harapanrakyat.com,- Pangandaran pariwisata kelas dunia, tapi tidak melupakan syariat Islam, karena masyarakat Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, religius.
Hal itu dikatakan Eggi Sudjana, yang saat ini resmi menjadi penasehat hukum Pemerintah Kabupaten Pangandaran, usai audiensi dengan FUIP beberapa waktu lalu.
Pangandaran sebagai pariwisata Indonesia yang mendunia. Ia berpendapat bahwa orang berwisata itu sifatnya euforia, senang-senang atau hura-hura, dan banyak melanggar kemaksiatan.
“Seharusnya pahami bahwa wisata itu identik dengan pemandangan. Atau yang mengeksplor terkait keindahan, dan juga energinya,” ujar Eggi Sudjana, Senin (17/10/2022).
Baca Juga: Desa Selasari Pangandaran Juara 4 Desa Wisata Maju se-Indonesia
Oleh karena itu, ia menganggap perlunya diskusi kelompok dan bisa mengundang para ahli wisata untuk membahas tentang pariwisata Pangandaran kelas dunia.
“Apa bikin kelompok-kelompok untuk berdiskusi dan mengundang para ahli wisata ke Pangandaran. Dalam hal ini harus ada kecerdasan dan kreatifitas dari Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya,” katanya.
Menurut Eggi Sudjana, Kadisparbud Pangandaran harus punya program-program yang bisa menaungi. Ia pun menilai masih kurangnya keterlibatan wartawan yang memberitakan pariwisata Pangandaran.
“Pejabat ini kuncinya melayani rakyat, dan fasilitas yang baik itu ya wartawan. Saran saya harus ada tips khusus buat wartawan,” pungkasnya. (Madlani/R3/HR-Online/Editor-Eva)