Beranda Berita Subang Pelajar Garang Bawa Celurit Raksasa di Subang, Loyo Saat Diamankan Polisi

Pelajar Garang Bawa Celurit Raksasa di Subang, Loyo Saat Diamankan Polisi

Pelajar Garang Bawa Celurit Raksasa di Subang, Loyo Saat Diamankan Polisi
Foto: Dok. Humas Polsek Patokbeusi

SUBANG – Aksi nekat lima pelajar di Subang berakhir antiklimaks. Sempat gagah berani menenteng celurit raksasa saat konvoi, mereka langsung loyo begitu diamankan polisi. Kelima remaja tersebut diringkus Jajaran Unit Reskrim Polsek Patokbeusi pada Sabtu (15/2/2024) dini hari ketika hendak melakukan tawuran di kawasan jalur Pantura Subang.

Ditangkap Saat Konvoi Membawa Senjata Tajam

Penangkapan ini bermula dari laporan warga yang melihat sekelompok remaja mengendarai motor sambil membawa senjata tajam di sekitar Pantura Patokbeusi pada pukul 03.00 WIB. Mendapat laporan tersebut, polisi bergerak cepat dan berhasil mengamankan dua kendaraan berisi lima pelajar yang berstatus siswa SMP dan SMK.

BACA JUGA:  Ketegasan Humanis, Strategi Kang Ade dalam Penertiban PKL di Alun-alun Subang

Kapolsek Patokbeusi Kompol Anton Indra Gunawan menjelaskan bahwa saat diamankan, para pelajar ini kedapatan membawa celurit sepanjang 1,5 meter serta satu anak panah. Barang bukti tersebut semakin menguatkan dugaan bahwa mereka memang berniat melakukan aksi tawuran.

Terlibat Tawuran yang Viral di Media Sosial

Lebih lanjut, kelima pelajar ini mengakui keterlibatan mereka dalam tawuran di siang bolong yang sempat viral beberapa hari sebelumnya di kawasan Pantura Patokbeusi (Janem). Bahkan, salah satu dari mereka terlihat garang saat mengacungkan celurit di jalan sebelum akhirnya diamankan oleh petugas.

BACA JUGA:  Subang Siap Sambut Kepala Daerah Baru, Sekda Asep Nuroni Tekankan Koordinasi Matang

“Kelima pelajar yang kami amankan ini mengaku ikut serta dalam tawuran beberapa hari lalu. Salah satunya terlihat sangat berani menenteng celurit di tengah jalan,” ujar Kompol Anton.

Pembinaan dan Peringatan untuk Orang Tua

Setelah diamankan, para pelajar tersebut diberikan pembinaan serta diwajibkan membuat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan serupa. Orang tua mereka juga dipanggil agar lebih ketat dalam mengawasi pergaulan anak-anaknya.

“Kami mengimbau para orang tua untuk tidak membiarkan anak-anaknya keluyuran di malam hari, apalagi sambil membawa senjata tajam. Jangan sampai menyesal di kemudian hari,” tambahnya.

BACA JUGA:  Tragedi Cinta Segitiga di Subang: Cemburu dan Film Dewasa Berujung Maut

Polisi Tingkatkan Patroli untuk Cegah Kejahatan Jalanan

Sebagai langkah antisipasi, Polsek Patokbeusi berkomitmen untuk meningkatkan patroli, baik siang maupun malam, guna mencegah tawuran pelajar, aksi pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian kendaraan bermotor (curanmor), serta tindak kriminal lainnya.

“Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan. Jika menemukan hal mencurigakan, segera laporkan ke pihak kepolisian agar bisa ditindak dengan cepat,” pungkasnya.