Beranda Berita Nasional Pabrik VinFast Siap Serap Tenaga Kerja Lokal, Target Awal 50 Ribu Unit...

Pabrik VinFast Siap Serap Tenaga Kerja Lokal, Target Awal 50 Ribu Unit Mobil Setahun

Subang – VinFast resmi meresmikan pabrik kendaraan listrik (electric vehicle/EV) di Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (15/12/2025). Kehadiran pabrik ini menjadi tonggak baru bagi perkembangan industri kendaraan listrik nasional sekaligus memperkuat posisi Subang sebagai kawasan industri strategis di Jawa Barat.

Pabrik VinFast Subang berdiri di atas lahan seluas 171 hektare dan dikembangkan secara bertahap dengan total investasi lebih dari USD 1 miliar.

CEO VinFast Asia Pham Sanh Chau mengungkapkan jika di fase 1, pihaknya siap mengguyur pasar domestik dengan kendaraan yang diproduksi di pabrik baru ini.

Pada tahap awal, VinFast menggelontorkan investasi lebih dari USD 300 juta dengan kapasitas produksi awal 50 ribu unit kendaraan per tahun.

BACA JUGA:  DPRD Subang Gelar Review Stunting 2025, Kang Akur Tekankan Kolaborasi dan Data Akurat

Pabrik VinFast di Subang dibangun dan mulai beroperasi hanya dalam waktu 17 bulan sejak peletakan batu pertama. Fasilitas ini menjadi pabrik pertama VinFast di Indonesia dan Asia Tenggara di luar Vietnam, sekaligus pabrik keempat VinFast secara global.

Peresmian pabrik VinFast Subang dihadiri Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto, Wakil Menteri Luar Negeri RI Arrmanatha C. Nasir, Wakil Gubernur Jawa Barat Erwan Setiawan, Duta Besar Vietnam untuk Indonesia Ta Van Thong, serta sejumlah pejabat kementerian, pemerintah daerah, dan mitra strategis VinFast.

Beroperasinya pabrik ini dinilai sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam mendorong industri hijau dan pengembangan kendaraan listrik berbasis lokalisasi. VinFast menargetkan tingkat kandungan lokal lebih dari 40 persen pada 2026, meningkat menjadi 60 persen pada 2029, dan mencapai 80 persen mulai 2030.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto mengapresiasi langkah VinFast yang dinilai mampu memberikan dampak ekonomi bagi daerah.

BACA JUGA:  Jalan Blanakan–Langensari Akhirnya Mulus Setelah Hampir Satu Dekade Rusak

Fasilitas produksi VinFast Subang dilengkapi lini manufaktur terintegrasi berstandar internasional, meliputi proses body welding, painting, assembly, pusat inspeksi kualitas, hingga gudang logistik. VinFast juga menyiapkan area khusus untuk pengembangan kawasan pemasok (supplier park) bagi pelaku usaha lokal.

Pada kapasitas penuh, pabrik VinFast Subang diperkirakan mampu menyerap 5.000 hingga 15.000 tenaga kerja langsung, serta ribuan tenaga kerja tidak langsung di sektor pendukung. Kehadiran pabrik ini diharapkan mempercepat pertumbuhan ekonomi Subang sebagai pusat industri baru di Jawa Barat.

BACA JUGA:  Tanah Merah Mengintai di Subang: Jalan Licin, Motor Terpikir Dua Kali untuk Melintas

CEO VinFast Asia Pham Sanh Chau menegaskan komitmen jangka panjang perusahaan di Indonesia. Menurutnya, lokalisasi menjadi kunci keberhasilan VinFast sekaligus memberikan manfaat langsung bagi masyarakat dan perekonomian daerah.

Produksi Mobil Listrik untuk Pasar Indonesia

Pada tahap awal, pabrik VinFast Subang akan merakit sejumlah model kendaraan listrik untuk pasar Indonesia, seperti VF 3, VF 5, VF 6, dan VF 7 dengan setir kanan. Model-model ini menyasar kebutuhan mobilitas perkotaan, khususnya bagi konsumen muda dan keluarga.

Selain mobil listrik, pabrik ini juga dipersiapkan untuk memproduksi kendaraan listrik roda dua serta MPV listrik yang direncanakan meluncur pada 2026.