Beranda Berita Nasional Semarak HBP ke- 59, Lapas Kuningan Gelar Pelayanan Kesehatan Proaktif Bagi WBP...

Semarak HBP ke- 59, Lapas Kuningan Gelar Pelayanan Kesehatan Proaktif Bagi WBP & Pengunjung

Kuningan-suarasubang.com – Semarakkan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) Ke-59 tahun 2023, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kuningan menggelar kegiatan layanan kesehatan proaktif bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan Keluarga yang sedang berkunjungan tatap muka langsung, Kamis (16/03).

Kepala Lapas Kuningan, kurnia Panji Pamekas dalam hal ini mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk layanan yang diberikan kepada masyarakat dalam rangka Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-59.

BACA JUGA:  PNS vs ASN Ternyata Beda, Jangan Keliru Ya!

“Kegiatan ini digelar dalam rangka menyemarakkan HBP 59 tahun 2023 dengan melakukan pelayanan kesehatan kepada WBP dan masyarakat, sasaran kegiatan keluarga WBP yang melakukan kunjungan di Lapas, ada pemeriksaan kesehatan gratis dan penyuluhan kesehatan oleh petugas,” ungkap Panji

Lebih lanjut dirinya menambahkan, kegiatan serupa nantinya akan kembali dilangsungkan dengan menggandeng Dinas Kesehatan Kab. Kuningan sebagai pelaksana pemeriksa bagi masyarakat yang ingin memeriksakan kesehatannya.

BACA JUGA:  Mungkinkah Indonesia Menjadi Kejutan di Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026?

Kegiatan layanan kesehatan proaktif ini dalam rangka semangat pengabdian memperingati HBP 59, menggelorakan semangat mengabdi dan bakti petugas Pemasyarakatan dengan menyelenggarakan kegiatan sosial yang bermanfaat luas.

Petugas kesehatan Lapas Kuningan, Susi mengungkapkan pada layanan kesehatan yang diselenggarakan, tidak memberikan obat-obatan karena hanya menyasar preventif dan promotif. Layanan yang diberikan kepada keluarga WBP mencakup pemeriksaan tekanan darah, gula darah, asam urat dan kolesterol.

BACA JUGA:  Kronologis Lengkap Kecelakaan Truk Maut di Subang: Dua Tewas, Delapan Luka-luka

Keluarga WBP antusias melakukan pemeriksaan kesehatan yang diselenggarakan Lapas, tercatat tidak kurang dari 20 orang keluarga WBP mememeriksakan kesehatannya.