harapanrakyat.com,- Warung Sedekah sediakan seribu porsi makanan dan minuman gratis bagi masyarakat dan anak yatim dalam perayaan Tarhib Muharram di Kota Banjar, Jawa Barat.
Acara Tarhib Muharram itu digelar di lingkungan Ponpes Bustanul Ulum, Dusun Cigadung, Desa Karyamukti, Kecamatan Pataruman, Jumat, (28/07/2023), bertepatan dengan tanggal 10 Muharram 1445 Hijriyah.
Pantauan harapanrakyat.com, acara tersebut dibuka dengan khidmat oleh Ade Hidayat, pimpinan pengasuh Pondok Pesantren Bustanul Ulum.
Keceriaan masyarakat setempat dalam perayaan Tarhib Muharram itu semakin terlihat dengan adanya berbagai hidangan yang terjadi di Warung Sedekah.
Masyarakat yang hadir terlihat tertib dan antusias saat mengambil makanan dan minuman yang tersedia secara gratis itu.
Warung Sedekah Saat Perayaan Tarhib Muharram di Kota Banjar
Baca Juga: Tradisi Ngarongkong Dongdang di Pataruman Kota Banjar, Apa Itu?
Ketua panitia penyelenggara Tarhib Muharram Wildan Burhanudin mengatakan, Warung Sedekah dalam kegiatan ini menyediakan seribu makanan dan minuman secara gratis bagi masyarakat.
Masyarakat bisa menikmati hidangan tersebut dengan satu syarat sederhana, yakni makan di tempat tanpa membawa pulang.
“Kita mengusung konsep dari kita, oleh kita, untuk kita. Jadi kita di sini menyediakan seribu porsi makanan dan minuman gratis. Siapapun boleh mengambil makanan apa saja bebas. Asalkan makannya di tempat,” terangnya, Jumat (28/7/2023).
Hal Sederhana tapi Meriah
Lebih lanjut Wildan menjelaskan, dana untuk Warung Sedekah ini berasal dari hasil kerjasama antar lembaga pendidikan di lingkungan pesantren. Seperti RA, MI, MTs, SMK, dan Pesantren Bustanul Ulum, serta partisipasi dari masyarakat sekitar.
Yang paling unik, warung sedekah dalam perayaan Tarhib Muharram ini tercipta dari hal yang sederhana, tapi terlihat begitu meriah.
Baca Juga: Pawai Obor Tahun Baru Islam 1445 H, Warga Tumplek Padati Semua Jalan Kota Tasikmalaya
“Karena Yayasan Bustanul Ulum memiliki lembaga-lembaga di bawahnya, seperti RA, MI, MTs dan SMK. Maka setiap lembaga tersebut dianjurkan untuk membuat makanan khasnya masing-masing. Kemudian dikumpulkan di warung sedekah ini,” kata Wildan.
Pihaknya sengaja menggelar acara ini bertepatan tanggal 10 Muharram, yang mana umat Islam dianjurkan untuk menyantuni anak yatim, bersedekah, dan berpuasa.
Sebelumnya, perayaan Tarhib Muharram di Kota Banjar itu diisi dengan kegiatan santunan anak yatim.
Acara Tarhib Muharram Pererat Silaturahmi
Semua kegiatan dalam acara tersebut bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan antar masyarakat. Serta berbagi kebahagiaan bagi mereka yang membutuhkan.
Wildan juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mensukseskan Warung Sedekah dalam acara perayaan Tarhib Muharram ini.
Ia berharap untuk kedepannya Warung Sedekah ini dapat mencakup wilayah yang lebih luas, melibatkan lebih banyak masyarakat. Serta melahirkan lebih banyak lagi kebahagiaan dan silaturahmi antara masyarakat dan para santri.
Selain terdapat Warung Sedekah, rangkaian perayaan Tarhib Muharram juga berlanjut dengan pawai obor pada malam harinya.
Pawai obor ini menjadi simbol semangat dan pencerahan dalam menyambut Tahun Baru Islam 1445 H. (Ala/R3/HR-Online/Editor: Eva)
