Beranda Teknologi NVIDIA GTC 2023 Bakal Menampilkan Perkembangan Terbaru dalam Sistem

NVIDIA GTC 2023 Bakal Menampilkan Perkembangan Terbaru dalam Sistem

IMG-20230222-WA0003_copy_800x432.jpg

review1st.com – NVIDIA hari ini mengumumkan Founder dan CEO Jensen Huang akan menyampaikan keynote pembuka di GTC 2023, yang mencakup perkembangan terbaru dalam AI generatif, metaverse, model bahasa besar, robotika, komputasi awan, dan lainnya.

Diperkirakan ada lebih dari 250.000 orang mendaftar untuk acara yang akan berlangsung selama empat hari tersebut. Ajang ini akan mencakup 650+ sesi dari para peneliti, pengembang, dan pemimpin industri di hampir setiap domain komputasi.

GTC juga akan menampilkan sesi obrolan dengan Huang dan salah satu pendiri OpenAI Ilya Sutskever, ditambah pembicaraan oleh Demis Hassabis dari DeepMind, Emad Mostaque dari Stability AI, dan masih banyak lainnya.

“Ini adalah momen paling luar biasa dan bersejarah yang kami lihat untuk AI,” kata Huang. “Teknologi AI baru dan adopsi yang menyebar dengan cepat mengubah sains dan industri, dan membuka batas baru bagi ribuan perusahaan baru. Ini akan menjadi GTC terpenting kami.”

Keynote Huang akan disiarkan langsung pada hari Selasa, 21 Maret, pukul 8 pagi waktu Pasifik dan tersedia rekaman on demand sesudahnya. Pendaftaran tidak diperlukan untuk melihat keynote. Teks terjemahan dalam bahasa Inggris akan tersedia untuk keynote dan sesi-sesi.

BACA JUGA:  XL Axiata Berhasil Raih Penghargaan Tertinggi di Stellar Workplace Award 2024

Pembicara terkemuka lainnya termasuk:

  • Chike Aguh, Chief Innovation Officer, Kementerian Ketenagakerjaan Amerika Serikat
  • Soumith Chintala, Peneliti, Meta and Pencipta PyTorch
  • Paul Debevec, Chief Research Officer, Netflix Eyeline Studios
  • Kathryn Guarini, CIO, IBM Corporation
  • Tony Hemmelgarn, CEO, Siemens Digital Industries Software
  •  Sergei Levine, Associate Professor, UC Berkeley
  • Thomas Schulthess, Director, Swiss National Supercomputing Centre, ETH Zurich
  • Kathy Smith, Artist dan Professor, USC
  • Ashok Srivastava, Chief Data Officer, Intuit

Perusahaan dan organisasi lainnya yang berpatisipasi di antaranya: Amazon Robotics, AWS, ByteDance, Dell Technologies, Deloitte, Epic Games, Ford Motor Company, Fraunhofer, General Motors, Google, HPE, Jaguar Land Rover, Lenovo, Lockheed Martin, Mercedes Benz, Microsoft, MIT, Oracle Cloud, Pixar, Samsung, Shell, TSMC, United States Space Force and VMware.

Sorotan Terhadap Riset dan Penelitian

GTC juga akan menyertakan panel dari peneliti ternama di industri, sambutan oleh Kepala Ilmuwan NVIDIA Bill Dally, dan 65+ sesi yang berfokus pada AI generatif. Diskusi Huang dengan Sutskever, kepala ilmuwan dan salah satu pendiri OpenAI, akan disiarkan pada 22 Maret, pukul 9 pagi waktu Pasifik, dan tersedia rekaman on demand  sesudahnya.

BACA JUGA:  6 Profesi yang Terancam Punah Akibat AI dan Otomatisasi.

Sesi penting meliputi:

  • Diskusi hangat dengan Scott Belsky, Chief Product Officer Adobe, dan Bryan Catanzaro, Wakil Presiden Penelitian Terapan NVIDIA, tentang bagaimana AI generatif mengubah proses kreatif.
  • Pembicaraan dengan tim otomotif NVIDIA tentang bagaimana AI generatif merevolusi pengembangan AV.
  • Banyak pembicaraan tentang demistifikasi AI generatif untuk khalayak luas.
  • Diskusi tentang pengaruh AI terhadap kesenian bersama seniman AI Refik Anadol, kurator Museum Seni Modern Paola Antonelli dan Michelle Kuo, serta Wakil Presiden Omniverse NVIDIA Richard Kerris.
  • Satu panel dari pakar robotika tentang bagaimana AI dapat memajukan penerapan robot di dunia nyata menggunakan simulasi.
  • Beberapa sesi tentang bagaimana AI generatif dapat digunakan di berbagai industri, mulai dari pembuatan konten sampai grafis hingga penemuan obat oleh Amgen, Autodesk, AWS, Evozyne, General Motors, Icahn School of Medicine di Mount Sinai, London College of Fashion, Microsoft Research, dan SK Telecom.

Peluang Pembelajaran dan Pengembangan Karir

GTC memberikan dukungan peserta di semua tahap karir kesempatan belajar. Pendaftar dapat mengikuti workshop teknis dengan bimbingan langsung sehari penuh, yang ditawarkan oleh NVIDIA Deep Learning Institute (DLI) dengan harga diskon.

Dua puluh delapan workshop yang akan ditawarkan dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Korea, Jepang, dan Mandarin Klasik.

BACA JUGA:  Microsoft baru saja meluncurkan Office 2024

Sebagai bagian dari upaya NVIDIA untuk meningkatkan kesiapan tenaga kerja AI dan menciptakan ekosistem AI yang lebih inklusif, GTC akan menawarkan pelatihan dan sesi termasuk Mengubah Dunia Dengan Berkarir dalam AI, Dasar-dasar Deep Learning, dan Rancangan untuk Menjadi Peneliti Siswa yang Efektif untuk pekerja tahap awal dan peserta yang masih mahasiswa.

Selain itu, NVIDIA memberikan kredit untuk lokakarya DLI di GTC ke institusi yang melayani minoritas seperti HBCU, HSI, dan kampus komunitas.

Sesi untuk Startup

GTC menawarkan kesempatan kepada para pemula untuk belajar langsung dari pakar AI, ilmu data, dan pembelajaran mesin.

NVIDIA Inception, sebuah program global yang dirancang untuk mendidik startup mutakhir dengan 13.000+ anggota, akan menyelenggarakan program yang bertujuan membantu startup mengembangkan bisnis mereka dan mendapatkan pengetahuan industri.

Program NVIDIA Venture Capital Alliance, yang memiliki 400 perusahaan VC sebagai anggota, akan menyelenggarakan sesi yang dirancang untuk investor.