Beranda Berita Nasional Ridwan Kamil Jajaki Hadirkan Pendidikan Internasional di Jabar

Ridwan Kamil Jajaki Hadirkan Pendidikan Internasional di Jabar

IMG_20221116_081647_xpiHlZQJ7i_hxmTrdcs0S.jpeg

harapanrakyat.com,- Gubernur Jabar Ridwan Kamil berupaya untuk menghadirkan pendidikan Internasional di Jabar. Upayanya dengan menjajaki kerja sama dengan Universitas Lancaster Inggris dan Universitas Daekin Australia.

Pada agenda B20 dalam KTT G20 di Bali, dua universitas tersebut telah mengumumkan akan akitf kerja sama dalam pengembangan pendidikan internasional. Ridwan Kamil pun telah melakukan pertemuan dengan perwakilan dua universitas tersebut secara internal.

Ridwan Kamil bertemu dengan John Molony (Daekin University Australia) dan Simon Guy (Universitas Lancaster Inggris).

BACA JUGA:  Indonesia Tantang Bahrain di Laga Penentu Kualifikasi Piala Dunia 2026

“Dua universitas tersebut memberikan berita sangat baik pada momen G20. Mereja siap membuka universitas di Jabar untuk menghadirkan pendidikan internasional,” ujar Ridwan Kamil di The Stones Entertainment Center, Bali, Senin (14/11/2022).

Ridwan Kamil melaporkan sisi unik dari kerja sama Pemprov Jabar dengan dua universitas tersebut. Pertemuan berlangsung sekitar 1 jam.

Baca Juga: Pemprov Jabar dan Inggris Jajaki Kerja Sama Hadirkan Universitas Kelas Dunia

“Bentuk kerja sama dengan joint university. Dua universitas ini memiliki sejarah saling kerja sama dalam riset maupun pendidikan. Mereka sepakat untuk membangun kampus bersama pada satu lokasi,” kata Ridwan Kamil.

BACA JUGA:  Kronologis Lengkap Kecelakaan Truk Maut di Subang: Dua Tewas, Delapan Luka-luka

Sehingga anak-anak Indonesia yang mau mendapat pendidikan internasional cukup mendatangi satu kampus. Dengan hadirnya dua universitas ini dapat menghasilkan kualitas pendidikan dengan standar dunia.

Ridwan Kamil pun terus melakukan penjajakan dengan petinggi dua universitas tersebut. Gubenur Jabar pun akan membantu proses perizinannya ke Pemerintah Pusat.

“Tugas saya memastikan proses berlangsung lancar untuk membuka universitas asing global,” katanya.

BACA JUGA:  Kementerian Komunikasi Blokir Lebih dari 277.000 Konten Judi Online dalam Tiga Minggu

Ridwan Kamil berharap proses izin yang saat ini sedang berproses bisa secepatnya selesai. Ia juga mengatakan kedua universitas dari negara anggota G20 itu mengapresiasi kinerja Pemerintah Pusat secara profesional menanggapi hal tersebut.

“Kami juga bantu proses izin resmi ke Kemendikbud. Saat ini sedang berproses. Seirin perizinan Kemendikbud, pembukaan kampus pun bisa secepatnya dieksekusi dengan baik,” ungkapnya. (R9/HR-Online/Editor-Dadang)