harapanrakyat.com,- Nahas menimpa seorang pria bernama Pandi Murayama (31), warga Kampung Parigi, Desa Banyuresmi, Kecamatan Banyuresmi, Garut, Jawa Barat. Ia tercebur ke dalam sumur aktif sedalam 20 meter di kampungnya, Minggu (23/4/2023).
Kejadian tersebut terjadi setelah sekelompok pemuda mabuk bikin resah, dan kemudian mengejar korban. Beruntung, petugas pemadam kebakaran dan polisi berhasil menyelamatkan korban.
Petugas Dinas Pemadam Kebakaran Garut, Dani menuturkan, kronologisnya awal mula, para pemuda yang mabuk tersebut memalak korban.
Ketika akan laporan ke Kapolsek, pemuda mabuk itupun menjegal Pandi. Kemudian korban lari ke arah sumur untuk menghindari keroyokan dari para pemuda.
“Akhirnya korban tercebur ke dalam sumur,” tuturnya saat dihubungi harapanrakyat.com, Minggu (23/4/2023).
Baca Juga: Kelelahan, Pemudik Motor Jatuh Pingsan di Tarogong Garut
Namun keterangan dari pihak kepolisian bertentangan dengan petugas Dinas Pemadam Kebakaran Garut.
Kapolsek Banyuresmi, AKP Akhmad membantah, bahwa insiden tersebut bermotifkan pemalakan. Akan tetapi, pihaknya membenarkan atas insiden seorang warga yang tercebur ke dalam sumur aktif kurang lebih 20 meter.
“Jadi korban bukan dipalak,” ujarnya kepada harapanrakyat.com, Minggu (23/4/2023).
Baca Juga: Niat Hindari Macet, Pemudik Gunakan Map Malah Masuk Jurang di Singajaya Garut
Lanjutnya menuturkan, bahwa korban dengan temannya sedang main game online. Kemudian ada yang lewat dan saling bertatap-tatapan.
“Mungkin takut, terus memang yang mengejarnya sedang mabuk. Semalam juga petugas mengejar pemuda mabuk tersebut ke lokasi, tapi sudah tidak ada,” tuturnya.
Beruntung korban berhasil dievakuasi dan selamat hingga darat. Proses evakuasi korban yang tercebur ke dalam sumur tersebut cukup alot. Karena korban merintih kesakitan saat petugas gabungan menariknya ke atas sumur. (Pikpik/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)