harapanrakyat.com,- Banyaknya korban konsumsi Ciki Ngebul (Cibul), membuat jajaran kepolisian di Garut, Jawa Barat, menggelar sosialisasi bahaya makanan tersebut. Sasaran sosialisasi yaitu tempat jajanan di sekolah.
Seperti di wilayah Kadungora Garut, memberi imbauan ke tiap sekolah. Imbauan tersebut agar para guru dan kepala sekolah bisa memberi tahu anak muridnya terkait bahaya Cibul.
Baca Juga: Ini Langkah Disdik Garut Antisipasi Bahaya Mainan Lato-lato ke Siswa
“Adapun sekolah yang telah dilaksanakan sosialisasi, yaitu SDN 2 Tanggulun dan SDN 2 Cikembulan,” kata Kapolsek Kadungora, Kompol Krisna Irawan, Kamis (19/1/2023).
Menurutnya, bahwa ciki ngebul itu berbahaya, karena bisa membuat keracunan. Hal itu dikarenakan salah satu bahan baku mengandung cairan nitrogen.
Baca Juga: Makin Marak di Garut, DPRD Sepakat Usulkan Raperda Anti LGBT
Oleh karena itu, katanya, kepala sekolah dan para guru agar sama-sama memberi imbauan kepada anak SD, agar tidak membeli atau mengkonsumsi jajanan jenis ciki ngebul.
“Diharapkan pihak sekolah agar mensosialisasikan dan mengawasi muridnya. Selain itu, melaporkan kepada pihak kepolisian, apabila mendapati adanya penjual ciki ngebul di lingkungan sekolahnya,” pungkasnya. (Pikpik/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)
