Beranda Berita Nasional Peminat Buku Digital di Kota Banjar Rendah, Kok Bisa?

Peminat Buku Digital di Kota Banjar Rendah, Kok Bisa?

Buku-Digital.jpg

harapanrakyat.com,- Perpustakaan Daerah (Perpusda) Kota Banjar mengungkap peminat buku digital terbilang masih rendah. Sementara pengunjung yang datang sekitar 28.000 orang dalam setahun.

Kadis Kearsipan dan Perpustakaan Kota Banjar Nia Kania Permasih mengatakan, jumlah kunjungan 28.000 orang tersebut sebelum adanya pandemi covid-19.

Ia mengatakan, masyarakat yang mengakses layanan buku digital masih sangat rendah. Pasalnya, para pengunjung masih memanfaatkan layanan baca konvensional.

BACA JUGA:  Shin Tae-Yong memanggil sebanyak 26 pemain, ini daftarnya

Baca juga: Proses Registrasi ePusda Kota Banjar Ribet & Lama

“Untuk yang memanfaatkan layanan digital hanya 30 persenan. Apalagi saat pandemi covid-19 jumlahnya menurun sekali karena adanya pembatasan,” ungkapnya, Senin (14/2/23). 

Melihat kondisi itu, pemerintah melalui Perpusnas RI memberikan bantuan perangkat lunak serta tablet untuk akses layanan membaca.

Layanan yang bernama Pojok Baca Digital (Pocadi) yang berada di Toserba Pajajaran memudahkan masyarakat mengakses berbagai literatur. Apalagi sistem di dalamnya menyediakan berbagai buku digital.

BACA JUGA:  Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026

Wali Kota Banjar Ade Uu Sukaesih mengatakan, pojok baca digital tersebut merupakan tempat membaca untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi.

Menurutnya, perpustakaan memiliki peran strategis dalam membangun literasi masyarakat.

“Pocadi ini untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi dengan menyediakan koleksi buku cetak maupun digital,” katanya. (Muhlisin/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)