harapanrakyat.com,- Sebanyak 378 jemaah umrah diberangkatkan dari Bandara Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jabar, Sabtu (26/11/2022). Jemaah umrah itu diberangkatkan oleh Manteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Para jemaah akan menuju Bandara Madinah menggunakan pesawat Lion Air JT 068.
Sebelumnya pada 20 November 2022, Bandara Kertajati juga telah memberangkatkan 224 jemaah umrah menuju Bandara King Abdul Aziz, dengan pesawat Garuda Indonesia.
Sekadar informasi, Bandara Kertajati Jabar pernah mengoperasikan penerbangan jemaah umroh pada tahun 2018. Namun sejak pandemi Covid-19 pada tahun 2020 terhenti.
Para jemaah umrah ini berasal dari daerah Jawa Barat, seperti Indramayu, Majalengka, Kuningan dan Cirebon.
Menhub Budi Karya Sumadi pun mengajak warga Jawa Tengah bagian barat menggunakan Bandara Kertajati untuk berangkat umrah. Lokasinya yang lebih dekat juga tidak padat.
Baca Juga: Gubernur Jabar Tawarkan Proyek Aerocity Kertajati ke Investor UEA
Jabar merupakan daerah dengan jemaah umrah tertinggi. Potensi jemaah umroh dari Jabar pada satu musim (8 bulan) mencapai 70 ribu orang. Sehingga Menhub berharap jemaah umrah bisa berjalan berkelanjutan. Terlebih pembangunan Tol Cisumdawu selesai akhir tahun ini. Harapannya, Bandara Kertajati Jabar semakin kompetitif dan ramai.
Dian Nurrahman, Vice President of Corporate Secretary and General Administrator PT BIJB memastikan seluruh fasilitas Bandara Kertajati siap melakukan penerbangan internasional. Pihaknya pun selalu koordinasi dengan operator bandara yakni PT Angkasa Pura II. Termasuk dengan Kemenag, Bea Cukai, Pertamina, Imigrasi, Karantina, Operator Multimoda, Tenant dan seluruh pihak pendukung dalam penerbangan umrah.
“Hal tersebut agar penerbangan umrah bisa berjalan lancar,” ujar Dian Nurrahman.
Berangkat Umrah di Bandara Kertajati Jabar Lebih Mudah
Sementara itu, Muhamad Singgih, Direktur PT BIJB menuturkan, penerbangan dari Bandara Kertajati ini dapat memudahkan seluruh jemaah asal Jawa Barat berangkat ke Tanah Suci.
“Ini merupakan penerbangan kedua kali dalam tahun ini. Sekaligus menjadi tanda Bandara Kertajati menggeliat serta siap jadi magnet ekonomi daerah,” jelasnya.
Prinsipnya, Bandara Kertajati Jabar siap melayani penerbangan umrah. Semua fasilitas serta pelayanan operasi sudah laik. Sehingga bisa memberikan pelayanan optimal.
Sementara itu, Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communication Strategic of Lion Air mengatakan, pihak Lion Air mengenalkan layanan tanpa transit dari Bandara Kertajati. “Rute perdana Kertajari-Madinah memakai layanan premium,” katanya. (R9/HR-Online/Editor-Dadang)