Beranda Berita Nasional SMAN 2 Banjarsari Ciamis Gelar Cigayam Fashion Week, Pakaiannya Terbuat dari Sampah

SMAN 2 Banjarsari Ciamis Gelar Cigayam Fashion Week, Pakaiannya Terbuat dari Sampah

Cigayam-Fashion-Week.jpg

harapanrakyat.com,- Cigayam Fashion Week (CFW) merupakan cara unik SMAN 2 Banjarsari di Desa Cigayam, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dalam rangka peringatan World Cleanup Day (WCD) atau hari bersih-bersih sedunia, Jumat (22/9/2023).

Siswa SMAN 2 Banjarsari didorong untuk kreatif, mereka memanfaatkan sampah plastik yang disulap sedemikian rupa hingga jadi busana.

Berbagai busana kreatifitas siswa SMAN 2 Banjarsari tersebut kemudian ditampilkan dalam acara Cigayam Fashion Week. 

Kepala sekolah SMAN 2 Banjarsari Teti Gumiati melalui Wakasek Bidang Kurikulum Budi Darmansyah mengatakan, kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin tahunan yang selalu dilaksanakan oleh SMAN 2 Banjarsari.

“Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan, dan dalam hal ini kegiatannya selalu berbarengan dengan World Cleanup Day. Sehingga kegiatannya bukan hanya sekedar bersih-bersih, tapi sekaligus memberikan edukasi kepada para siswa untuk lebih berinovasi,” katanya kepada harapanrakyat.com Jumat (22/09/2023).

BACA JUGA:  Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026

Menurut Budi, kegiatan Cigayam Fashion Week tersebut bertujuan untuk mendidik siswa agar bisa percaya diri tampil di depan publik.

“Jadi para siswa itu juga diajarkan untuk bisa tampil percaya diri di depan publik, serta mampu berinteraksi dengan baik,” terangnya.

Baca Juga: Tak Kenal Lelah, Siang Malam Relawan Ciamis Selatan Suplai Air Bersih

Budi menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin tahunan dan tahun ini merupakan kegiatan yang kedua kalinya.

“Semua atribut atau pakaian yang dipakai peserta lomba Cigayam Fashion Week itu semuanya terbuat dari limbah atau barang bekas, yang dikelola langsung oleh para siswa. Bahkan untuk desain pakaian juga mereka (siswa) yang membuatnya secara berkelompok,” ungkapnya.

Cigayam Fashion Week Acara Puncak World Cleanup Day

Hal senada dikatakan Wakasek Kesiswaan Yoyo Kuswoyo, bersama guru pendidikan kewirausahaan serta pembina ekstrakurikuler IG (inovatif generation), Toyib.

BACA JUGA:  Shin Tae-Yong memanggil sebanyak 26 pemain, ini daftarnya

Toyib mengatakan, kegiatan Cigayam Fashion Week di SMAN 2 Banjarsari tersebut merupakan kegiatan puncak dalam kegiatan World Cleanup Day.

“Sebelum acara puncak yaitu Cigayam Fashion Week, para siswa ini melaksanakan kegiatan WCD dengan melakukan aksi bersih-bersih lingkungan. Mulai dari lingkungan sekolah hingga lingkungan masyarakat serta pinggir-pinggir jalan di sepanjang jalur Cigayam,” katanya.

Selanjutnya kata Toyib, para siswa membersihkan sampah yang ada di sungai sekitar sekolah. 

“Semuanya kita sisir serta untuk semua sampahnya kita kumpulkan serta dilakukan pemilahan antara sampah organik dan non organik. Nah dari pemilahan sampah ini para siswa memisahkannya untuk dijadikan material atau bahan pakaian yang dijadikan ajang lomba,” terangnya.

Menurut Toyib, selain dilakukan oleh para siswa, kegiatan WCD tersebut juga diikuti oleh seluruh jajaran guru di SMAN 2 Banjarsari.

BACA JUGA:  FIM MiniGP Indonesia Series 2024: Kompetisi Sengit Pembalap Muda di Sirkuit Gery Mang

“Harapannya dengan adanya CFW ini, anak anak bisa lebih peduli terhadap lingkungan sekitar. Serta mampu berkreatifitas dan mampu mengembangkan kebiasaan di lingkungan masyarakat. Mudah-mudahan program ini bisa terus berjalan dan bermanfaat untuk masa depan para siswa,” ujarnya. 

Sambung Toyib, ada beberapa kategori penilaian dalam acara Cigayam Fashion Week, mulai dari bagaimana penggunaan sampah yang memiliki kreativitas tinggi, performance serta penampilan menarik saat memamerkan pakaian hasil desain para siswa.

“Untuk lebih mengenalkan kegiatan WCD dan CFW ke masyarakat, SMAN 2 Banjarsari menyebarkan kegiatan sekolah melalui sosmed sekolah. Karena sosmed saat ini benar-benar paling cepat dan bisa untuk menyampaikan apapun ke publik,” jelasnya. (Suherman/R7/HR-Online/Editor-Ndu)