Beranda Berita Subang Smartpolitan Subang: Kawasan Canggih, Harapan Tenaga Kerja Lokal Melambung

Smartpolitan Subang: Kawasan Canggih, Harapan Tenaga Kerja Lokal Melambung

Kawasan Industri Smartpolitan Subang

SUBANG – Ada angin segar berembus dari Desa Sawangan, Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Bukan sekadar semilir, tapi beraroma investasi dan peluang kerja! Ya, kawasan industri Surya Cipta Smartpolitan yang sedang dibangun itu bak magnet raksasa yang siap menyedot tenaga kerja lokal—asal jangan cuma angin doang ya.

Ketua Komisi VII DPR RI, Saleh Partaonan Daulay, dalam kunjungannya pada Jumat kemarin, menyampaikan harapannya yang menggebu namun tetap membumi. “Ini kan sedang dibangun kawasan industri Smartpolitan seluas 2.717 hektare. Di dalamnya juga ada 481,93 hektare kawasan ekonomi khusus (KEK) Industri Teknologi Terpadu Subang. Tentu akan menciptakan banyak lapangan kerja,” ujarnya.

Lapangan kerja, katanya, harus diisi dulu oleh warga lokal. Istilahnya, jangan sampai ayam mati di lumbung padi—masa warga Subang cuma jadi penonton di tanah sendiri? Tapi kalau memang belum cukup, boleh lah ditambah dari daerah lain di Jawa Barat. Intinya: yang penting terserap, bukan terserempet.

BACA JUGA:  Lapas Subang Panen Raya: Dari Balik Jeruji, Tumbuh Harapan untuk Ketahanan Pangan

Namun, seperti cinta yang belum terbalas, pekerjaan itu belum benar-benar terasa. “Sekarang ini kawasan industrinya masih proses pembangunan. Nanti kalau pembangunan kawasan ini rampung, tentu akan membutuhkan banyak tenaga kerja,” kata Saleh. Nah, sabar dulu ya, warga Subang—rejeki besar sedang dibangun pakai bata demi bata.

Menyoal industri yang bakal berdiri, Saleh menyebut nama BYD, raksasa otomotif yang katanya bakal punya “massa”. Tenang, ini bukan demo—maksudnya, BYD bakal menarik minat banyak perusahaan pendukung untuk ikut nimbrung. Jadi jangan kaget kalau nanti kawasan itu ramai bukan main.

BACA JUGA:  Nyaah ka Indung: Sentuhan Kasih untuk Lansia dari Ciasem

“Dengan luas lahan kawasan industri 2.717 hektare itu akan banyak industri atau investor yang menanamkan investasinya,” lanjutnya. Mulai dari tenaga ahli, operator lapangan, sampai petugas kebersihan—semua punya peluang untuk ikut andil. Dari tukang solder hingga tukang sapu, semua penting!

Tak tinggal diam, pihak pengelola juga sudah pasang kuda-kuda. Direktur Hubungan Pemerintahan PT Suryacipta Swadaya, Grace Octalian, menyampaikan bahwa koordinasi dengan pemerintah daerah sudah on track. “Kami sudah kerja sama ke pemerintah daerah yang dalam hal ini Dinas Tenaga Kerja dan Dinas Pendidikan. Kami juga lakukan roadshow ke SMK-SMK yang ada di Subang terkait dengan perkembangan industrialisasi di Subang,” katanya. Wah, SMK pun sudah diajak kongko—biar anak-anak muda siap tempur di medan industri!

BACA JUGA:  Bupati Subang Tinjau Rumah Singgah di Bandung, Siapkan Ambulans dan Rumah Baru untuk Pasien

Dalam kunjungan tersebut, Saleh tak sendiri. Ia didampingi Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Rahayu Saraswati Djojohadikusumo dan beberapa anggota lainnya. Mereka bukan cuma datang buat foto-foto, tapi juga meninjau langsung ke lapangan. Tentu bukan sekadar jalan-jalan, tapi menyerap aspirasi sambil memantau progres pembangunan.

Kalau kawasan ini rampung, Subang bukan cuma punya nanas dan pantura—tapi juga punya masa depan industri yang menggelegar!