Beranda Berita Subang OPM, Warga Tasikmalaya Antre Dapatkan Minyak Goreng 1 Liter

OPM, Warga Tasikmalaya Antre Dapatkan Minyak Goreng 1 Liter

d8dbc5962827441b330f974ec9af572d.jpg

KBRN, Tasikmalaya :  Warga Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya harus menunggu sekira 2 Jam untuk mendapatkan 1 Liter minyak goreng dalam Operasi Pasar Murah (OPM) minyak goreng yang digelar Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan setempat, di Kantor Kecamatan Singaparna, Kamis (24/3/2022).

Dalam OPM ini, 1.000 liter lebih minyak goreng kemasan dijual dengan harga Rp. 14 ribu per liter. Selain di kantor kecamatan, OPM juga digelar di 10 desa lainnya dengan masing- masing desa mendapat alokasi 100 liter minyak goreng.

BACA JUGA:  Tegas! 10 ASN Subang Terancam Dipecat, Bupati Kang Rey Siap Reformasi Total

Ai Sri warga Desa Singasari, Kecamatan Singaparna, mengaku beruntung bisa mendapatkan minyak goreng dengan harga murah dibanding di pasaran.

“Dipasaran harganya Rp. 25 ribu, alhamdulillah disini murah,” kata Ai kepada RRI, Kamis (24/3/2022).

Warga lainnya Budi Rahman (55) mengatakan, minyak goreng sekarang sangat sulit didapat. Sekalipun ada, harganya tinggi mencapai Rp. 48 ribu per dua liter.

“Tidak terbayang sebelumnya, untuk negara yang kaya hasil sawitnya, masyarakatnya harus antre mendapatkan minyak goreng,” kata Budi.

BACA JUGA:  Diskon Pajak Kendaraan Mau Habis, Warga Subang Diminta Gaskeun Sebelum Menyesal!

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan Konsumen Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) pemerintah Provinsi Jawa Barat, Erik Wahyu mengatakan, operasi pasar minyak goreng murah ini dilaksanakan pemerintah provinsi Jabar untuk membantu masyarakat yang kesulitan di dua kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya.

Ada dua kecamatan yang disediakan minyak goreng kemasan dalam operasi pasar murah ini. Pertama kecamatan Singaparna dan Manonjaya. Walaupun murah, Disperindag sediakan minyak kemasan premium dengan label SNI.

BACA JUGA:  Kapolres Subang Tegas Berantas Premanisme di Kawasan Industri Suryacipta

“Jadi masyarakat bisa membeli minyak goreng kemasan ini Rp 14 ribu per liter. Kita berupaya terus memenuhi kesulitan masyarakat,” ungkap Erik.

Untuk total minyak goreng yang dibagikan dalam operasi pasar murah di Jawa barat, kata Erik, sudah mencapai 240 ribu liter minyak goreng.

“per kecamatan disini 1.008 liter. Mudah-mudahan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat akan minyak goreng,” pungkas Erik.