Subang – Setiap musim mudik Lebaran, para penyapu koin di Jalur Pantura berharap mendapat rezeki dari pengendara yang melintas. Namun, tahun ini nasib mereka tak sebaik sebelumnya. Jumlah kendaraan yang melempar koin menurun drastis, membuat penghasilan mereka merosot tajam.
Di perbatasan Subang-Indramayu, tepatnya di Jembatan Sewo, para penyapu koin lebih banyak duduk lemas di pinggir jalan. Meski volume kendaraan yang melintas mulai meningkat menjelang Lebaran, koin yang mereka dapatkan tak sebanyak tahun-tahun lalu.
Maskirah, seorang penyapu koin asal Desa Sukra, Indramayu, mengungkapkan bahwa hari ini ia hanya memperoleh puluhan ribu rupiah. “Dari pagi sampai sore menyapu koin, hasilnya cuma segini,” ujarnya sambil menunjukkan tas kecil berisi uang receh.
Uang yang ia kumpulkan terdiri dari pecahan Rp2.000, Rp1.000, hingga koin Rp500, Rp200, dan Rp100. Jumlahnya jauh dari harapan, tetapi ia tetap bertahan dengan harapan esok akan lebih baik.