Beranda Berita Nasional PDIP Sebut 2 Bulan Ini Godok Cawapres untuk Ganjar, Hasto: Akan Diumumkan...

PDIP Sebut 2 Bulan Ini Godok Cawapres untuk Ganjar, Hasto: Akan Diumumkan Megawati

PDIP-Sebut-2-Bulan-Ini-Godok-Cawapres-untuk-Ganjar.jpeg

harapanrakyat.com,- Hasto Kristiyanto, Sekjen PDI Perjuangan menyebut, dalam dua bulan ini (Juli Agustus), akan menggodok sejumlah nama yang akan menjadi bakal Cawapres pendamping Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024.

Ia mengatakan, Juli Agustus adalah masa krusial untuk menentukan pendamping Ganjar.

“Saat ini sejumlah nama sedang digodok, untuk kemudian dimatangkan menjadi pendamping Ganjar,” kata Hasto, Sabtu (8/7/2023) di rumah Aspirasi Relawan Ganjar, seperti dikutip dari suara.com.

BACA JUGA:  Kronologis Lengkap Kecelakaan Truk Maut di Subang: Dua Tewas, Delapan Luka-luka

Baca juga: TGB Diusulkan Perindo Jadi Cawapres Ganjar Pranowo

Hasto menuturkan, PDIP baru bulan April mengumumkan bakal calon Presiden. Sehingga saat ini, untuk calon pendamping Ganjar masih dilakukan pendalaman.

Sementara itu, untuk pengumuman bakal calon Wakil Presiden (Bacawapres) pendamping Ganjar, akan dilakukan langsung oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

“Nanti selalu ada kejutan. Untuk pengumumannya kita lihat momentum yang tepat,” ujarnya.

BACA JUGA:  Indonesia Tantang Bahrain di Laga Penentu Kualifikasi Piala Dunia 2026

Adapun penentuan Bakal Cawapres pendamping Ganjar ini sangat penting, lantaran harus membantu meningkatkan elektabilitas.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyatakan, sudah mengantongi 10 nama Bacawapres pendamping Ganjar.

“Ini kereta sudah banyak yang mau naik, tinggal tunggu saja. Saya sudah ada 10 nama, nanti mengerucut sendiri,” ucap Megawati pada 30 April 2023 lalu.

BACA JUGA:  Penginapan Murah Subang: Daftar Alamat dan Tarif (2024)

Adapun Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani pada 6 Juni 2023 lalu menyampaikan 10 nama Bakal Cawapres yang berpotensi mendampingi Ganjar di Pilpres 2024.

Kesepuluh nama itu antara lain, Erick Thohir (Menteri BUMN), Mahfud MD (Menko Polhukam), Sandiaga Uno (Menteri Pariwisata), AHY (Ketum Demokrat), Airlangga Hartarto (Ketum Golkar), serta Ridwan Kamil (Gubernur Jabar).