harapanrakyat.com,- Tebing longsor menutup saluran irigasi Nanggela di Cipaku, tepatnya di Desa Mekarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Saluran irigasi yang tertimbun material tanah tebing mengakibatkan pasokan air ke lahan pertanian warga terganggu.
Pemerintah Desa Mekarsari, Kecamatan Cipaku berharap Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui instansi terkait dapat segera melakukan perbaikan, agar pasokan air kembali normal.
Baca Juga: Saluran Sekunder Irigasi Nanggela di Cipaku Ciamis Terputus, Pasokan Air Lumpuh Total
Kaur Ekonomi dan Pembangunan Desa Mekarsari, Miska, mengatakan, longsornya tebing yang berada di atas saluran irigasi Nanggela sudah terjadi sejak bulan Oktober lalu. Kini tebing tersebut kembali longsor.
“Ya, sudah tiga kali tebing di atas saluran irigasi Nanggela longsor. Lokasi longsor terjadi di tiga titik. Satu lokasi sudah diperbaiki dengan cara gotong royong masyarakat,” kata Miska, Selasa (14/11/2023).
Sedangkan, dua lokasi lainnya belum ditangani. Untuk perbaikan, pihak pemerintah desa berharap adanya bantuan dari pemerintah kabupaten.
Ia menyebutkan, tebing longsor pertama terjadi pada tanggal 11 Oktober 2023. Kejadian kedua pada tanggal 30 Oktober 2023, dan longor yang ketiga terjadi tanggal 06 November 2023.
“Lokasi pertama berada di Blok Ciketug, Dusun Cigaru 2, RT 04/13, kemudian satu lokasi lagi berada di Blok Huluwarang, Desa Banjaransari, RT 05/02. Dan lokasi ketiga berada di wilayah perbatasan Desa Mekarsari dengan Desa Selacai, Kecamatan Cipaku,” terangnya.
Miska menambahkan, jika saluran irigasi Nanggela yang tertimbun longsoran material tanah tebing tidak diperbaiki, dapat dipastikan pasokan air selamanya bakal tidak normal.
“Apabila hujan deras terjadi, kemungkinan besar kerusakannya semakin melebar dan bertambah parah,” pungkasnya. (Dji/R3/HR-Online/Editor: Eva)