harapanrakyat.com – Setelah sekian lama tidak ada tindak lanjut, Jembatan Dayeuhkolot di Jalan Raya Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, segera diperbaiki.
Rencananya, Pemprov Jabar akan memperbaiki jembatan yang menghubungkan Kabupaten Bandung dengan Kota Bandung itu tahun depan.
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin saat meninjau kondisi Jembatan Dayeuhkolot mengatakan, alokasi anggaran perbaikan jembatan ini mencapai Rp 55 miliar. Sumber anggaran ini dari APBN, APBD Provinsi Jawa Barat, dan APBD Kabupaten Bandung.
Baca Juga : Kabel Listrik dan Kabel Udara di Kabupaten Bandung Semrawut
Sebagai informasi, pengguna jalan tidak bisa optimal mengakses jembatan yang membentang di atas aliran Sungai Citarum sejak 2021. Hal itu lantaran kondisi jembatan yang retak di beberapa bagian penopang jembatan.
Kerusakan jembatan ini terjadi pada ruas dari arah Baleendah menuju Dayeuhkolot atau berada pada ruas jembatan lama.
Menghindari terjadinya kecelakaan, Dinas PU dan Bina Marga Jabar membatasi akses kendaraan yang dapat melintasi di jembatan tersebut. Dinas PU pun memasang jembatan darurat di atas Jembatan Dayeuhkolot. Hanya sepeda motor dan kendaraan kecil saja yang bisa melewati jembatan darurat itu.
“Ini (Jembatan Dayeuhkolot) memang kondisinya sudah ada yang retak. Hari ini saya meninjau dan kami upayakan supaya tahun depan bisa mulai ada upaya perbaikan,” kata Bey Machmudin di Dayeuhkolot, Sabtu (2/12/2023).
Urgensitas perbaikan Jembatan Dayeuhkolot ini, kata Bey, selain memperlancar arus lalu lintas juga mencegah jembatan itu ambruk akibat lambatnya penanganan perbaikan.
“Kami upayakan perbaikannya tahun depan karena kebutuhan dan menimbulkan kemacetan. Ini juga kan cukup membahayakan. Jangan sampai ambruk,” kata Bey.
Penjabat Gubernur Jawa Barat itu mengestimasi pengerjaan perbaikan jembatan membutuhkan waktu selama 1 tahun.
Apresiasi Perbaikan Jembatan Dayeuhkolot
Sementara itu, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengapresiasi upaya Pemprov Jabar yang mengupayakan perbaikan jembatan itu.
Dadang Supriatna menegaskan, pelaksanaan pembangunan Jembatan Citarum di Dayeuhkolot ini akan terlaksana pada 2024.
Baca Juga : Pasca Proklamasi, Pemuda Revolusioner di Bandung Ambil Alih Aset Penjajah
“Jika misalnya nanti ada kendala dalam hal teknis untuk pelebaran sebagian lahan, itu bisa kita musyawarahkan,” katanya.
Bupati menegaskan, pihaknya akan terus memantau dan mendorong percepatan pembangunan jembatan ini. Bahkan, pihaknya pun sudah menyiapkan anggaran untuk anggaran pelebaran jalan dari APBD Kabupaten Bandung.
“Jangan sampai kondisi jembatan yang retak itu terlalu lama tidak ada perbaikan. Karena Jembatan Dayeuhkolot ini fungsinya sangat vital untuk lalu lintas kendaraan,” tuturnya. (Ecep/R13/HR Online)