Beranda Berita Subang Serat Nanas Subang Menggeliat: Langkah Baru Menuju Identitas Daerah

Serat Nanas Subang Menggeliat: Langkah Baru Menuju Identitas Daerah

serat daun nanas Subang

Subang kembali punya kabar segar yang aromanya secerah kebun nanas di tengah matahari pagi.
Saat menutup Pelatihan Pembuatan Kerajinan Serat Daun Nanas di PLUT Subang (21/11/2025), Ketua Dekranasda Subang, Ega Anjani Reynaldy, meyakinkan hadirin bahwa serat daun nanas sangat layak menjadi identitas khas Kabupaten Subang.

Selain kerajinan ukir solder yang sudah lama menjadi primadona, Ega melihat peluang emas untuk mengusulkan serat daun nanas sebagai produk asli daerah yang dapat mengantongi hak paten.
Subang memang kaya sumber daya alam, dan komoditas nanas jadi bintang utamanya.

BACA JUGA:  Sisingaan Subang: Dari Gotong Singa ke Singa Manuk, Ketika Tradisi Bertransformasi

“Ini merupakan langkah baru yang baik bagi pemasaran produk lokal Subang,” ujar Ega.
Ia menjelaskan bahwa serat daun nanas tidak harus berhenti di tas tangan saja.

Ega mendorong para pengrajin untuk bermain lebih jauh di laboratorium kreativitas mereka.
Inovasi, katanya, adalah kunci menghadapi pasar nasional maupun internasional.

Serat daun nanas bisa disulap menjadi produk tenun hingga dekorasi rumah seperti keranjang dan hiasan dinding.

BACA JUGA:  Bupati Subang Jadi Panglima Santri, Ajak Santri Rawat Tradisi dan Peluk Inovasi

Selama 13 hari pelatihan, 13 peserta binaan DKUPP Subang memusatkan tenaga dan imajinasi pada pembuatan berbagai jenis tas dan dompet.

Mereka berhasil menguasai tas motif kerang, tas motif melati, dompet motif kerang, hingga tas telepon genggam yang manis dipandang.

Ega berharap proses bertahap dari tas ke produk lainnya dapat membuka pintu pasar yang lebih luas.
“Secara bertahap kita kembangkan dari tas, kemudian ke produk-produk kerajinan lainnya dari serat daun nanas,” tambahnya.

BACA JUGA:  Makan Bergizi Gratis Bikin Anak SDN Sukahayu Subang Bahagia