Produk maupun hasil olahan pertanian di bawah binaan UPTD Pengelolaan Pertanian Serangpanjang Kabupaten Subang ternyata laris manis dalam momen Refleksi Kepemimpinan Jimat-Akur pada Kamis, (22/6) di Lapang Kantor Kecamatan setempat.
Terbukti minuman lemon tea, siomay jamur, nugget hingga olahan produk Kelompok Wanita Tani (KWT) dari enam desa Kecamatan Serangpanjang telah habis sebelum pukul sepuluh siang.
Informasi tersebut disampaikan pula oleh Ida hidayat, Kepala UPTD Pengelolaan Pertanian Serangpanjang dan Nining Ratnaningsih selaku Koordinator Penyuluh Pertanian Serangpanjang. Selain itu, dunia pertanian disebutkan oleh keduanya mengalami perkembangan pesat sejak kepemimpinan Jimat-Akur.
“Pertanian di Serangpanjang sejak dipimpin oleh Pak Bupati berkembang pesat baik usaha taninya, prasarana alsintannya dan pembangunan fisiknya,” tambah Ida.
Di standnya, terdapat hasil dari Calon Penerima Manfaat (CPM) Program Yess, KWT, produk Pekarangan Pangan Lestari (P2L) program Upland yang para petaninya berasal dari kalangan pemuda hingga lanjut usia.
Nining menambahkan, UPTD Pengelolaan Pertanian Serangpanjang diberikan kesempatan membuka stand dalam Refleksi Kepemimpinan Jimat-Akur adalah momen yang luar biasa. Utamanya karena dapat mengangkat sekaligus mengenalkan produk pertanian di enam desa Kecamatan Serangpanjang
“Selain itu bisa lebih dekat dengan petani dengan diadakannya stand ini, produk pertanian lebih dikenal karena masing-masing desa ini ada perwakilannya,” tambah Kepala UPTD Pengelolaan Pertanian Serangpanjang.
Bila ingin order produknya, ia mengajak kepada siapapun untuk berkunjung ke Balai Pelatihan Pertanian Serangpanjang yang kantornya satu wilayah dengan kecamatan.
Mengenai El Nino atau musim kemarau yang diprediksi akan terjadi selama satu tahun ke depan, Ida menyatakan bahwa wilayahnya memiliki banyak cadangan air sehingga kondisi tersebut tak terlalu berpengaruh.
Meski begitu tetap disiapkan berbagai strategi untuk kemungkinan terburuk, agar para petani tak terkena dampak buruk dari El Nino.*(FA/Radio Benpas Subang)