Beranda Berita Nasional Membaik, Korban Miras Oplosan yang Dirawat di RSUD Kota Banjar Sudah Pulang

Membaik, Korban Miras Oplosan yang Dirawat di RSUD Kota Banjar Sudah Pulang

Korban-Miras-Oplosan-yang-Dirawat-di-RSUD-Kota-Banjar.jpeg

harapanrakyat.com,- Kondisinya membaik, korban pesta miras oplosan yang dirawat di RSUD Kota Banjar, Jawa Barat, sudah pulang ke rumah setelah mendapat perawatan medis.

Diketahui, pasien yang terakhir pulang itu berinisial E. Ia pulang pada Senin (6/11/2023) sore.

Wadir Umum dan Keuangan RSUD Kota Banjar, Ajat Sudrajat mengatakan, pasien berinisial T sudah menjalani perawatan medis di rumah sakit selama dua hari.

“Informasi dari bidang pelayanan dan rawat inap pasien rujukan dari Puskesmas Pataruman 2 yang diduga keracunan alkohol sudah pulang semuanya. Yang terakhir pulang pasien inisial T,” kata Ajat Sudrajat, Rabu (8/11/2023).

BACA JUGA:  Kementerian Komunikasi Blokir Lebih dari 277.000 Konten Judi Online dalam Tiga Minggu

Menurutnya, dari hari Sabtu (4/11/2023) sampai saat ini pihak rumah sakit menerima rujukan empat orang pasien dari Puskesmas Pataruman 2. Keempat pasien tersebut diduga keracunan alkohol.

Baca Juga: Soal 2 Pria di Kota Banjar yang Tewas Diduga Akibat Minum Miras Oplosan, Begini Kata Polisi

Pasien yang pertama kali dirujuk berinisial EH. Ia dirujuk pada Sabtu, sekitar pukul 12.40 WIB. Korban miras oplosan yang sempat dirawat di RSUD Kota Banjar tersebut meninggal dunia. EH sempat menjalani perawatan medis selama enam jam.

BACA JUGA:  Tantangan Besar di Balik Perjuangan Budi Gunawan Melawan Perjudian Online Internasional

Kemudian, pada Minggu pagi, dua orang dirujuk kembali ke rumah sakit dengan masing-masing berinisial T dan D.

“Dua pasien T dan D tersebut dilakukan observasi di ruang IGD selama enam jam. Karena hasilnya membaik jadi diperbolehkan pulang,” terangnya.

Diberitakan sebelumnya, insiden pesta miras oplosan tersebut merenggut tiga orang nyawa.

Sementara itu, pihak kepolisian sudah melakukan otopsi terhadap jenazah berinisial EH, dan mengambil sampel dan dikirim ke laboratorium forensik untuk diteliti.

BACA JUGA:  DAHANA Kirim Bantuan untuk Korban Banjir Bandang Sukabumi

Sampai saat ini, polisi masih menunggu hasil uji laboratorium tersebut untuk memastikan penyebab tiga orang yang tewas usai menenggak minuman keras oplosan. (Sandi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)