Beranda Tak Berkategori Peta Masa Depan Subang: Pj. Bupati Hadiri Rapat Strategis RTRW 2025-2045

Peta Masa Depan Subang: Pj. Bupati Hadiri Rapat Strategis RTRW 2025-2045

Peta Masa Depan Subang: Pj. Bupati Hadiri Rapat Strategis RTRW 2025-2045

Subang – Penjabat (Pj.) Bupati Subang, Drs. M. Ade Afriandi, M.T., menghadiri Rapat Koordinasi Lintas Sektor Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Subang 2025-2045 di Gedung Direktorat Jenderal Tata Ruang, Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Jumat (31/01/2025).

Pertemuan ini menjadi langkah penting dalam memastikan Subang berkembang dengan perencanaan yang matang dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Pj. Bupati Subang, yang akrab disapa Kang Ade, menegaskan bahwa kehadirannya merupakan bentuk komitmen dalam menindaklanjuti penyusunan RTRW yang akan menjadi dasar pembangunan daerah. Ia berharap RTRW yang akan ditetapkan dalam Peraturan Daerah (Perda) dapat mengakomodasi berbagai kepentingan demi kemajuan Kabupaten Subang.

BACA JUGA:  Pabrik BYD Subang Target Selesai Akhir 2025

“Hari ini kami hadir untuk menerima catatan dan masukan dari Dirjen Tata Ruang Kementerian ATR/BPN. RTRW yang akan ditetapkan dalam bentuk Perda ini harus benar-benar mencerminkan kepentingan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Subang,” ujar Kang Ade.

Subang, Magnet Investasi Masa Depan

Dalam rapat tersebut, Kang Ade juga menyoroti potensi besar Kabupaten Subang sebagai destinasi investasi. Dengan berbagai proyek strategis yang sedang berjalan, RTRW menjadi instrumen penting dalam memberikan kepastian hukum bagi para investor.

“Subang akan menjadi salah satu pusat investasi besar. Kami ingin memastikan bahwa RTRW ini mampu menarik investor dengan kepastian hukum yang jelas dan ramah investasi,” ungkapnya.

BACA JUGA:  10 Aktivitas Seru untuk Keluarga Selama Liburan di Kota

Sementara itu, Direktur Jenderal Tata Ruang Kementerian ATR/BPN, Dwi Hariyawan, menggambarkan Subang sebagai daerah dengan daya tarik luar biasa, diibaratkan seperti “gadis cantik yang dikerubungi banyak pemuda.”

“Posisi strategis Kabupaten Subang dalam Kawasan Rebana menjadikannya pusat perhatian para investor. Namun, kita harus berhati-hati dalam perencanaan agar tidak menimbulkan kawasan kumuh baru akibat pertumbuhan yang tidak terkendali,” tegasnya.

Perencanaan Matang untuk Masa Depan Subang

Dwi juga menekankan pentingnya perhitungan dampak pembangunan di sekitar kawasan industri. Jika tidak dikelola dengan baik, efek negatifnya bisa berlipat ganda.

BACA JUGA:  Momentum Bersejarah: Serah Terima Jabatan Pj. Bupati Subang

“Perencanaan kawasan industri harus mencakup aspek lingkungan dan kesejahteraan masyarakat sekitar. Jangan sampai ada area yang terlupakan, karena dampaknya bisa jauh lebih besar dari yang kita perkirakan,” jelasnya.

Rapat koordinasi ini turut dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Ketua DPRD Kabupaten Subang, Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, serta perwakilan dari Dinas PUPR, Lingkungan Hidup, BP4D, DPMPTSP, Perhubungan, Pertanian, dan Disnakertrans serta ESDM Kabupaten Subang.

Ke depan, RTRW 2025-2045 diharapkan mampu menjadi landasan kuat bagi pembangunan berkelanjutan yang tidak hanya menarik investasi, tetapi juga menjaga keseimbangan lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Subang.