harapanrakyat.com,- Tanggal 1 Mei 2023 nanti yang merupakan Hari Buruh (May Day), sedikitnya 100 ribu buruh akan beraksi di depan Istana Presiden RI dan gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat. Rencananya aksi buruh tersebut akan mulai dari jam 09.30 – 12.30 WIB.
Hal itu dikatakan Ketua KSPI (Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia), Said Iqbal, sekaligus Presiden Partai Buruh saat konferensi pers di Jakarta, Kamis (27/04/2023).
“Peserta aksi dari wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten sudah tercatat dan terorganisir Partai Buruh jumlahnya hampir mencapai 50 ribu. Dalam aksi depan Istana nanti target kami sampai 100 ribu,” ujarnya.
Lanjut Said Iqbal, aksi Hari Buruh tanggal 1 Mei 2023 akan mulai dari jam 09.30 sampai 12.30 WIB. Kemudian pada jam 13.00 WIB aksi buruh di Jakarta berlanjut menuju Istora Senayan.
Baca Juga: Demo May Day di Kantor Pemkot Tasikmalaya, Satu Mahasiswa Pingsan
Pihaknya pun berharap saat menggelar aksi di Istana Negara ada pihak Istana yang dapat menerima para peserta aksi tersebut.
Ia juga menyebutkan bahwa aksi buruh ini akan berlangsung serentak semua daerah di Indonesia. Jumlahnya hingga puluhan ribu buruh.
Bagi buruh di luar wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten bakal menggelar aksinya di kantor-kantor gubernur hingga kantor bupati/walikota.
Dalam peringatan Hari Buruh tanggal 1 Mei 2023 nanti, Presiden Partai Buruh akan menutupnya dengan orasi politik. Orasinya mengenai sikap pihaknya menjelang Pemilu 2024.
Said Iqbal pun meminta agar Bawaslu tidak berlebihan dalam menyikapi kegiatan tersebut. Karena, peringatan Hari Buruh atau May Day sudah biasa digelar di seluruh dunia.
“Ini lazim, partai buruh dan serikat buruh di seluruh dunia selalu merayakan May Day,” tandasnya. (Eva/R3/HR-Online)