Subang – Awal tahun membawa berkah bagi para petani binaan Rumah Zakat di Desa Berdaya Palasari, Subang. Senin, 23 Desember 2024, menjadi momen istimewa saat Relawan Rumah Zakat mengunjungi lahan pertanian milik Aceng, salah satu anggota Kelompok Tani Muda Sejahtera.
Dalam kunjungan yang dipimpin oleh Cecep Cipto, Relawan Inspirasi Rumah Zakat, para petani menunjukkan hasil panen yang menggembirakan.
Aceng menanam berbagai jenis sayuran, termasuk terong, lalap, sawi, dan pakcoy. Kali ini, ia sukses memanen sekitar 50 kilogram sawi. Dengan optimisme tinggi, ia berharap permintaan pasar terus meningkat, terutama menjelang musim liburan dan tahun baru.
“Biasanya, pedagang bakso dan mi ayam membutuhkan banyak sawi di periode ini. Semoga harga di pasaran terus naik agar hasil panen semakin menguntungkan,” ujar Aceng penuh semangat.
Kelompok Tani Muda Sejahtera merupakan bagian dari Badan Usaha Milik Masyarakat (BUMMas) yang didirikan Rumah Zakat sejak 6 Desember 2018.
Program ini bertujuan meningkatkan kesejahteraan petani dengan memberikan dukungan modal, sarana, dan pendampingan. Kepala Desa Palasari, Asep Deden Sudrajat, turut mengapresiasi inisiatif ini.
“Saya sangat berterima kasih kepada Rumah Zakat atas dukungannya dalam membangun perekonomian desa kami,” tuturnya.
Menjelang akhir tahun, lonjakan harga sayuran menjadi angin segar bagi para petani. Di Batam, misalnya, harga sayuran yang biasanya berkisar Rp12.000 hingga Rp15.000 per kilogram kini melonjak hingga Rp23.000–Rp25.000 per kilogram.
Kenaikan ini dipicu oleh faktor cuaca serta meningkatnya permintaan selama musim liburan.
Dengan adanya dukungan dari Rumah Zakat dan keberadaan BUMMas Tani Muda Sejahtera, para petani semakin termotivasi untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan mereka.
Harga jual yang kompetitif menjadi peluang besar bagi mereka untuk terus berkembang, menghasilkan produk berkualitas, dan memenuhi kebutuhan masyarakat.