semuanya mau tidak mau harus mengungsi ke tempat yang dianggap aman.

BACA JUGA:  DAHANA Serahkan Bantuan Bibit Tanaman ke Bandung Barat

“Sebab tidak menutup kemungkinan bencana tanah longsor susulan kembali terjadi,” ujarnya.

Baca Juga: Petani di Panawangan Ciamis Harap Saluran Irigasi yang Ambruk Segera Diperbaiki

Lanjut Deni menambahkan, pihak Pemerintah  Desa Indragiri, Kecamatan Panawangan beserta unsur lainnya, telah melakukan evakuasi bagi yang terdampak maupun terancam bencana tanah longsor ke tempat yang lebih aman.

BACA JUGA:  DAHANA Aktif Mengembangkan Produk Alutsista Indonesia

Kemudian, pihaknya juga sudah melaporkannya ke BPBD Kabupaten Ciamis. Selain itu, melakukan asesmen lapangan oleh petugas Tagana, dan pengamanan wilayah longsor dan sekitarnya.

“Saat ini kita masih menunggu petunjuk atau penanganan rehabilitasi bencana tanah longsor selanjutnya dari BPBD Kabupaten Ciamis,” pungkas Deni. (Dji/R5/HR-Online/Editor-Adi)